Merdeka.com - Warga mengeluhkan rute balap sepeda Tour de Siak dari Kabupaten Siak ke Pekanbaru di etape II. Jalan lintas provinsi yang menjadi wewenang Pemprov Riau itu rusak di sejumlah titik, seperti di Jalan Perawang-Siak.

"Jalan ini tak pernah bagus, selalu rusak karena dilewati mobil berat. Tapi sekarang kan mau Tour de Siak, harusnya diperbaiki dong, Pemprov Riau seperti tutup mata, jalan rusak ini bahaya untuk pebalap," ujar Agus Salim warga Siak kepada merdeka.com, Kamis (1/12).

Selain di sana, kerusakan jalan rute Tour de Siak juga terjadi di jalan Provinsi Riau perbatasan Kabupaten Siak-Simpang Perak Kabupaten Pelalawan. Sejumlah lubang masih menghiasi jalan, bahkan ada yang ditambal sulam. Sedangkan start event Tour de Siak akan dilaksanakan Jumat (2/12).

"Yang namanya event balap sepeda, manfaatnya kan ada perbaikan jalan yang dinikmati masyarakat. Tapi ini hanya beberapa jalan saja yang ditempel, bahkan jalan yang tidak dilalui pebalap tidak diperbaiki, seolah warga yang di situ jadi anak tiri," kata Yuni Kartasari warga lainnya.

Sementara itu, Direktur Lalulintas Polda Riau Kombes Firman Darmansyah mengatakan pihaknya telah melakukan survei jalan H-1 acara Tour de Siak. Dia tidak memungkiri ada lubang menganga yang belum ditutup.

"Kita sudah survei ada beberapa jalan kita temui (rusak) masih diperbaiki. Namun pihak Pemprov Riau sudah berusaha mengejar perbaikan sampai pelaksanaan besok hari Sabtu," kata Firman.

Firman menjelaskan, pelaksanaan event Tour de Siak ada tiga etape. Etape pertama yakni di dalam Kota Siak, etape II dari Siak menuju Pekanbaru dan etape III di Kota Pekanbaru.

Namun, kesiapan kondisi jalan dari tiga etape itu hanya etape II yang belum tuntas perbaikannya. Etape II tersebut melintasi Jalan Provinsi Riau dari Siak menuju Pekanbaru. Jalanan itu merupakan wewenang Dinas PU Pemprov Riau.

"Jadi untuk etape II itu nanti dari Siak ke Pekanbaru (jalan rusak). Kalau etape I di dalam kota Siak bagus, etape III jalannya juga aman karena ada di dalam Pekanbaru. Yang etape II ini tadi kita survei dan Pemprov Riau menjamin sudah selesai," jelasnya.

Dalam perhitungan Ditlantas Polda Riau, perbaikan jalan pada rute Tour de Siak baru tahap 70-80 persen. Sisanya itulah yang ada banyak lubang di jalan Provinsi dan harus segera diperbaiki. Padahal, acara sudah semakin dekat.

"Untuk keselamatan peserta itu jalannya wajib bagus. Tapi 70-80 persen jalan sudah bagus, ini lagi dikejar sama Pemprov untuk perbaikan," ucap Firman.

Tim Dit Lantas akan ikut melakukan pengawalan saat pembalap start dari Siak menuju Pekanbaru pada 3 Desember besok. Polisi mengawal pebalap untuk memastikan keamanan jalur, kelayakan jalan dan rute balapan.

"Jalurnya itu etape II saja tadi yang agak kita koreksi karena saat geladi itu masih ada ditemukan. Takut kalau tidak segera dibetulkan bahaya, ya mudah-mudahan lancar," jelasnya.

Sementara itu, Kadis PU Riau Arif Setiawan saat dikonfirmasi merdeka.com tidak menjawab. Begitu juga dengan Wakil Gubernur Riau Edy Natar Nasution juga tidak merespons.

Pelaksanaan Tour de Siak dilaksanakan pada 1-4 Desember 2022. Tour de Siak diawali dengan parade atlet dan opening ceremony pada 1 Desember 2022 di Kota Pusaka tersebut.

Kemudian pada 2 Desember peserta akan melalui etape pertama, 3 Desember etape dua dan 4 Desember etape tiga. Lalu untuk closing ceremony Tour de Siak akan dilaksanakan di Pekanbaru.

Tour de Siak terdiri dari tiga etape. Pertama Siak City Race sepanjang 84 km etape kedua Siak sampai Pekanbaru sepanjang 130 km dan etape ketiga yakni city race di Pekanbaru sepanjang 120 km.