Merdeka.com - Kepuasan terhadap kinerja pemerintah Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Wakil Presiden Ma'ruf Amin meningkat. Hal ini terlihat dari hasil survei Litbang Kompas pada Februari 2023.

Survei menunjukkan, kepuasan publik terhadap pemerintahan Jokowi dan Ma'ruf Amin mencapai 69,3 persen. Angka itu meningkat 7,2 persen dibandingkan survei pada Oktober 2022 hanya berada di angka 62,1 persen.

Sekretaris Kabinet Pramono Anung mengatakan, hasil survei tersebut membuktikan publik mengapresiasi kinerja pemerintahan Jokowi dan Ma'ruf Amin.

"Itu menunjukkan bahwa apresiasi public terhadap capaian pemerintah," kata Pramono di Istana Kepresidenan Jakarta, Senin (20/2).

Pramono menyebut, Jokowi telah melewati masa-masa sulit selama pandemi Covid-19. Tak hanya itu, Jokowi juga mampu melewati ancaman resesi.

"Ketika menghadapi tekanan pada masa-masa sulit menghadapi resesi kita masih tumbuh 5,32," ujar dia.

Politisi PDI Perjuangan ini mengklaim, kinerja pemerintahan Jokowi dan Ma'ruf Amin pada tahun 2022 cukup baik. Dia berharap, kinerja pemerintah di tahun 2023 meningkat.

"Mudah-mudahan di tahun 2023 menjadi lebih baik," kata Pramono.

Survei Litbang Kompas digelar sejak 25 Januari sampai 4 Februari 2023. Survei melibatkan 1.202 responden dari 38 provinsi di Indonesia.

Survei dilakukan dengan wawancara tatap muka. Tingkat kepercayaan mencapai 95 persen dengan margin of error kurang lebih 2,83 persen.