Kerusuhan yang tewaskan 8 warga Myanmar direka ulang
Merdeka.com - Kerusuhan yang menyebabkan tewasnya delapan nelayan Myanmar di Rumah Detensi Imigrasi (Rudenim) Medan di Belawan, beberapa waktu lalu, direkonstruksi di Mapolres Pelabuhan Belawan, Selasa (23/4). Dalam rekonstruksi itu, kerusuhan dipicu pelecehan seksual.
Sebanyak 17 tersangka hadir dalam rekonstruksi. Mereka melakukan adegan demi adegan dalam kerusuhan itu.
"Terdapat 27 adegan yang diperagakan para tersangka dan saksi-saksi," jelas Waka Polres Pelabuhan Belawan Kompol Robertus Pandiangan.
Adegan yang diperagakan dalam rekonstruksi menunjukkan kerusuhan itu terjadi spontan, tanpa perencanaan. Bentrokan murni dipicu pelecehan seksual yang dilakukan sejumlah pelaku terhadap perempuan etnis Rohingya.
Robertus memaparkan adegan ini merupakan hasil pemeriksaan dari para tersangka dan saksi yang mengetahui peristiwa itu.
Seperti diberitakan, delapan nelayan Myanmar tewas setelah bentrok dengan imigran Rohingya di Rudenim Medan, Jumat (5/4) dini hari. Sebanyak 17 imigran Myanmar beretnis Rohingya sudah ditetapkan sebagai tersangka terkait peristiwa ini.
(mdk/ren)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
13 Warga Rohingya Kini 'Terdampar' di Jalanan Pekanbaru, Mengaku Ada yang Bawa Tapi Tak Tahu Siapa
Mereka berangkat dari Bangladesh dan tiba di Pekanbaru Rabu (13/12) malam.
Baca Selengkapnya'Ngemper' di Jalanan Pekanbaru, 13 Warga Rohingya Dibawa Polisi
13 warga Rohingya tersebut untuk dibawa ke tempat yang semestinya.
Baca SelengkapnyaTiga Warga Rohingya Jadi Tersangka Penyelundupan Manusia di Aceh Timur
Tiga orang etnis Rohingya ditetapkan sebagai tersangka penyelundupan manusia karena membawa puluhan pengungsi Rohingya dan WN Bangladesh berlabuh di Aceh Timur.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Ratusan Pengungsi Rohingya Kini Masuk ke Aceh Timur & Dikabarkan Naik Kapal Nelayan
Hingga saat ini ratusan pengungsi Rohingya masih berada di pesisir Kuala Parek.
Baca SelengkapnyaPengungsi Rohingya Banyak Anak-Anak, Ulama Desak Pemda Aceh Beri Tempat Layak
MPU Aceh menyebut isu berkaitan etnis Rohingya yang beredar di media sosial belum tentu benar.
Baca Selengkapnya170 Pengungsi Rohingya Berlabuh di Langkat, Ada yang Sakit dan Kelaparan
170 pengungsi Rohingya berlabuh di Langkat, ada yang sakit dan kelaparan
Baca SelengkapnyaKelakuan Bejat Pembunuh Mahasiswi di Depok: Perkosa 3 Wanita, 1 Hamil dan 1 Dibunuh
Wira mengatakan pihaknya belum bisa banyak memberikan keterangan lebih lanjut terkait dengan kasus pemerkosaan tersebut.
Baca SelengkapnyaPenyelundupan Pengungsi Rohingya ke Aceh, Polisi Tetapkan Dua Tersangka Baru
Polisi menetapkan dua tersangka baru dalam kasus dugaan penyelundupan manusia etnis Rohingya ke Aceh. Dua tersangka itu berinisial MAH (22) dan HB (53).
Baca SelengkapnyaSerunya Berwisata ke Waduk Sempor, Salah Satu Spot Eksotis di Kebumen
Saat pembangunan waduk terjadi sebuah insiden jebolnya tanggul pembantu yang memakan korban hingga 127 orang.
Baca Selengkapnya