Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Kepala BNPT Resmikan Kawasan Terpadu Nusantara bagi Mitra Deradikalisasi di Malang

Kepala BNPT Resmikan Kawasan Terpadu Nusantara bagi Mitra Deradikalisasi di Malang Kepala BNPT Resmikan Kawasan Terpadu Nusantara. ©2022 Merdeka.com

Merdeka.com - Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) Boy Rafli Amar memimpin pelaksanaan peluncuran Kawasan Terpadu Nusantara (KTN) di Turen, Malang, Jawa Timur pada Kamis, 24 Maret 2022. KTN Turen merupakan wilayah pertama yang diresmikan BNPT bekerja sama dengan berbagai pihak.

KTN sendiri merupakan salah satu bentuk pendekatan yang mengedepankan aspek kesejahteraan, dengan memberikan fasilitas kepada mitra deradikalisasi, penyintas, dan masyarakat untuk mengembangkan produktivitas ekonomi. Kawasan ini dijadikan sarana reintegrasi sosial bagi mitra deradikalisasi agar memiliki kemandirian ekonomi.

Dalam jangka panjang, KTN diharapkan mampu mencegah radikalisme dan terorisme melalui transformasi mindset.

"Kawasan Terpadu Nusantara merupakan upaya penanggulangan terorisme berbasis kesejahteraan. Kolaborasi dan sinergi diperlukan sebagai bentuk negara hadir dalam upaya penanggulangan terorisme," tutur Boy dalam keterangannya, Jumat (25/3/2022).

Di dalam wilayah KTN, lanjut Boy, upaya deradikalisasi berbasis kesejahteraan juga akan dihidupkan dengan kegiatan dialogis penanaman nilai-nilai kebangsaan dengan konsep Wadah Akur Rukun Usaha Nurani Gelorakan NKRI (Warung NKRI).

"Indonesia punya 4 pilar kebangsaan yang sudah di warisi leluhur kita. Harus kita lestarikan dan jaga bersama. Kita jaga dengan cara kolaborasi," jelas Boy.

Bupati Malang Sanusi turut mengapresiasi upaya deradikalisasi BNPT melalui KTN yang bertempat di wilayah Kabupaten Malang. Selain membantu upaya penanggulangan terorisme, KTN juga menjadi bagian dari ketahanan pangan wilayah.

"Nantinya produktivitas di KTN Turen dapat menjadi ketahan pangan yang bisa berikan kontribusi untuk Indonesia," ujar Sanusi.

Rektor Universitas Islam Malang (Unisma) Masykuri Bakri menambahkan, KTN Turen merupakan bentuk kerjasama banyak pihak dalam rangka menyukseskan deradikalisasi berbasis kesejahteraan secara komprehensif.

"Sekarang adalah era kolaborasi. Kemajuan dengan loncatan yang cepat butuh kolaborasi. Penanggulangan terorisme harus di tanggulangi secara bersama," kata Masykuri.

Usai membuka acara peluncuran, Kepala BNPT bersama rombongan melakukan kegiatan simbolis berupa penanaman benih jagung, pohon alpukat, dan penandatanganan berita acara penyerahan kambing dari PT Smelting kepada KTN Turen.

Di lokasi tersebut telah tersedia lahan pertanian jagung, peternakan kambing, dan Posko KTN yang merupakan sinergi dari BNPT, Pemerintah Kabupaten Malang, Unisma, PT Converta Pionir, PT Smelting, Koperasi Artha Harmoni, dan masyarakat.

Rencana pengembangan selanjutnya adalah budidaya perikanan dan Wadah Akur Rukun Usaha Nurani Gelorakan (Warung) NKRI, serta beberapa program pertanian mencakup budidaya tanaman pangan sebagai tanaman utama dan budidaya tanaman non pangan sebagai tanaman penyerta.

Seperti tanaman hortikultura semusim, tanaman hortikultura tahunan, tanaman perkebunan, dan pembibitan sayuran dengan hasil yang dapat dijual kepada masyarakat umum. Sedangkan untuk pengembangan peternakan, Unisma akan mengembangkan peternakan Kambing Boerpe, sapi potong, dan ayam broiler.

(mdk/ray)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Sepanjang 2023, Kepala BNPT: 148 Teroris Ditangkap

Sepanjang 2023, Kepala BNPT: 148 Teroris Ditangkap

Penangkapan teroris itu berjalan linier dengan menurunnya aksi terorisme di Indonesia.

Baca Selengkapnya
Momen Lucu Saksi Ganjar Buat Ketua MK Ketawa: Lagi Puasa Jangan Ditanya Berat-Berat

Momen Lucu Saksi Ganjar Buat Ketua MK Ketawa: Lagi Puasa Jangan Ditanya Berat-Berat

Memet memberikan kesaksiannya terkait ada kegiatan perangkat desa yang tidak netral.

Baca Selengkapnya
Tak Sembarangan PNS Bisa Pindah ke Ibu Kota Nusantara, Ternyata Ada Syarat Ketat Harus Dilalui

Tak Sembarangan PNS Bisa Pindah ke Ibu Kota Nusantara, Ternyata Ada Syarat Ketat Harus Dilalui

Strategi perpindahan PNS menuju IKN tidak hanya perpindahan fisik semata, tetapi juga perubahan paradigma tata kelola pemerintahan terpadu.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
KPK Bahas Peluang Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor Ali Jadi Tersangka Pemotongan Dana ASN

KPK Bahas Peluang Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor Ali Jadi Tersangka Pemotongan Dana ASN

Ketika penyidik merasa telah terpenuhi alat bukti, maka tentu kedua penyelenggara negara itu akan ditetapkan sebagai tersangka.

Baca Selengkapnya
Menteri Anas Siapkan Formasi CPNS Khusus Warga Kalimantan Timur

Menteri Anas Siapkan Formasi CPNS Khusus Warga Kalimantan Timur

Kementerian/lembaga diminta menyiapkan formasi CPNS khusus untuk penempatan di IKN Nusantara.

Baca Selengkapnya
Ratusan PNS dan PPPK Dimutasi Jadi Pegawai Otorita Ibu Kota Nusantara

Ratusan PNS dan PPPK Dimutasi Jadi Pegawai Otorita Ibu Kota Nusantara

Setiap anggota PNS dan PPPK berpeluang dimutasi ke Otoritas IKN asal memenuhi kualifikasi tertentu.

Baca Selengkapnya
Bakar Bendera PDIP, Ketua RT di Malang Jadi Tersangka

Bakar Bendera PDIP, Ketua RT di Malang Jadi Tersangka

Perbuatan tersangka dipicu sakit hati kepada warganya.

Baca Selengkapnya
Menutup Akhir Tahun 2023, OIKN Bagikan Perkembangan Pembangunan Ibu Kota Nusantara

Menutup Akhir Tahun 2023, OIKN Bagikan Perkembangan Pembangunan Ibu Kota Nusantara

OIKN menggelar diskusi terbuka bersama media dalam rangka membagikan informasi perkembangan terbaru pembangunan Ibu Kota Nusantara.

Baca Selengkapnya
Minta Jadi WNI, Enam Pengungsi Rohingya Ajukan Pembuatan KTP di Disdukcapil Makassar

Minta Jadi WNI, Enam Pengungsi Rohingya Ajukan Pembuatan KTP di Disdukcapil Makassar

Satu keluarga berjumlah enam orang yang merupakan pengungsi Rohingya mendatangi Kantor Disdukcapil Makassar untuk mengajukan pembuatan KK dan KTP.

Baca Selengkapnya