Kisah pelawak Edi Gombloh, habiskan masa tua berkebun salak
Merdeka.com - Edi Gombloh duduk santai di ruang tamu rumah toko yang ditinggalinya bersama Istrinya, Murtina Lubalu dan anak bontotnya Ayu Adina Anggraeni, di Pakem, Sleman. Mata kirinya ditutupi plastik transparan karena baru saja operasi katarak.
Di dinding-dinding ruang tamu itu tergantung banyak poster-poster film yang pernah dibintanginya, seperti Koboi Ngungsi, Inem Pelayan Sexy, Ketemu Jodoh dan lainnya.
"Maaf ini sebelumnya, matanya seperti bajak laut ini. Baru kemarin Kamis operasi katarak," katanya saat ditemui merdeka.comdi rumahnya, Selasa (7/7).
Di usianya yang sudah 74 tahun, Gombloh lebih banyak menghabiskan waktu di rumah menonton tv dan membaca koran. Sesekali dia juga melayani orang yang mau membeli di tokonya. Sementara sang Istri lebih banyak mengurus kebun salak di sebelah rumah mereka.
"Sehari-hari ya hanya seperti ini, duduk. Kadang di toko, terus beraktivitas supaya tidak pikun," ujar pelawak yang kerap beradu peran dengan aktor Benjamin S ini.
Gombloh sendiri memutuskan tinggal di Yogyakarta pada 2006 silam. Dia memutuskan hijrah dari Jakarta ke tanah kelahirannya karena sudah merasa sumpek dengan ibu kota.Keputusannya untuk pindah ke Yogyakarta yaitu saat terjadi gempa. Saat itu dia dan teman-temannya mengirimkan bantuan ke Bantul.
"Waktu itu lewat daerah sini, suasananya kan tenang, adem juga hawanya. Saya mikir, enak kalau punya rumah di sini. Terus saya cari rumah, dapatlah ini," ungkapnya.
Meski demikian dia mengaku memang Jakarta menjanjikan banyak uang, namun di usianya sudah tidak produktif lagi, lebih baik jika menepi di kota seperti Yogyakarta.
"Kalau di Jakarta emang banyak peluang, dibanding di Yogya yang perputaran uangnya tidak terlalu kencang," tambahnya.
Gombloh mengaku cukup beruntung, dia bisa menghabiskan masa tua dengan tenang. Sebab banyak juga aktor dan artis yang masa tuanya justru berkebalikan dengan saat mereka masih berjaya.
"Kalau menurut kalian gimana saya? Saya tidak bisa bilang saya ini berkecukupan, tapi ya sederhana saja seperti ini. Uang juga dicukup-cukupin untuk kebutuhan. Yang penting itu kan bersyukur, apa pun kondisinya," ungkapnya.
Dia pun memegang prinsip lebih baik berusaha daripada harus menengadahkan tangan kepada orang lain. "Jangan sampailah menengadahkan tangan. Saya sejak dulu itu prinsipnya," tandasnya.
(mdk/hhw)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kisah Eko Londo Pelawak Asal Surabaya, Pernah Ditolak Gabung Srimulat karena Terlalu Ganteng
Teguh, pendiri Srimulat mengatakan bahwa seluruh anggotanya bukan orang ganteng
Baca SelengkapnyaBerendam di Sejuknya Curug Ngumpet Gunung Salak, Dipercaya Bikin Enteng Jodoh
Selain mendapat kesegaran, berendam di Curug Ngumpet dipercaya bikin enteng jodoh
Baca SelengkapnyaIstana Ungkap Isi Pembicaraan Jokowi dan AHY Sambil Makan Gudeg di Yogyakarta
Jokowi dan AHY sarapan bareng di Gudeg Yu Djum Wijilan, Kota Yogyakarta, Minggu (28/1) pagi.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Sosok Eyang Kudo Sepupu Patih Gajah Mada, Berhasil Tumpas Pemberontak Dapat Hadiah Tanah Bebas Pajak
Makamnya banyak dikunjungi orang yang ingin cari jodoh, kekayaan, hingga jabatan
Baca SelengkapnyaAHY Bocorkan Obrolan saat Makan Gudeg Bareng Jokowi di Yogyakarta
Sebelum diajak sarapan gudeg, AHY mengatakan lebih dulu menggowes sepeda bareng Presiden Jokowi mengelilingi alun-alun Yogyakarta.
Baca SelengkapnyaKakek Ini Jualan Sapu Lidi Tapi Tak Laku, Tubuh Gemetar Minta Dagangannya Ditukar dengan Sebungkus Nasi
Saat menerima nasi bungkus, kakek ini sengaja tak menghabiskan sayur dan lauknya lantaran untuk sang istri di rumah.
Baca SelengkapnyaGurihnya Menjes Goreng, Makanan Berbahan Dasar Kedelai di Jawa Timur
Menjes umumnya digoreng dengan tepung dan dimakan dengan cabai rawit.
Baca SelengkapnyaGorengan Selalu Menggoda untuk Buka Puasa, Akankah Memicu Asam Lambung?
Sebagai alternatif makanan yang diminati di Indonesia, gorengan sering dijadikan pilihan untuk takjil saat berbuka puasa.
Baca SelengkapnyaSerunya Menyusuri Lorong Goa Jepang di Tengah Kebun Teh Kaligua, Menyimpan Kisah Kelam Kekejaman Penjajah
Di dalam goa tersebut ada sebuah lorong terlarang yang tak boleh dimasuki siapapun
Baca Selengkapnya