Kejagung periksa CCTV hotel Ritz Carlton terkait 'Papa Minta Saham'

Merdeka.com - Tim penyelidik Kejaksaan Agung (Kejagung) melakukan penggeledahan di hotel Ritz Carlton Pacific Place, Jakarta. Hotel tersebut digeledah untuk menemukan sejumlah alat bukti kasus dugaan pemufakatan jahat berujung tindak pidana korupsi yang dilakukan oleh Ketua DPR, Setya Novanto.

Hotel Ritz Carlton tersebut diketahui sebagai tempat pertemuan antara Setya Novanto dengan pengusaha M Riza Chalid dan bos Freeport Indonesia Maroef Sjamsoeddin.

Penggeledahan itu penyelidik bermaksud ingin memeriksa CCTV hotel untuk mengungkap isi pertemuan.

"Betul, tim kami meminta rekaman CCTV dari Ritz Carlton untuk melengkapi informasi yang kami kumpulkan dalan penyelidikan ini," kata Jaksa Agung Muda Intelijen (Jamintel) Adi Togarisman ketika dihubungi wartawan, Jakarta (10/12).

Dalam kasus ini, Kejagung pun sudah melakukan pemeriksaan dari sejumlah pihak yang diduga ikut terlibat. Mereka diperiksa untuk dimintai keterangan seputar skandal dugaan pemufakatan jahat berujung tindak pidana korupsi dalam perpanjangan kontrak PT Freeport Indonesia.

Korps Adhyaksa itu terus mengupayakan menaikan status kasus 'Papah Minta Saham' ini ke tahap penyidikan. Pasalnya, saat ini kasus yang diduga menyeret nama-nama orang penting masih dalam tahap penyelidikan.

Mereka yang pernah diperiksa dalam kasus ini antara lain, Menteri ESDM, Sudirman Said dan Presiden Direktur PT Freeport Indonesia, Maroef Sjamsoeddin. Sementara, untuk Setya Novanto dan pengusaha Riza Chalid belum dimintai keterangan. Kejagung berencana akan memeriksa keduanya dalam waktu dekat.