Kominfo Diminta Tertibkan Akun Media Sosial Catut Nama dan Logo TNI
Merdeka.com - Kepala Penerangan (Kapuspen) TNI, Mayjen TNI Sisriadi, belakangan ini banyak sekali akun media sosial mencatut nama dan logo TNI. Salah satu yang meresahkan adalah Instagram @tni_indonesia_update.
Akun tersebut baru-baru ini mengunggah status menyebutkan akan memusnahkan para pemuda dan pemudi kritis dan generasi PKI baru. Dia pastikan akun Instagram itu bukan milik TNI.
"Akun media sosial resmi milik TNI sudah tercantum di laman Tni.mil.id, yakni @PuspenTNI (Instagram), @Puspen_TNI (Twitter), Puspen TNI (YouTube), dan Pusat Penerangan TNI (Facebook)," kata Sisriadi, di Balai Media TNI, Jakarta, Rabu (6/2).
Sisriadi mengatakan, TNI sedang berkoordinasi dengan Kominfo untuk menertibkan akun-akun penyebar hoaks tersebut semacam itu.
"Sekarang kita akan sampaikan ke Kominfo akun resmi kita. Yang tidak resmi itu terserah mereka, karena kita tidak punya kewenangan itu. Kita hanya memberikan data inilah akun resmi kita," katanya.
Sisriadi menyerahkan sepenuhnya kepada Kominfo untuk menindaklanjuti akun media sosial yang mencatut nama TNI yang dianggap provokatif.
"Kalau tidak resmi kalau isinya memang sangat provokatif kemudian memuat ujaran kebencian bahkan membahas soal politik yang TNI tidak boleh, nah itu nanti akan ditertibkan oleh Kominfo," ujarnya.
Reporter: Delvira Hutabarat
Sumber: Liputan6.com
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Polisi Tangguhkan Penahanan Istri Anggota TNI yang Viralkan Perselingkuhan Suaminya
Kepolisian mengabulkan permintaannya dan penahanan tersangka Anandira
Baca SelengkapnyaTNI Masih Tunggu Syarat Ini untuk Pindah ke IKN
Jenderal Bintang Empat TNI tersebut belum bisa menjabarkan waktu pastinya untuk pemindahan prajurit.
Baca SelengkapnyaTNI Bakal Bangun 22 Kodam Baru, Total 37 dari Sebelumnya 15
Ia menjelaskan, apa yang disampaikan ini sekaligus menanggapi beredarnya berita terkait rencana penambahan Kodam.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
TKN Beberkan Dugaan Indikasi Upaya Penggagalan Pemilu 2024
Ada juga upaya membenturkan aparat Polri dan TNI dengan masyarakat.
Baca SelengkapnyaInfo Terbaru: 1.000 TNI/Polri dan 1.250 PNS Pindah ke Ibu Kota Baru Pada Juli 2024
PNS yang berpindah ke IKN Nusantara gelombang pertama akan mendapat insentif yang lebih besar.
Baca SelengkapnyaDilarang Keras! Anggota TNI Jangan Coba-coba Foto Seperti Ini Bisa Kena Tegur Komandan
Jaga netralitas selama Pemilu 2024, TNI ingatkan anggota untuk tak coba foto dengan pose yang kontroversial. Seperti apa saja?
Baca SelengkapnyaPanglima TNI Minta Tukin Naik Hingga 80 Persen, Ini Alasannya
Panglima TNI Agus Subianto meminta Kementerian PANRB menaikkan tukin TNI.
Baca SelengkapnyaTNI Sergap dan Duduki Markas KKB di Maybrat, Sita Amunisi hingga Busur dan Anak Panah
TNI masih berada di dalam hutan sampai saat ini untuk melaksanakan eksfiltrasi (proses pemindahan personel).
Baca SelengkapnyaTaruna TNI Didatangi Keluarga di Wisuda Jurit Bikin Haru, Sosok Ayahnya dan Kakaknya Bukan Orang Sembarangan
Momen wisuda seorang taruna bikin salah fokus (salfok) warganet di media sosial.
Baca Selengkapnya