Komisi III Nilai Ada Kesan Menyingkirkan 75 Pegawai KPK yang Tak Lulus TWK
Merdeka.com - Ketua KPK Firli Bahuri mengeluarkan Surat Keputusan (SK) yang menonaktifkan 75 pegawai yang tak lolos Tes Wawasan Kebangsaan (TWK). Termasuk di dalamnya ada penyidik andal KPK Novel Baswedan.
Anggota Komisi III DPR Fraksi Demokrat Santoso menilai, ada kesan menyingkirkan 75 pegawai tersebut sejak awal. Dia bilang, ada pihak-pihak yang terganggu oleh kinerja 75 penyidik tersebut di KPK.
"Tidak lulusnya 75 orang pegawai KPK yang sudah lama mengabdi bahkan lebih dari 10 tahun & tidak lulus seleksi tertulis seperti ada kesan mereka memang mau disingkirkan," katanya, Rabu (12/5).
"Ada rumor bahwa orang-orang yang sebagian tidak lulus itu adalah orang-orang yang mapan di KPK & mempengaruhi kinerja dalam penegakkan hukum oleh KPK yang kurang disenangi oleh pihak-pihak yang terganggu atas sepak terjang mereka," sambungnya.
Dia menyebut, pimpinan KPK harus peka bahwa perubahan UU KPK saat ini yang melemahkan KPK jangan ditambah dengan cara-cara tidak meluluskan pegawai KPK. Yang justru selama ini bekerja maksimal menunjukan kinerja dalam menangkap pelaku korupsi.
"KPK harus menunjukan kepada rakyat bahwa institusi ini adalah reformis & benar-benar sebagai institusi yang independen tidak terpengaruh dengan tekanan manapun," ucapnya.
Santoso mendorong KPK harus menyampaikan hasil seleksi secara transparan dan akuntabel kepada masy luas. Hal tersebut untuk memberi kepercayaan kepada publik.
"KPK saya yakin makin konsisten dalam melakukan pemberantasan korupsi dengan tidak tebang pilih yang selama ini telah dibuktikan," katanya.
(mdk/rhm)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Dalih Pegawai KPK Terlibat Skandal Pungli di Rutan: Untuk Biaya Makan dan Ongkos Bekerja
Hal itu diungkapkan Dewan Pengawas KPK saat menggelar sidang putusan etik 15 pegawai kluster kelima kasus pungli di rutan KPK.
Baca Selengkapnya90 Pegawai Terancam Dipecat dari KPK usai Terbukti Terlibat Pungli di Rutan
Sebanyak 90 pegawai Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) diduga terlibat pungli di Rutan KPK bakal dipecat
Baca SelengkapnyaDieksekusi, 78 Pegawai KPK Serentak Minta Maaf Terlibat Pungli di Rutan
Permintaan maaf tersebut dibacakan langsung oleh para pegawai yang dijatuhi sanksi berat oleh Dewan Pengawas (Dewas) KPK.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Majelis Kehormatan MK Resmi Dibentuk, Ini Daftar Anggotanya
Ketiga orang ini dipilih secara aklamasi oleh seluruh hakim konstitusi.
Baca SelengkapnyaKPK Bakal Periksa Keluarga SYL Telusuri TPPU
Dia mengatakan tidak mudah untuk menelusuri fakta persidangan tersebut dengan pemeriksaan terhadap keluarga inti.
Baca SelengkapnyaKPK Beberkan Baru 29,55 Persen Legislator yang Lapor LHKPN, 6 Menteri Jokowi Belum Setor
Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) merilis tingkat kepatuhan pelaporan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) Tahun 2023
Baca SelengkapnyaDieksekusi, 2 Pegawai KPK Minta Maaf Terlibat Pungli di Rutan
Eksekusi dua pegawai tersebut menindak lanjuti putusan dari Dewas KPK.
Baca SelengkapnyaDewas Benarkan Ada Laporan Jaksa KPK Peras Saksi: Sudah Penyelidikan
Meski demikian dari informasi yang dihimpun jika inisial Jaksa KPK itu adalah TI yang diduga memeras saksi dalam sebuah kasus sebesar Rp 3 miliar.
Baca SelengkapnyaDewas KPK Terima 149 Laporan Sepanjang Tahun 2023
Dari 62 laporan dugaan pelanggaran kode etik yang diterima Dewas KPK, sebanyak enam laporan telah ditindaklanjuti karena bukti atau alasan yang cukup.
Baca Selengkapnya