Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Komitmen cegah peredaran miras, tokoh-tokoh Banyuwangi deklarasi anti miras

Komitmen cegah peredaran miras, tokoh-tokoh Banyuwangi deklarasi anti miras Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar. ©2018 Merdeka.com

Merdeka.com - Mencegah peredaran minuman keras (miras) Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas bersama forum pimpinan daerah (forpimda) dan perwakilan tokoh agama melakukan Deklarasi Anti Miras. Komitmen bersama ini dideklarasikan di halaman Mapolres Banyuwangi, Rabu (2/5).

Deklarasi bersama ini dibacakan langsung oleh Ketua MUI Banyuwangi KH. Muhammad Yamin, Lc yang diikuti oleh anggota forpimda yang lain. Mulai dari Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas, Wakil Bupati Banyuwangi Yusuf Widyatmoko, Kapolres Banyuwangi, AKBP Dony Adityawarman, Danlanal, Letkol Inf (P) Suharyata, Dandim 0825 Banyuwangi Letkol Inf. Inf. Ruli Nuryanto. Hadir juga dalam deklarasi tersebut Ketua Badan Musyawarah Antar Gereja (Bamag) Pdt Anang Sugeng, perwakilan PD Muhammadiyah, PHDI (Persatuan Hindu Dharma Indonesia) dan Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Banyuwangi.

Dalam deklarasi ini mereka bersepakat mendukung penuh Polri untuk menindak tegas para produsen, pengedar, dan pengguna miras secara aktif dengan cara memberikan informasi tentang peredaran dan produksi miras.

bupati banyuwangi abdullah azwar

Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas ©2018 Merdeka.com

Menurut Bupati Anas deklarasi anti miras ini adalah komitmen semua elemen untuk memberantas peredaran miras di Banyuwangi. Apalagi, kata Anas, Banyuwangi yang merupakan daerah pesisir pastinya menjadi sasaran masuknya miras dari pintu masuk lewat laut.

"Ini harus menjadi perhatian kita semua, ini menjadi pekerjaan rumah kita bersama untuk menyelamatkan generasi penerus kita. Harapan kami ke depan ada langkah yang sistemik untuk miras ini. Kalau perlu segera kita bersama inisiasikan perda miras di Banyuwangi. Sehingga secara bertahap ada pendekatan permanen dari langkah-langkah penanganan miras. Selain pendekatan preventif yang telah dilakukan polres," kata Anas.

Untuk itu, Anas meminta agar masyarakat juga aktif dalam upaya pemberantasan ini. "Kalau tahu ada warung, toko, atau warga sekitarnya yang menjual miras segera laporkan. Kami dari forpimda dan tokoh masyarakat siap menindaklanjuti. Apalagi sekarang Polri dan Polda telah mengambil langkah memberi himbauan sampai tingkat polsek untuk melakukan tindakan terukur dalam menghentikan peredaran miras ini. Kami sangat appreciate," jelas Anas.

Usai penandatanganan deklarasi, acara dilanjutkan dengan pemusnahan ribuan miras oleh Kapolres Banyuwangi bersama jajaran forpimda. Pemusnahan ini dilakukan dengan menggunakan alat berat jenis silinder. Secara kompak forpimda naik di atas kendaraan berat ini untuk menggilas ribuan botol miras, disaksikan masyarakat.

Sementara itu, Kapolres AKBP Donny menjelaskan bahwa ribuan botol minuman keras tersebut merupakan hasil operasi tumpas narkoba/semeru 2018 yang dilakukan 13-24 April 2018 dan operasi mandiri miras 25 April – 4 Mei 2018. Dengan rincian, 133 jirigen Arak Bali dan tuak, masing masing berisi 35 liter, total sitaan 5.114 liter. 7.121 botol pabrikan dan plastik aqua miras dan jamu.

"Total semua miras yang dimusnahkan hari ini ada 11.776 liter atau 11,776 ton miras," katanya.

(mdk/end)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Teguhkan Keragaman, Upacara HUT Banyuwangi Diwarnai Busana Khas Suku Nusantara

Teguhkan Keragaman, Upacara HUT Banyuwangi Diwarnai Busana Khas Suku Nusantara

Bupati Ipuk dalam upacara tersebut mengenakan busana adat suku Bugis.

Baca Selengkapnya
Anies Serukan Perubahan di Desa Termiskin Jateng, PDIP Pasang Badan Bela Ganjar

Anies Serukan Perubahan di Desa Termiskin Jateng, PDIP Pasang Badan Bela Ganjar

Menurut Hasto PDIP, Ganjar mampu menurunkan angka kemiskinan dengan sumber dana yang tidak sebanyak DKI Jakarta.

Baca Selengkapnya
Pemerintah Berencana Setop Sementara Penyaluran Bansos

Pemerintah Berencana Setop Sementara Penyaluran Bansos

Pemerintah mempertimbangkan untuk menghentikan sementara penyaluran bantuan pangan beras saat hari tenang hingga pencoblosan pemilu yakni 11-14 Februari 2024.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Cerita Miris Warga Bangkunat Pesisir Barat Lampung, Seberangi Sungai Antar Jenazah ke Pemakaman

Cerita Miris Warga Bangkunat Pesisir Barat Lampung, Seberangi Sungai Antar Jenazah ke Pemakaman

Sejumlah warga menyeberangi sungai membawa jenazah yang akan dimakamkan di pemakaman itu viral di media sosial

Baca Selengkapnya
Bansos Beras, Daging Ayam dan Telur Telan Anggaran Rp17,5 Triliun

Bansos Beras, Daging Ayam dan Telur Telan Anggaran Rp17,5 Triliun

Anggaran tersebut mencakup kucuran bansos hingga Juni 2024. Namun, Kemenkeu akan melakukan tinjauan setelah tiga bulan.

Baca Selengkapnya
Waspada, Ditemukan Mie Kuning Basah Berformalin di Depok

Waspada, Ditemukan Mie Kuning Basah Berformalin di Depok

Selanjutya BPOM telah melakukan pembinaan kepada pedangnya untuk tidak menjual produk makanan yang mengandung zat kimia berbahaya.

Baca Selengkapnya
Arus Mudik, Banyuwangi Siagakan Ribuan Nakes di Pos Kesehatan dan Tempat Wisata

Arus Mudik, Banyuwangi Siagakan Ribuan Nakes di Pos Kesehatan dan Tempat Wisata

Pemkab Banyuwangi menyiagakan 1.071 tenaga kesehatan (nakes) untuk pelayanan kesehatan selama libur Lebaran.

Baca Selengkapnya
Mentan Sentil Dirut Bulog: Jangan Terlalu Bersemangat Impor Daging Kerbau, tapi Lupa Serap Gabah dan Jagung Petani

Mentan Sentil Dirut Bulog: Jangan Terlalu Bersemangat Impor Daging Kerbau, tapi Lupa Serap Gabah dan Jagung Petani

Saat ini, Kementan tengah fokus pada pemenuhan pangan dalam negeri untuk menekan kebijakan impor. Dua di antara komoditas jagung dan padi.

Baca Selengkapnya
Berkantor di Desa Bumiharjo, Bupati Ipuk Gali Berbagai Potensi Pertanian

Berkantor di Desa Bumiharjo, Bupati Ipuk Gali Berbagai Potensi Pertanian

Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani, kembali melaksanakan program Bupati Ngantor di Desa (Bunga Desa).

Baca Selengkapnya