Merdeka.com - Empat orang debt collector menganiaya seorang warga Bandung setelah gagal mengambil sepeda motornya. Mereka memukuli korban dan menusuknya dengan pisau.

Peristiwa itu bermula saat seorang debt collector berinisial J hendak mengambil mobil milik korban bernama Dedi Supriadi. Keduanya sempat adu argumen hingga suasana memanas.

Korban dipukuli ]tiga rekan J berinisial D, R dan RL. Penganiayaan itu diakhiri dengan tusukan di bagian punggung.

Tiga Pelaku Buron

Kapolsek Bojongloa Kaler Kompol Aam Hadian mengatakan, peristiwa itu terjadi pada akhir bulan September 2022 . Tak lama setelah mendapat laporan, pihaknya langsung melakukan penyelidikan hingga berhasil menangkap J.

"Kedua belah pihak terlibat adu argumen hingga pelaku menusukkan senjata tajamnya ke bagian punggung korban. Korban berhasil diselamatkan meski harus menjalani perawatan di rumah sakit," Kata dia di Mapolsek Bojongloa Kaler, Bandung, Kamis (6/10).

"Korban mengalami luka memar di bagian wajah, luka tusuk di punggung bagian kiri. Sekarang kondisinya sudah mulai pulih," lanjutnya.

Saat ini tiga orang rekan J sudah masuk dalam daftar pencarian orang. Aam menyatakan pihaknya berusaha menangkap mereka.

Para pelaku terancam dijerat Pasal 170 KUH Pidana dengan ancaman sembilan tahun penjara.