Merdeka.com - Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) pengelola Museum Tsunami Aceh menyebut untuk sementara waktu museum akan ditutup bagi pengunjung. Kebijakan ini diputuskan akibat kasus Covid-19 meningkat di provinsi Aceh.

Kepala UPTD Museum Tsunami Aceh, Hafnidar mengatakan penutupan ini mulai berlaku sejak 31 Mei 2021 sampai dengan batas waktu yang belum ditentukan.

"Penutupan sementara ini merujuk pada Instruksi Menteri Dalam Negeri No.11 Tahun 2021 sehubungan dengan PPKM berbasis mikro di Aceh," kata Hafnidar, Rabu (2/6).

Sebelumnya, saat pandemi Covid-19 melanda Aceh sejak Maret 2020, Museum Tsunami juga sempat ditutup sekitar sembilan bulan dan kembali di buka pada 31 Desember.

Saat itu, pihak museum memberlakukan sistem pembatasan dan tunggu bagi pengunjung.

"Petugas juga meminta semua pengunjung untuk tetap menaati protokol kesehatan, mulai dari cuci tangan, pakai masker," jelasnya.

Namun, saat kasus Covid-19 di Aceh meningkat pasca lebaran Idul Fitri 1442 H, UPTD Museum Tsunami kembali mengeluarkan kebijakan penutupan.