Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Korban Gempa Cianjur Butuh Tenda Kecil, Ini Alasannya

Korban Gempa Cianjur Butuh Tenda Kecil, Ini Alasannya Bupati Cianjur Herman Suherman. ©2021 Merdeka.com

Merdeka.com - Bupati Cianjur Herman Suherman mengungkapkan bantuan yang sangat diperlukan di korban gempa di wilayah itu. Bantuan itu berupa tenda-tenda kecil untuk ditempatkan di setiap rumah.

"Kemudian yang selanjutnya banyak yang menanyakan ke saya, bantuan apa yang diperlukan saat ini. Yang sangat diperlukan sekarang adalah tenda-tenda kecil yang di tiap-tiap rumah," kata Herman dalam konferensi pers, Minggu (27/11).

Herman mengatakan, tenda ini diperlukan untuk memutus rantai penyebaran penyakit yang timbul di tempat pengungsian. "Saya cek di tenda komunal, sudah muncul banyak penyakit-penyakit ISPA. Saya khawatir kalau di tenda komunal (terus menerus) ini, menyebar ke (pengungsi) lain-lainnya," tambah Herman.

Tidak hanya itu, Herman juga mengimbau kepada para donatur yang ingin memberikan sumbangan untuk melaporkan ke posko tersedia agar bantuan yang diberikan dapat disalurkan dengan baik.

"Saya mengimbau kepada yang akan memberikan (bantuan), silakan saja, tapi mohon untuk diinformasikan ke posko sehingga pada saat diberikan, tidak tumpang tindih yang akhirnya di lapangan ini, di posko-posko banyak yang menumpuk, menumpuk bantuan-bantuan dan ada juga yang tidak tersentuh," imbaunya.

321 Korban Jiwa

Hingga Minggu (27/11), Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mencatat, terdapat 321 korban meninggal dunia akibat gempa di Cianjur. "Hari ini ditemukan tiga jenazah. Dengan ditemukannya tiga ini, sampai hari ini, yang meninggal 321 orang. Kemudian yang masih hilang masih ada 11 korban," kata Kepala BNPB Letjen TNI Suharyanto dalam konferensi persnya.

Korban yang masih dirawat di rumah sakit baik di Cianjur maupun telah dirujuk adalah 108 orang. Lalu, 73.874 orang mengungsi, dengan rinciannya 33.713 pengungsi laki-laki dan 40.161 pengungsi wanita.

Satgas gabungan telah berhasil mengidentifikasi titik-titik pengungsian. "Jadi semuanya seluruh Kabupaten Cianjur ada 325 titik pengungsian dan 183 itu yang terpusat. Terpusat di sini adalah kekuatan yang mengungsi di atas 25 orang. Kemudian ada 142 titik pengungsian mandiri artinya masyarakat yang mendirikan tempat-tempat pengungsian di sekitar rumahnya masing-masing dengan kekuatan di bawah 25 orang," jelas Suharyanto.

Untuk sementara, BNPB mencatat terdapat 27.434 rumah rusak berat. Lalu, 13.070 rumah rusak sedang, dan 22.124 rusak ringan. "Sehingga total 62.628 rumah," jelas Suharyanto.

(mdk/yan)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Korban Gempa Sumedang Bakal Terima Uang Bantuan, Ini Besarannya

Korban Gempa Sumedang Bakal Terima Uang Bantuan, Ini Besarannya

Korban gempa yang rumahnya mengalami kerusakan bakal menerima bantuan.

Baca Selengkapnya
Bantuan Pangan untuk 3.583.000 Keluarga di Jateng Mulai Disalurkan Secara Bertahap

Bantuan Pangan untuk 3.583.000 Keluarga di Jateng Mulai Disalurkan Secara Bertahap

Pemerintah mulai menyalurkan bantuan pangan cadangan beras untuk periode Januari hingga Juni 2024.

Baca Selengkapnya
Terlibat Pembunuhan Berencana, Caleg ini Terancam Hukuman Mati

Terlibat Pembunuhan Berencana, Caleg ini Terancam Hukuman Mati

Jasad korban ditemukan terbungkus selimut oleh seorang pesepeda pada Minggu (25/2) lalu.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Ganjar Titip Pesan ke Pendukung di Cirebon: Temui Rakyat Terus Menerus, Ajak Coblos Nomor Tiga

Ganjar Titip Pesan ke Pendukung di Cirebon: Temui Rakyat Terus Menerus, Ajak Coblos Nomor Tiga

Ganjar Pranowo menitipkan tiga hal kepada massa pendukungnya saat orasi di Hajatan Rakyat Cirebon.

Baca Selengkapnya
Serahkan Bantuan Beras di Bantul, Jokowi: Setelah Juni Kalau APBN Cukup akan Dilanjutkan

Serahkan Bantuan Beras di Bantul, Jokowi: Setelah Juni Kalau APBN Cukup akan Dilanjutkan

Jokowi menjelaskan bahwa bantuan pangan berupa beras bisa dilanjutkan setelah bulan Juni jika anggaran negara mencukupi.

Baca Selengkapnya
Bertemu Petani Tebu di Nganjuk, Ganjar Dicurhati soal Impor Gula

Bertemu Petani Tebu di Nganjuk, Ganjar Dicurhati soal Impor Gula

Ganjar menerima keluhan para petani tebu di Nglawak, Kecamatan Kertosono, Kabupaten Nganjuk,

Baca Selengkapnya
Korban Gempa di Sumedang akan Ditempatkan di Tenda Darurat

Korban Gempa di Sumedang akan Ditempatkan di Tenda Darurat

Korban Gempa di Sumedang akan Ditempatkan di Tenda Darurat

Baca Selengkapnya
Demo di Kantor Gubernur Jambi Ricuh, Ibu Hamil Lima Bulan Terinjak Aparat

Demo di Kantor Gubernur Jambi Ricuh, Ibu Hamil Lima Bulan Terinjak Aparat

Korban sempat mengalami pendarahan dan langsung dilarikan ke rumah sakit.

Baca Selengkapnya
Tiga Hari Tertimbun Reruntuhan Rumah Akibat Gempa, Nenek 80 Tahun di Jepang Selamat

Tiga Hari Tertimbun Reruntuhan Rumah Akibat Gempa, Nenek 80 Tahun di Jepang Selamat

Gempa berkekuatan 7,6 magnitudo mengguncang Jepang pada Senin (1/1).

Baca Selengkapnya