Merdeka.com - Puluhan warga Telagasari, Kecamatan Cikupa Kabupaten Tangerang, menutup akses jalan menuju pabrik PT Cing Luh di Jalan Raya Serang. Pemblokiran itu dilakukan warga lantaran kesal tak diterima masuk sebagai pekerja pabrik.

Pemblokiran berlangsung selama 2 jam sejak pukul 07.00 WIB, Kamis (26/10). Sejumlah warga dan pihak pabrik tengah bermediasi untuk mencari solusi permasalahan pekerjaan itu. Aktivitas pabrik juga sempat terganggu akibat adanya pemblokiran jalan tersebut.

Oleh warga, gerbang pabrik tersebut dikunci bahkan, para pekerja yang ingin masuk diminta untuk pulang. Untungnya Polisi dari Polsek Cikupa cepat mendatangi lokasi dan menenangkan warga yang memblokir akses pabrik.

Amin (30), pendemo yang juga warga sekitar mengaku pemblokiran dilakukan akibat kegeraman warga yang ditolak bekerja di pabrik tersebut. "Perusahaan ini ada kawasan Cikupa, tapi untuk kami warga lokal susah untuk bekerja di sini. Perusahaan malah memilih pekerja dari luar daerah," ucapnya.

Sementara Kapolsek Cikupa Kompol Idrus Madaris menjelaskan, saat ini kondisi sudah kembali normal. Warga yang sebelumnya memblokir akses pabrik itu, kini sudah bubar. Pihak pabrik bersama perwakilan warga juga sudah duduk bareng untuk melakukan mediasi.

"Sudah kondusif, sedang mediasi," kata Idrus.

Pihak Kepolisian juga meminta pihak pabrik melakukan mediasi dengan warga setempat, untuk memecahkan masalah dari persoalan itu.

Hingga pukul 10.00 WIB, puluhan warga masih berada di luar pabrik menunggu hasil mediasi antara perwakilan warga dengan pihak pabrik. Polisi juga terlihat berjaga di lokasi tersebut.