Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Kecewa Timsel KPU, PPK se-Blitar ramai-ramai mengundurkan diri

Kecewa Timsel KPU, PPK se-Blitar ramai-ramai mengundurkan diri Pemilu 2014. ©2014 merdeka.com/Muhammad Luthfi Rahman

Merdeka.com - Pelaksanaan Pemilu Presiden (Pilpres) yang tinggal beberapa hari lagi, Panitia Pemilih Kecamatan (PPK) di Kabupaten Blitar mengancam bersama sama mundur dari jabatannya. Reaksi keras tersebut sebagai sikap penolakan hasil seleksi calon anggota Komisioner KPU Kabupaten Blitar 2014-2019.

"Kami menolak hasil tim seleksi. Jika dipaksakan, kami akan mundur," ancam Ketua PPK Kademangan Nur Muchlisin, Sabtu (31/05).

Ungkapan senada juga disampaikan PPK Sanankulon, PPK Panggungrejo, PPK Gandusari, PPK Nglegok dan PPK Udanawu juga berada dalam satu barisan dengan PPK Kademangan. Massa yang berjumlah ratusan orang itu mengatasnamakan Aliansi Masyarakat Blitar Peduli Penyelenggara Pemilu Bersih (AMPPIBI).

Aksi pra PPK ini dengan mendatangi Kantor Tim seleksi KPU Kabupaten Blitar. Mereka sudah tegas menyatakan tidak sudi bekerjasama dengan komisioner hasil rekayasa. Mereka menilai tim seleksi telah melakukan proses rekrutmen yang tidak sesuai prosedur ketentuan.

Menurut mereka dari 55 orang yang diuji ulang untuk pengambilan 17 nama, tim seleksi masih melibatkan peserta yang tercatat sebagai anggota partai politik. Kemudian juga ada peserta yang tidak menyerahkan surat keterangan bebas pidana.

Puncaknya, tim seleksi meloloskan 17 nama calon Komisioner Kamis (29/5) hanya berdasarkan hasil ujian kesehatan jiwa. Tim seleksi dicurigai telah bersekongkol dengan tim psikiater RSUD Ngudi Waluyo Wlingi Blitar, guna meloloskan calon komisioner pesanan kelompok tertentu.

"Masyarakat sudah muak dengan segala bentuk kecurangan dan pembodohan tim seleksi," sahut Muchlisin.

Mengingat rentang waktu yang semakin dekat, mundurnya PPK secara massif tidak tertutup kemungkinan akan berdampak pada penyelenggaraan pemilihan umum Presiden di Kabupaten Blitar.

Berita lengkap mengenai KPU bisa dibaca di Liputan6.com

Menurut Muchlisin, tuntutan massa hanya satu, Tim seleksi KPU Kabupaten Blitar harus dibubarkan. KPU Pusat diminta untuk melakukan pengawasan langsung terhadap proses supervisi yang dilakukan KPU Provinsi Jawa Timur.

Sebab, terbukti hukuman yang dijatuhkan KPU Jawa Timur kepada Tim Seleksi KPU Kabupaten Blitar justru tidak membuat lebih baik. Dalam proses seleksi ulang tim seleksi masih melakukan beragam kecurangan.

"Intinya jika terjadi ketersendatan penyelenggaraan Pemilu Presiden di Kabupaten Blitar, itu disebabkan kecurangan yang dilakukan tim seleksi," tegas Muchlisin.

Seperti diketahui, massa telah bertemu dengan tim seleksi. Sabtu (31/5) ini, mereka tengah melakukan ujian wawancara untuk mengambil 10 nama dari 17 nama yang ada.

Sebelumnya, Ketua Tim seleksi KPU Kabupaten Blitar Zaenal Arifin membenarkan bila hasil ujian kesehatan jiwa menjadi dasar penentuan 17 besar. "Rekomendasi psikiaternya seperti itu. Kita hanya mengikuti saja," ujarnya.

Zaenal mengaku telah melaksanakan proses sesuai prosedur yang benar. "Tidak ada kepentingan politik. Tidak ada titipan. Kami normatif saja mengikuti prosedur yang berlaku," ungkapnya.

(mdk/tyo)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
KPU dan Bawaslu Kunci Masyarakat Bisa Menerima Hasil Pemilu 2024

KPU dan Bawaslu Kunci Masyarakat Bisa Menerima Hasil Pemilu 2024

Masyarakat diyakini mampu menjaga kerukunan dan kedamaian usai pemilu

Baca Selengkapnya
KPU Pastikan Tak Mematok Suara Paslon dan Partai Peserta Pemilu 2024

KPU Pastikan Tak Mematok Suara Paslon dan Partai Peserta Pemilu 2024

KPU mengaku tidak mengetahui berapa jumlah masyarakat yang hadir waktu pencoblosan Pemilu.

Baca Selengkapnya
KPU Tetapkan Hasil Pemilu 2024 Kemungkinan Setelah Buka Puasa

KPU Tetapkan Hasil Pemilu 2024 Kemungkinan Setelah Buka Puasa

Dengan adanya agenda rapat pleno dua provinsi terakhir, kemungkinan penetapan Hasil Pemilu 2024 akan dilakukan malam hari.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Ketua KPU Ingatkan Pentingnya Mencoblos: Satu Suara Sangat Menentukan

Ketua KPU Ingatkan Pentingnya Mencoblos: Satu Suara Sangat Menentukan

Pemilih adalah penentu terhadap siapa yang akan menduduki jabatan.

Baca Selengkapnya
KPU Pertimbangkan Pemungutan Suara Ulang di Sejumlah TPS Bermasalah

KPU Pertimbangkan Pemungutan Suara Ulang di Sejumlah TPS Bermasalah

Rekomendasi itu akan dilakukan secara berjenjang hingga diputuskan oleh tingkat KPU Kabupaten/Kota.

Baca Selengkapnya
Bawaslu: Ketua KPU Langgar Etik, Tapi Tak Pengaruhi Pencalonan Gibran

Bawaslu: Ketua KPU Langgar Etik, Tapi Tak Pengaruhi Pencalonan Gibran

DKPP menyatakan Ketua KPU Hasyim Asy'ari melanggar Kode Etik Penyelenggara Pemilu (KEPP). Akibat pelanggaran tersebut

Baca Selengkapnya
Akui Banyak Kecurangan Pemilu, Komisioner KPU Pakistan Mundur

Akui Banyak Kecurangan Pemilu, Komisioner KPU Pakistan Mundur

Akui Banyak Kecurangan Pemilu, Komisioner KPU Pakistan Mundur

Baca Selengkapnya
Terbukti Pindahkan Perolehan Suara Caleg, Dua Petugas PPK di Lumajang Hanya Diberi Peringatan Keras

Terbukti Pindahkan Perolehan Suara Caleg, Dua Petugas PPK di Lumajang Hanya Diberi Peringatan Keras

Dua petugas Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) di Kabupaten Lumajang terbukti memindahkan suara caleg. Mereka hanya dijatuhi sanksi peringatan keras.

Baca Selengkapnya
KPU Jelaskan Soal Rekapitulasi Tingkat Kecamatan Dihentikan: Hanya yang Belum Sinkron dengan Sirekap

KPU Jelaskan Soal Rekapitulasi Tingkat Kecamatan Dihentikan: Hanya yang Belum Sinkron dengan Sirekap

Tujuan penghentian rekaputilasi itu agar tidak menimbulkan kebingungan di masyarakat sehingga publik dapat hasil aktual.

Baca Selengkapnya