Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Kepala BNPT Sebut Pelaku Teror Dirasuki Pemikiran Sesat Bertentangan dengan Agama

Kepala BNPT Sebut Pelaku Teror Dirasuki Pemikiran Sesat Bertentangan dengan Agama Boy Rafli di Acara Duta Damai. ©2021 Merdeka.com

Merdeka.com - Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) Komjen Boy Rafli Amar menilai generasi milenial sasaran utama penyebaran ideologi terorisme. Mereka menjadi sasaran empuk kelompok teroris karena memiliki semangat belajar tinggi serta ingin tahu gagasan baru.

Boy berkaca dari dua kejadian. Pertama bom bunuh diri Gereja Katedral Makassar yang dilakukan oleh pasangan suami istri, lalu penyerangan di Mabes Polri. Para pelaku diketahui masih terbilang muda kelahiran tahun 1995.

"Itu bukan wajah anak muda Indonesia. Mereka sudah dirasuki oleh pemikiran sesat yang bertentangan dengan nilai-nilai agama, kemanusiaan, dan kebaikan," kata Boy dalam keterangannya, Selasa (4/6).

Boy hadir dalam Rakornas Duta Damai Dunia Maya 2021 di Parapat, Sumatera Utara, Senin (5/4/) malam. Depan para generasi milenial Boy berpesan agar dunia maya tidak dikuasai konten atau narasi bernapaskan terorisme.

Boy menambahkan, duta damai dunia maya adalah empowering generasi muda Indonesia dalam menghadapi penyebaran ideologi terorisme dan ideologi radikal intoleran. Mereka adalah kaum milenial yang juga harapan bangsa di masa mendatang. Karena itu duta damai dunia maya mengemban tugas luhur untuk mengimplementasikan ideologi Pancasila dan nilai-nilai luhur bangsa Indonesia.

"Tugas kita sebagai generasi hari ini adalah melestarikan agar nilai-nilai itu tetap bisa langgeng, lestari dari masa ke masa," kata mantan Kapolda Papua itu.

Ia melihat, peran duta damai dunia maya selama ini sudah sangat bagus. Apalagi duta damai dunia maya tidak hanya melakukan aktivitas menyebarkan perdamaian di dunia maya saja, tetapi juga secara offline alias merangkul berbagai kalangan.

Menurut Boy, langkah-langkah duta damai itu adalah sebuah keterampilan yang didasarkan nilai-nilai kepemimpinan. Dengan begitu, para duta damai dunia maya juga juga diuji kemampuan merangkul berbagai pihak untuk bersatu dalam kebaikan, melawan segala keburukan dalam masyarakat.

"Ideologi terorisme bersifat intoleran, menggunakan kekerasan, menghalalkan segala cara, dan dengan mudah menyalahkan pihak lain yang tidak sejalan. Tentu narasi ini kalau dibangun terus apabila itu diikuti oleh anak muda kita, akhirnya mereka yang dianggap benar," terangnya.

Jadi, lanjut Boy, tidak tempat untuk orang-orang dengan ideologi kekerasan seperti itu. Ia mengajak duta damai dunia maya dan seluruh komponen bangsa lainnya untuk melakukan upaya melawan penyebaran ideologi terorisme.

"Jangan biarkan akan terjadi korban-korban baru. Ini pekerjaan besar, tanggungjawab moril kita sebagai anak bangsa agar jangan banyak lagi yang menjadi korban sia-sia seperti itu," ujarnya.

Ia menegaskan bahwa aksi terorisme adalah karya dari orang-orang yang tidak bertanggungjawab dan menginginkan generasi muda hancur masa depannya. Karena itu semua pihak harus waspada dan sama-sama bergandeng tangan dari Sabang sampai Merauke untuk melawan penyebaran ideologi tersebut.

"Kita harus bisa mengatasi karena ini musuh negara kita. Apa yang mereka lakukan tidak ada dalam ajaran agama. Tugas kita mencegah anak muda jangan sampai terhasut kelompok itu," tandasnya.

(mdk/did)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Sepanjang 2023, Kepala BNPT: 148 Teroris Ditangkap

Sepanjang 2023, Kepala BNPT: 148 Teroris Ditangkap

Penangkapan teroris itu berjalan linier dengan menurunnya aksi terorisme di Indonesia.

Baca Selengkapnya
Penangkapan Terduga Teroris Dinilai Beri Rasa Aman Bagi Masyarakat

Penangkapan Terduga Teroris Dinilai Beri Rasa Aman Bagi Masyarakat

Penangkapan di beberapa tampat baru-baru ini semakin menguatkan rasa aman bagi masyarakat.

Baca Selengkapnya
Buntut Penggerebekan Kampung Muara Baru, Polisi Tetapkan 7 Tersangka Kasus Narkotika

Buntut Penggerebekan Kampung Muara Baru, Polisi Tetapkan 7 Tersangka Kasus Narkotika

Tujuh orang tersangka berinisial SL,AM, DH dan DP, AI dan IY, serta FH

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
PBB: 2023 Jadi Tahun Penderitaan, Banyak Orang Tertindas Kemiskinan dan Kelaparan

PBB: 2023 Jadi Tahun Penderitaan, Banyak Orang Tertindas Kemiskinan dan Kelaparan

Kata Gueters, orang-orang semakin tertindas akibat meningkatnya kemiskinan dan kelaparan.

Baca Selengkapnya
Mengenal Pesantren Langitan Tuban, Didirikan Murid Pangeran Diponegoro, Awalnya Tempat Belajar Agama bagi Keluarga dan Tetangga

Mengenal Pesantren Langitan Tuban, Didirikan Murid Pangeran Diponegoro, Awalnya Tempat Belajar Agama bagi Keluarga dan Tetangga

Sang pendiri, Kiai Nur baru mendirikan surau saat puluhan santri datang untuk berguru padanya.

Baca Selengkapnya
Pulang Antar Anak Sekolah, Pria di Ngawi Ditangkap Densus 88 Terkait Terorisme

Pulang Antar Anak Sekolah, Pria di Ngawi Ditangkap Densus 88 Terkait Terorisme

SL adalah warga Tangerang. Tetapi dua tahun terakhir tinggal di rumah meretuanya.

Baca Selengkapnya
Sempat Putus Sekolah hingga Berjualan Rokok dan Koran, Mantan Panglima ABRI Ini Terkenal Jujur Bersahaja

Sempat Putus Sekolah hingga Berjualan Rokok dan Koran, Mantan Panglima ABRI Ini Terkenal Jujur Bersahaja

Sosoknya bukan orang ambisius yang menghalalkan segala cara demi mendapat jabatan

Baca Selengkapnya
Jangan Sampai Berkepanjangan, Kenali 5 Macam Sakit Kepala dan Penyebabnya

Jangan Sampai Berkepanjangan, Kenali 5 Macam Sakit Kepala dan Penyebabnya

Kenali penyebab sakit kepala yang dialami agar bisa melakukan penanganan yang tepat.

Baca Selengkapnya
Heboh Pohon Beringin Tua di Alun-Alun Kota Blitar Tumbang, Puluhan Orang Luka-Luka

Heboh Pohon Beringin Tua di Alun-Alun Kota Blitar Tumbang, Puluhan Orang Luka-Luka

Kejadian itu bertepatan dengan hujan disertai angin kencang yang melanda Blitar.

Baca Selengkapnya