Kisah Pilu Arini, Dilecehkan dan Diperjualbelikan Majikan Saat jadi TKW di Saudi
Merdeka.com - Arini Binti Ayas akhirnya bisa kembali menginjakkan kaki di Tanah Air. Selama 10 tahun bekerja sebagai pekerja migran di Arab Saudi, bukan cerita bahagia didapat. Dia malah diperlakukan tak manusiawi oleh majikannya selama bertahun-tahun.
Arini kini sudah kembali ke kampung halamannya di Cirebon, Jawa Barat. Dia tiba di Indonesia pada Selasa (18/5/) malam.
Selama bertahun-tahun bekerja di negeri orang, Arini mengaku kerap diperlakukan tidak adil hingga terburuk, menjadi korban pelecehan seksual oleh majikan sendiri.
"Iya saya sudah tidak tahan kerap dilecehkan seksual oleh majikan dan selama 10 tahun diperjualbelikan oleh majikan," ungkap Arini Binti Ayas berbagi kisahnya saat tiba di Terminal 3 Kedatangan Internasional Bandara Soekarno Hatta, Selasa malam.
Atas kejadian perih yang dia rasakan, Arini mengadukan pengalaman buruknya itu ke BP2MI. Agar bisa dipulangkan ke Indonesia.
"Alhamdulillah, saya sudah bisa pulang ke Indonesia. Terimakasih Pak Benny (Kepala BP2MI)," kata dia.
Pada kesempatan yang sama, Plt Deputi Penempatan dan Pelindungan Kawasan Eropa dan Timur Tengah BP2MI, Firdaus Zazali, menegaskan pihak BP2MI langsung melakukan langkah-langkah setelah menerima aduan dan laporan masyarakat, atas perlakuan tidak wajar yang diterima pekerja migran Indonesia (PMI). Dalam kasus Arini, pihak BP2MI kemudian mengkoordinasikan kepulangan Arini bersama KBRI untuk segera memfasilitasi kepulangan Arini ke Indonesia.
"Kami hari ini melakukan penjemputan di Bandara ini dan saya mewakili Pak Benny selaku pimpinan yang berhalangan hadir," ucap dia.
Firdaus menerangkan bahwa, Arini Binti Ayas pergi bekerja ke luar negeri sejak tahun 2010 lalu. Dia bekerja ke Arab Saudi dengan fasilitas agen resmi yang terdaftar oleh Pemerintah.
Dari pengaduan Arini selama 10 tahun bekerja di Arab Saudi, dia kerap mendapat perlakuan tidak adil hingga tindakan pelecehan yang dilakukan majikan terhadap dirinya.
"Selama 10 tahun bekerja sebagai asisten rumah tangga telah berkali-kali ganti majikan, karena diperjualbelikan. Arini juga dilecehkan seksual oleh sang majikan," kata Firdaus.
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sisi Lain Kehidupan di Arab Saudi, Penduduknya Kaya Raya Tapi Tak Saling Kenal Tetangga Rumah
Hal tersebut diketahui dari kebiasaan warga setempat yang jarang berinteraksi satu sama lain.
Baca Selengkapnya30 Tahun Kerja di Arab, Ibu ini Pulang ke Indonesia Diantar Bosnya, Sosok Anak Majikan Diperbincangkan
Berikut momen TKW Indonesia pulang ke Tanah Air diantar langsung oleh bosnya.
Baca SelengkapnyaPengumuman Hasil Seleksi PPIH Arab Saudi 1445 H Diundur, Begini Penjelasan Kemenag
Diketahui, seleksi PPIH Arab Saudi tingkat pusat diawali dengan proses pendaftaran dan seleksi berkas dari 11 - 19 Januari 2024
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Selain Bangun Rumah Mewah, TKW Arab Saudi Ini Buka Pabrik Camilan di Perkampungan Terpencil
Kisah sukses seorang TKW di Arab Saudi bangun bisnis di kampung halaman.
Baca SelengkapnyaBikin Haru Perjalanan Ibu Persit Bersama Sang Suami Berpangkat Kolonel, Kini Sang Putri Kuliah di UI 'Aku Bersyukur Pada Allah'
Kisah haru perjalanan istri Kolonel TNI Arm Joko Setiyo dalam mendampingi sangsuami mengarungi bahtera rumah tangga,
Baca SelengkapnyaHasil Kerja Keras di Arab Saudi, TKW Ini Bangun Rumah Mewah di Kampung Halaman Habiskan dana Rp5 Miliar
Walau masih dalam proses pembangunan, kemegahan rumah ini sudah terpancar.
Baca SelengkapnyaAsik Berbaring di Rel, Kaki Remaja Putus Dilindas Kereta Api
Kejadian ini menjadi pelajaran bagi warga lainnya agar waspada beraktivitas di sekitar rel.
Baca SelengkapnyaPenampakan Banyak Air, Emas & Berlian di Perut Bumi Arab, Padahal di Permukaan Pasir & Gersang
Di bawah permukaan pasir, ada banyak air menggenang hingga emas dan berlian.
Baca SelengkapnyaAyahnya Berpangkat Rendah di TNI, Empat Anak ini Justru Raih Jabatan Tertinggi Hingga Bintang 4 di Pundak
Sang putra melesat berbintang empat, ayahnya justru hanya berpangkat rendah.
Baca Selengkapnya