Kebakaran Pipa Pertamina Cemari Sawah
Merdeka.com - Insiden kebakaran pipa Pertamina di Kota Cimahi mencemari sawah. Petani yang baru menanam padi dipastikan merugi karena tanamannya mati.
Selain terbakar, kebocoran pipa pun membuat bahan bakar minyak (BBM) tumpah ke area sawah yang berada di sekitar lokasi. Salah satunya dialami seorang petani bernama Saripudin (50).
Ia mengaku baru menanam padi sekira seminggu lalu di lahan seluas 1.400 meter persegi. Saat peristiwa kebakaran terjadi, ia sudah pasrah bahwa tanamannya akan mati.
"Tadi saya cek, lahan sawah tercemar minyak. saya akan meminta ganti rugi," katanya, Rabu (23/10)
Di lain pihak, pengurus RW setempat, Irfan mengatakan, selain pencemaran sawah, berdasarkan hasil pendataan, kerugian yang disebabkan kebakaran pipa Pertamina di antaranya kerusakan satu unit mobil dan tiga tandon (tempat penampung air) warga rusak.
Pendataan kerugian itu adalah hasil instruksi dari perwakilan perusahaan konstruksi. "Kemarin ibu Miranti, perwakilan dari PT. CREC sudah bilang didata saja kerugian yang dialami warga, nanti datanya diserahkan," ujar dia.
Sterilisasi Lokasi
Di sekitar lokasi, tampak sejumlah mobil pemadam milik Pertamina terparkir. Hal itu diduga bagian dari upaya sterilisasi menekan potensi kebakaran susulan.
Pihak kepolisian pun menunggu proses sterilisasi rampung untuk melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP). Selain itu, mereka sudah memasang garis polisi untuk mencegah warga mendekat ke sekitar lokasi.
" Rekan dari pertamina mensterilisasikan minyak minyak yang ada di permukaan air," kata Kapolsek Cimahi Selatan, Kompol Sutarman.
(mdk/fik)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pertamina Temukan Sumber Minyak Baru di Tambun-Bekasi
Penemuan sumber migas baru di Tambun, Bekasi ditajak pada 18 Agustus 2023 lalu.
Baca SelengkapnyaPertamina Investigasi Kasus Pertalite Tercampur Air di SPBU Bekasi
Peristiwa puluhan kendaraan mogok seusai mengisi BBM Pertalite di SPBU ini terjadi pada Senin (25/3) malam sekira pukul 21.00 WIB.
Baca SelengkapnyaCak Imin: Ada Teman Bilang Kita Tidak Perlu Pilkada Lagi Kalau Pelaksanaannya Ancam Kepala Desa
Muhaimin atau Cak Imin pada siang harinya juga mencuitkan soal slepet.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Empat Perampok Spesialis Minimarket di Bekasi Ditangkap, Dua Ditembak
Firdaus mengatakan, setiap kali beraksi komplotan perampok ini selalu membekali diri dengan senjata tajam dan senjata api rakitan untuk mengancam pegawai.
Baca SelengkapnyaKebakaran Pasar dan Pemukiman di Palmerah, 95 Bangunan Hangus
Selama kurang lebih tiga jam berjibaku dengan api, akhirnya operasi dinyatakan selesai sekira pukul 06.23 WIB.
Baca SelengkapnyaCak Imin Bakal Laporkan Dugaan Kecurangan Pilpres di Kabupaten Batubara Jika Terbukti
Dalam rekaman yang beredar, muncul dugaan penggunaan dana desa untuk menangkan satu paslon.
Baca SelengkapnyaBelasan Pegawai Rumah Sakit Juga Keracunan Gas Amonia Pabrik Es di Tangerang, Alami Sesak Napas dan Mata Perih
Polisi masih menyelidiki kasus dugaan kebocoran gas amonia dari pabrik es tersebut.
Baca SelengkapnyaPasca Gempa Tuban, Pertamina Pastikan Pasokan Energi Tetap Normal
Seluruh lembaga penyalur baik BBM maupun LPG di Tuban dan Pantura Jawa Timur masih beroperasi normal.
Baca SelengkapnyaSatgas Urai Kemacetan Polri Disebar di Setiap Polda Mulai Banten hingga Jatim Sesuai Jam Rawan Macet
Petugas juga melakukan pemetaan sejumlah titik rawan macet.
Baca Selengkapnya