Kontribusi UCLG ASPAC Dalam Membangun Kualitas Pemerintah Daerah
Merdeka.com - Peran pemerintah daerah dalam pembangunan sangatlah besar dan terbukti menjadi salah satu kunci kemajuan suatu negara. Oleh karena itu, United Cities and Local Governments atau UCLG hadir sebagai bagian asosiasi organisasi pemerintah daerah (Pemda) yang diakui oleh PBB.
UCLG memiliki regional section yang menjadi identitas mandiri, yakni UCLG ASPAC. Wilayah kerja UCLG ASPAC mencakup pemerintah daerah di negara-negara di Kawasan Asia Pasifik termasuk Indonesia. Tujuannya mengakselerasi pembangunan berkelanjutan melalui kerjasama yang efektif dengan pemerintah daerah.
"UCLG ASPAC adalah persatuan pemerintah daerah di wilayah Asia-Pasifik. Kami mempromosikan dan mendorong terjadinya kerja sama antara pemerintah daerah dan komunitas internasional yang lebih luas di kawasan ini," tutur Secretary General UCLG ASPAC, Bernadia Irawati Tjandradewi, kepada merdeka.com, Kamis (2/7).
"Salah satu kontribusi strategis dari UCLG ASPAC antara lain melalui pengembangan kapasitas dan keahlian dari pemerintah daerah, Advokasi kebijakan, penelitian, dan lain-lain. Selain itu, UCLG ASPAC juga terlibat dalam mengelola proyek-proyek strategis yang mengacu kepada agenda global, seperti perubahan iklim, manajemen pengelolaan sanitasi dan sampah, pelokalan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (TPB) termasuk manajemen pengetahuan," sambungnya.
Terlebih lagi, ia menjelaskan, bahwa kontribusi UCLG ASPAC tersebut sangatlah berguna bagi proses penguatan kapasitas pemerintah daerah untuk mendukung program nasional, pemerintah pusat, serta untuk memperluas jaringan dan kemitraan mereka dengan pemangku kepentingan yang lebih besar seperti organisasi internasional dan sektor swasta.
Kemudian, Bernadia menjelaskan, saat ini peranan Pemda sangat penting dalam pembangunan. Terlebih lagi dengan adanya desentralisasi daerah yang menjadikan Pemda garda terdepan untuk masyarakat.
"Kita coba bayangkan saja, kalau 60 persen dari pemda bisa bekerja secara maksimal, dapat dipastikan Indonesia bisa lebih cepat sejahtera. Pemda telah melakukan hampir semua isu strategis, karena perannya yang secara langsung berhubungan dengan masyarakat. Oleh karena itu peran pemimpin daerah sangat krusial. Di situlah local leadership memainkan peran penting," terang ia.
Perlu diketahui, saat ini Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini menempati posisi Presiden di United Cities Local Governments Asia-Pacific (UCLG ASPAC) periode 2018-2020 yang terpilih pada kongres UCLG ASPAC ke-7 pada September 2018. Risma dipilih secara aklamasi oleh Pemda di negara-negara Asia Pasifik.
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Mensos Risma Paparkan Inovasi Kemensos Depan Mahasiswa Diaspora, Dapat Pengakuan Internasional Universitas Hamburg
Mensos Risma telah diundang untuk memberikan kuliah umum itu atas pengakuan sebagai pemimpin perempuan yang berhasil.
Baca SelengkapnyaPemerkosaan Siswi SMP di Lampung Utara Direncanakan Matang, Mayoritas Pelaku Berusia Anak-Anak
Aksi penyekapan dan pemerkosaan secara bergiliran selama tiga hari oleh 10 pelaku terhadap siswi SMP di Lampung Utara, Lampung, NA (15), sudah terencana.
Baca SelengkapnyaJokowi Resmikan IPAL Losari Senilai Rp1,2 Triliun, Berharap Masyarakat Peduli Lingkungan
Pembangunan IPAL Losari Terpusat Makassar menghabiskan Rp1,2 triliun dari APBN tahun 2019-2023, APBD, dan ADB
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Pesan Civitas Akademika UGM ke Mensesneg Pratikno: Pak Tik, Kembalilah Pulang ke Jalan Demokrasi
UGM meminta Mensesneg Pratikno dan Koordinator Stafsus Presiden Ari Dwipayana pulang kembali ke jalan demokrasi.
Baca SelengkapnyaAHY Singgung Keberhasilan Presiden Jokowi dan SBY Saat Bertemu Ribuan Relawan di Surabaya
Khofifah meminta warga Jatim untuk berhati-hati menjelang hari H coblosan.
Baca SelengkapnyaMenteri Basuki Tak Dampingi Jokowi Resmikan Tol di Sumatera Utara, Ini Penjelasan Kementerian PUPR
Dalam jajaran pejabat yang hadir, tidak ada sosok Basuki Hadimuljono dalam pada upacara peresmian dua ruas jalan tol dengan nilai proyek sebesar Rp4,7 triliun.
Baca SelengkapnyaCak Imin Optimis AMIN Raih 50 Persen di Banyuwangi: Harus Didatangi Berkali-kali
Ia mengatakan bahwa Banyuwangi merupakan mayoritas santri dan warga NU meningkatkan peluang kemenangan AMIN.
Baca SelengkapnyaRamah Lingkungan, IKN Berkomitmen Jadi Kota Berkelanjutan
Hal tersebut diungkapkan Diani Sadiwati sebagai Staf Khusus Bidang Pembangunan Berkelanjutan, Otorita IKN.
Baca SelengkapnyaSivitas Akademika Unipdu Jombang Serukan Pemilu Damai dan Tolak Politik Praktis
Mahasiswa juga menyuarakan agar ASN, TNI dan Polri tetap netral dan bekerja sesuai dengan porsinya.
Baca Selengkapnya