Merdeka.com - Kebakaran hutan yang terjadi di Riau, Bengkulu, dan Jambi sampai saat ini belum berhasil dipadamkan. Asap yang ditimbulkan mempersempit jarak pandang, dan membahayakan lalu lintas penerbangan udara menuju ketiga daerah tersebut.

Untuk mengantisipasi agar tidak terjadi kecelakaan karena tipisnya jarak pandang pilot, Kementerian Perhubungan telah mengeluarkan surat edaran kepada seluruh maskapai penerbangan. Isi dari surat tersebut meminta agar pilot tetap menggunakan prosedur yang tepat, serta tidak memaksa untuk menembus tebalnya kabut asap.

"Kami sudah edarkan ke seluruh airlines, ya supaya hati-hati. Pakai prosedur yang benar, jangan dipaksakan kalau kabut, dan sebagainya. Kan ada jarak berapa KM jarak pandang tidak boleh masuk dan sebagainya," ujar Menteri Perhubungan, EE Mangindaan di Istana Negara, Jakarta, Senin (24/6).

Dia menambahkan, surat edaran terkait kabut asap yang melanda ketiga provinsi tersebut juga dikirimkan kepada bandara-bandara setempat.

"Itu sudah diedarkan, terutama daerah Jambi, Bengkulu, dan Riau, itu yang paling penting di ketiga destinasi tersebut," pungkasnya.