Kasus pembunuhan Holly, istri Gatot diperiksa di Polda Metro

Merdeka.com - Penyidik Subdit Kejahatan dengan Kekerasan Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya terus mengumpulkan keterangan dari saksi-saksi kasus pembunuhan Holly Angela Hayu di Apartemen Kalibata. Giliran istri resmi Gatot Supiartono berinisial H, yang menjalani pemeriksaan di Polda Metro Jaya hari ini.

"Hari ini memeriksa istri Gatot, H. Jam 09.00 WIB sudah datang," ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Rikwanto di Mapolda Metro Jaya, Senin (28/10).

Rikwanto mengatakan, H akan diperiksa terkait dengan keseharian Gatot dan mencari tahu apa saja yang dia ketahui tentang Holly.

Selain istri Gatot, Rikwanto mengatakan, penyidik juga kembali meminta keterangan dari adik Holly yang bernama Prabu. Pemeriksaan ulang terhadap Prabu untuk mengetahui apa saja yang dia ketahui tentang hubungan Gatot dan Holly.

"Kemarin Jumat pemeriksaan adiknya Holly yang bernama Prabu," imbuh Rikwanto.

Kepada penyidik, Prabu mengaku tidak mengetahui bahwa Holly telah menikah. "Tetapi sudah pernah bertemu sedangkan keluarga besar belum pernah bertemu Gatot," paparnya.

Menurut Rikwanto, Prabu mengatakan bahwa dia bertemu dengan Gatot sehari setelah pemakaman. "Mereka hanya berbincang-bincang mengenai apartemen dan barang-barang pribadi Holly. Mereka bicara tentang kunci apartemen dan kunci lemari Holly," tuturnya.

Sebelumnya, auditor utama Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Gatot Supiartono menjadi tersangka atas kasus pembunuhan berencana terhadap Holly Angela Hayu di Ebony Tower, Apartemen Kalibata City, Senin (30/9).

Gatot diduga memerintahkan Surya Hakim, tersangka lain, merekrut beberapa orang untuk membunuh Holly. Surya kemudian merekrut Abdul Latif, El Rizki Yudhistira, PG dan R.

Mereka kemudian menyewa satu unit di apartemen yang sama di lantai yang berbeda dengan Holly. Ada beberapa cara yang mereka rencanakan untuk membunuh Holly, antara lain santet, merampok, atau membekap dan membius korban di apartemennya.

Akhirnya cara yang mereka pilih adalah membekap dan membunuh Holly di kamar apartemennya, kemudian membuang jenazahnya ke laut. Rencana itu tidak berlangsung sesuai rencana karena teman-teman Holly datang saat mereka akan melaksanakan niatnya.

Saat akan melarikan diri, El Rizki terjatuh dari balkon kamar Holly dan tewas, sementara Holly yang terluka parah meninggal di rumah sakit.