Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Korban pemerkosaan & pembunuhan dibuang untuk kelabui polisi

Korban pemerkosaan & pembunuhan dibuang untuk kelabui polisi Ilustrasi Pembunuhan. ©2015 Merdeka.com

Merdeka.com - Usai memperkosa dan membunuh secara sadis terhadap dua korban Vina dan M Rizki Rudiana, pelaku gerombolan bermotor di Cirebon membuang korban ke flyover Kepongpongan, Kabupaten Cirebon. Cara itu dilakukan pelaku untuk mengelabui polisi, seolah-olah korban mengalami kecelakaan lalu lintas.

"Polisi ini seolah menemukan kejanggalan karena kenapa teman-teman korban mendahului datang ke TKP dan melaporkan ke pihak kepolisian?," kata Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol Yusri Yunus pada wartawan, Kamis (1/9).

Guna kepentingan penyelidikan jasad Rizki anak dari anggota Satres Narkoba Polres Cirebon yang sudah dimakamkan itu kembali dibongkar untuk diautopsi. Polisi menemukan titik terang. Berdasarkan keterangan saksi dan mengumpulkan sejumlah barang bukti akhirnya polisi mengarah pada pelaku.

Untuk diketahui para pelaku ini adalah orang yang melaporkan kejadian pada kepolisian. Dalam laporan disebutkan bahwa korban mengalami kecelakaan lalu lintas.

"Sehingga kepolisian menyimpulkan sementara bahwa korban bukan meninggal dunia karena Laka Lantas tetapi merupakan korban pembunuhan, setelah dilakukan pengembangan dari bukti dan saksi teman temannya," jelasnya.

Polisi langsung mengejar pelaku. Pada Rabu 31 Agustus kemarin diamankan delapan dari 11 pelaku yang diduga melakukan aksi pemerkosaan dan pembunuhan terhadap korban. "Tiga pelaku lainnya masih dalam pengejaran," terangnya.

Insiden berdarah itu terjadi pada Sabtu 27 Agustus lalu. Vina meregang nyawa dengan cara mengenaskan. Dianiaya terlebih dahulu, kemudian diperkosa secara bergilir lalu jasadnya dibuang ke flyover Desa Kepongpongan, Kecamatan Talun, Kabupaten Cirebon.

Adapun teman prianya M Rizki Rudiana yang juga merupakan korban kebrutalan gerombolan bermotor diperlakukan dengan cara yang tak kalah sadis, yakni dianiaya dan dibuang di tempat sama.

Kejadian berawal ketika Vina, Rizki dan beberapa rekannya melintas di depan SMPN 11 Kali Tanjung, Kabupaten Cirebon. Saat di lokasi ada gerombolan orang yang tiba-tiba melakukan pelemparan terhadap korban. Korban melarikan diri. Tapi pelaku berhasil memberhentikan dan membawa ke tempat sepi hingga korban meregang nyawa.

(mdk/hhw)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Ditemui Keluarga Pelaku, Orangtua Remaja Perempuan Korban Penganiayaan di Ciputat Tolak Damai

Ditemui Keluarga Pelaku, Orangtua Remaja Perempuan Korban Penganiayaan di Ciputat Tolak Damai

Nida bersama suaminya kemudian membuat laporan Polisi.

Baca Selengkapnya
Bukannya Melindungi Masyarakat, Dua Polisi di Garut Malah Jadi Otak Penculikan dan Pencurian

Bukannya Melindungi Masyarakat, Dua Polisi di Garut Malah Jadi Otak Penculikan dan Pencurian

Kepolisian Resor Garut menangkap enam pelaku pencurian dan penculikan terhadap salah seorang warga

Baca Selengkapnya
Polisi Terima 322 Laporan Pelanggaran Pidana Pemilu 2024, Turun Drastis dari 2019

Polisi Terima 322 Laporan Pelanggaran Pidana Pemilu 2024, Turun Drastis dari 2019

Sebanyak 65 kasus di antaranya tengah ditangani kepolisian.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Kesaksian Bos Toko Semangka Kramatjati Karyawannya Jadi Korban Penganiayaan OTK Hingga Tewas

Kesaksian Bos Toko Semangka Kramatjati Karyawannya Jadi Korban Penganiayaan OTK Hingga Tewas

Korban dianiaya dengan cara disiram diduga dengan air keras lalu dibacok dengan celurit.

Baca Selengkapnya
Masih Dikejar Polisi, Ini Identitas 14 Napi Kabur dari Polsek Tanah Abang

Masih Dikejar Polisi, Ini Identitas 14 Napi Kabur dari Polsek Tanah Abang

Para tahanan yang kabur tersebut terdiri dari tindak pidana kriminal umum, narkoba, dan titipan jaksa.

Baca Selengkapnya
Detik-Detik Rambut Pelaku Mutilasi Keponakan Dijambak Warga, Suasana Gaduh Polisi Langsung Bereaksi

Detik-Detik Rambut Pelaku Mutilasi Keponakan Dijambak Warga, Suasana Gaduh Polisi Langsung Bereaksi

Motif pelaku menghabisi keponakannya karena tergiur mencuri perhiasan emas yang dikenakan korban.

Baca Selengkapnya
Diamankan Polisi, Remaja Ini Menangis Histeris saat Permintaan Maafnya Ditolak Ibunda

Diamankan Polisi, Remaja Ini Menangis Histeris saat Permintaan Maafnya Ditolak Ibunda

Ia menangis histeris saat ibunya menolak permintaan maafnya pasca diamankan di kantor kepolisian.

Baca Selengkapnya
Polisi Belum Kembalikan Berkas Perkara Firli, Begini Respons Kejati

Polisi Belum Kembalikan Berkas Perkara Firli, Begini Respons Kejati

Kejati DKI Jakarta memastikan tidak ada konsekuensi apapun, jika polisi belum selesai melengkapi petunjuk JPU meski melewati tenggat waktu.

Baca Selengkapnya
Jangan Sampai Berkepanjangan, Kenali 5 Macam Sakit Kepala dan Penyebabnya

Jangan Sampai Berkepanjangan, Kenali 5 Macam Sakit Kepala dan Penyebabnya

Kenali penyebab sakit kepala yang dialami agar bisa melakukan penanganan yang tepat.

Baca Selengkapnya