Komnas HAM Belum Kantongi Data Residu Peluru di Tubuh Ferdy Sambo

Merdeka.com - Komisi Nasional Hak Asadi Manusia (Komnas HAM) menyebut jika Tim Puslabfor Polri belum melakukan pemeriksaan terkait data GSR (Gun Shot Residue) residu tembakan di tubuh Irjen Pol Ferdy Sambo.
Hal itu diakui, Komisioner Komnas HAM Choirul Anam setelah merampungkan pemeriksaan hasil balistik yang dilakukan Tim Puslabfor Polri dengan sejumlah hasil uji balistik tersebut.
"Tadi belum sampai ke sana (data GSR pada Sambo) yang dibilang sama Labfor," katanya kepada wartawan, Rabu (10/9).
Dia menjelaskan jika data GSR itu penting dalam rangka memastikan rekam jejak residu tembakan, siapa saja yang nembak, dimana lokasi penembakan di tempat kejadian perkara (TKP).
"Residu paling banyak dimana dan lain sebagainya, ya pentingnya itu mengecek residu itu," ucap Anam.
Adapun data dari Puslabfor Polri, lanjut Anam, baru memastikan hasil GSR terhadap tubuh Brigadir J dan Bharada E dimana titik ditunjukkan GSR pun telah dilakukan pendalaman.
"GSR itu bahasa gampangnya residunya apa namanya senjata begitu ya, plus juga residu yang ada dalam tubuhnya Almarhum Yosua (Brigadir J) maupun Bharada E," sebutnya.
Dari berbagai informasi yang dihimpun, GSR diketahui adalah partikel residu hasil dari penembakan yang dikeluarkan dari moncong senjata setelah pelepasan dari sebuah peluru.
"GSR jadi serbuk yang setelah ditembakkan itu muncul residunya termasuk disampaikan ke kami," kata Komisioner Komnas HAM, Beka Ulung Hapsara.
Adapun terkait partikel bahan peledak primer, propelan (bubuk mesiu), dan timbal yang diuapkan. Berdasarkan pecahan logam dari selongsong peluru sebagaimana terlepas dan berada di beberapa titik termasuk tubuh si penembak, akan diuji berdasarkan ilmu metalurgi
"Termasuk soal analisa lab terkait metalurgi, jadi metalurgi ini adalah ilmu yang untuk menentukan komposisi logam dari peluru yang digunakan. Jadi itu lengkap kenapa kemudian prosesnya agak lama," ucap Beka.
Adapun, Beka menjelaskan bahwa pemeriksaan terhadap Puslabfor telah berjalan sejak pukul 09.30 Wib pagi dan berlangsung sekitar lima jam, guna mendapatkan informasi terkait hasil uji balistik.
"Agak lama karena kami agak detail tanya ke tim labfor. Kenapa agak detail? Karena ingin menginformasi banyak hal," tuturnya.
Sekedar informasi jika Komnas HAM saat ini telah merampungkan pemeriksaan terhadap seluruh ajudan atau adc Irjen Pol Ferdy Sambo yang berjumlah tujuh orang termasuk Bharada E, Bripka R dan, Brigadir D.
Dalam pemeriksaan ini, Komnas HAM artinya telah berhasil mengantongi keterangan dari para ajudan, termasuk juga sejumlah asisten rumah tangga (art) yang juga pada hari tersebut dimintai keterangan.
Sampai saat ini, Komnas HAM tercatat telah melangsungkan pemeriksaan terhadap Dokter Forensik terkait hasil autopsi. Sedangkan, Siber Bareskrim Polri terkait Digital Forensik telah didapat data dari 15 handphone pihak-pihak terkait.
Sedangkan untuk agenda Kamis (11/8) besok, Komnas HAM telah menjadwalkan pemeriksaan terhadap Irjen Pol Ferdy Sambo. Yang dimana Mantan Kadiv Propam tersebut telah ditetapkan sebagai tersangka atas kasus kematian Brigadir J.
(mdk/fik)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Penyebab Kanker Mulut dan Gejalanya, Waspadai Kebiasaan Pemicunya
Kanker mulut adalah gangguan kesehatan berbahaya yang perlu diwaspadai.
Baca Selengkapnya

Aturan Gubernur Jakarta Ditunjuk Presiden, Pimpinan Komisi II DPR Anggap Hak Demokrasi Warga Jakarta Dikebiri
Usulan gubernur dan wakil gubernur Jakarta ditunjuk oleh Presiden usai tak menjadi ibu kota diatur dalam Rancangan Undang-undang Daerah Kekhususan Jakarta.
Baca Selengkapnya

Resiko Punya Ibu Cantik dan Awet Muda, Perwira TNI Foto Bareng Sang Ibunda Malah Dikira Pacar
Berikut momen perwira TNI foto bareng sang Ibu yang malah dikira kekasih hati.
Baca Selengkapnya

DPRD DKI Tolak Wacana Gubernur Jakarta Dipilih Langsung Presiden: Karena Merenggut Hak Rakyat Memilih
Fraksi DPRD DKI Jakarta menolak wacana kebijakan gubernur dipilih langsung presiden usai Ibu Kota berpindah ke IKN, Kalimantan Timur
Baca Selengkapnya

Arti Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh dan Adab Mengucapkannya, Perlu Diketahui
Terdapat arti Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuhdalam yang bijak.
Baca Selengkapnya

Cara Stem Gitar Mudah dan Anti Gagal, Pemula Wajib Tahu
Stem gitar adalah hal penting yang harus dilakukan dalam bermain gitar.
Baca Selengkapnya

Usai Tak Lagi Jadi Ibu Kota, Jakarta Harus Punya Daya Tarik Agar Ekonomi Tetap Stabil
DKI Jakarta diimbau untuk mencontoh Dubai yang sukses menjadi Global City.
Baca Selengkapnya

Komitmen adalah Perjanjian untuk Melakukan Suatu Hal, Perlu Dipahami
Komitmen adalah hal penting yang dibutuhkan dalam berbagai keperluan.
Baca Selengkapnya

32 Quotes About Life Bahasa Inggris, Mengandung Makna Mendalam Lengkap dengan Terjemahan Mudah Dipahami
Quotes about life mengajarkan kita untuk bukan hanya merenungi kesulitan, namun juga melihat sisi indah dari hidup.
Baca Selengkapnya

Arti Alhamdulillah dan Penggunaannya, Perlu Diamalkan
Arti Alhamdulilah penting diketahui oleh umat Muslim. Alhamdulillah adalah kata yang sering kali diucapkan oleh masyarakat Muslim.
Baca Selengkapnya

Bacaan Doa Ketika Hujan dalam bahasa Arab dan Artinya, Umat Islam Wajib Tahu
Doa itu dipanjatkan kepada Allah SWT agar hujan yang mengguyur tak menjadi sebuah bencana dan senantiasa memberi manfaat.
Baca Selengkapnya

PKS Tolak Gubernur Jakarta Dipilih Presiden: Itu Hak Demokrasi Rakyat
Pemilihan gubernur dan wakil gubernur oleh presiden diatur dalam RUU Daerah Khusus Jakarta.
Baca Selengkapnya