Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Keluarga korban insiden crane Makkah di Bekasi sulit dapat informasi

Keluarga korban insiden crane Makkah di Bekasi sulit dapat informasi crane jatuh di masjidil haram. ©twitter.com

Merdeka.com - Salah satu jamaah haji asal Kota Bekasi, Jawa Barat, Ferry Mauludin Arifin Dulhai, meninggal dunia akibat jatuhnya alat derek besar di Masjidil Haram, Makkah, Arab Saudi. Keluarga sempat kesulitan mencari informasi guna menelusuri kabar tewasnya Ferry.

"Saya berkali-kali menelepon call center, tapi jawabannya tidak ada terus," kata istri Ferry, Linda, di rumah duka di Jalan Kahuripan, Perumahan Jaka Permai, Kelurahan Jakasampurna, Bekasi Barat, Kota Bekasi, Minggu (13/9).

Menurut Linda, setelah pertama kali mendapatkan informasi ada crane jatuh dan menewaskan ratusan orang, dia segera mencari informasi kabar suaminya. Yang dituju adalah call center telah disiapkan pemerintah. Sayangnya, dia tak mendapatkan jawaban terkait kondisi suaminya tersebut. Linda khawatir karena ponsel suaminya sulit dihubungi.

"Ditelepon nyambung, tapi tak diangkat. Kemudian saya menelepon call center, tapi suami saya tidak ada dalam daftar data korban," ujar Linda.

Karena khawatir, Linda terus mengontak call center. Lagi-lagi, tak ada kabar. Hingga akhirnya dia mendapatkan berita kalau Ferry menjadi korban dan mengalami luka-luka.

Linda sangat ingin mengetahui kondisi suaminya dan terus menelepon call center. Namun, dia tak mendapatkan jawaban memuaskan. Hingga akhirnya dia mendapatkan kabar kalau suaminya sudah dipindahkan ke pemondokan.

Dini hari tadi, kata Linda, keluarganya mendapatkan informasi dari media Internet kalau suaminya meninggal. Untuk memastikan, dia kembali menelepon call center, lagi-lagi jawabannya nihil. Bahkan, Ferry tak tercatat dalam daftar korban meninggal.

Linda mengaku sempat disemprot oleh petugas call center karena terus menelepon. Menurut dia, petugas itu memberikan informasi setiap enam jam sekali, artinya informasi tak diperbarui setiap jam.

"Saya menelepon setiap satu setengah jam," ucap Linda.

Kabar pertama dikuatkan dengan pemberitaan di media televisi yang mencantumkan nama suaminya dalam daftar meninggal dunia. Pagi tadi, kata dia, seorang perwakilan dari Arab Saudi juga mengabarkan.

"Saya kembali telpon call center berdasarkan instruksi pukul 07.00 WIB. Ternyata benar, kalau suami saya meninggal," tambah Linda.

(mdk/ary)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Dua Pekerja Bangunan Meninggal Dunia Tersengat Listrik Dinamo Crane, Begini Kronologinya

Dua Pekerja Bangunan Meninggal Dunia Tersengat Listrik Dinamo Crane, Begini Kronologinya

Korban meninggal dunia bernama Fauzi (32) dan Andri (38).

Baca Selengkapnya
KA Babaranjang Tertimpa Crane Girder Fly Over Bantaian, 1 Orang Tewas dan 6 Terluka

KA Babaranjang Tertimpa Crane Girder Fly Over Bantaian, 1 Orang Tewas dan 6 Terluka

Crane girder itu menimpa kereta api batubara rangkaian panjang (Babaranjang) dan menyebabkan lintasan lumpuh.

Baca Selengkapnya
Pekerja Tewas akibat Crane Girder Fly Over Bantaian Roboh Bertambah, Ini Daftar Para Korban

Pekerja Tewas akibat Crane Girder Fly Over Bantaian Roboh Bertambah, Ini Daftar Para Korban

Jumlah korban tewas akibat robohnya crane girder pembangunan Fly Over Bantaian, Muara Enim, Sumatera Selatan, bertambah menjadi dua orang.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Polisi: Kalau Ada Ormas Memaksa Minta THR ke Pelaku Usaha, Laporkan ke Nomor Ini

Polisi: Kalau Ada Ormas Memaksa Minta THR ke Pelaku Usaha, Laporkan ke Nomor Ini

Warga dapat menghubungi nomor pengaduan Polres Metro Tangerang Kota di 082211110110 atau Call Center 110.

Baca Selengkapnya
Kondisi Korban Kecelakaan Maut KM 58 Tol Jakarta-Cikampek: Luka Bakar 90-100 Persen

Kondisi Korban Kecelakaan Maut KM 58 Tol Jakarta-Cikampek: Luka Bakar 90-100 Persen

Kondisi Korban Kecelakaan Maut KM 58: Luka Bakar 90-100 Persen

Baca Selengkapnya
Polisi Klaim Kondisi Jakarta Bebas dari Konvoi Keliling saat Malam Takbiran

Polisi Klaim Kondisi Jakarta Bebas dari Konvoi Keliling saat Malam Takbiran

Apabila mendapati kegiatan konvoi takbiran keliling untuk segera melaporkan ke call center Polri 110

Baca Selengkapnya
Fakta Baru Sekeluarga Tewas Bunuh Diri di Penjaringan, Ini Isi Handphone Korban

Fakta Baru Sekeluarga Tewas Bunuh Diri di Penjaringan, Ini Isi Handphone Korban

Satu keluarga terdiri dari ayah, ibu dan dua anak nekat lompat dari lantai 21 apartemen Penjaringan

Baca Selengkapnya
Akhirnya Terjawab, Ini Penyebab Eskalator Stasiun Bekasi Mati Sampai 100 Hari

Akhirnya Terjawab, Ini Penyebab Eskalator Stasiun Bekasi Mati Sampai 100 Hari

Dalam sebuah foto terlihat ada sebuah karangan bunga di tangga berjalan tersebut.

Baca Selengkapnya
TKN soal Salam 4 Jari: Kenapa Enggak Lima Jari? Dadah Sudah Selesai

TKN soal Salam 4 Jari: Kenapa Enggak Lima Jari? Dadah Sudah Selesai

Gerakan itu sebagai bentuk kepanikan lantaran elektabilitas Prabowo-Gibran terus meningkat.

Baca Selengkapnya