Kasus dugaan bayi kembar hilang, polisi sudah periksa 5 saksi
Merdeka.com - Kasus hilangnya salah satu bayi kembar di Rumah Sakit Harapan Jayakarta, Jakarta Timur (RSHJ), kini sudah mulai masuk proses penyelidikan pihak kepolisian. Total sudah 5 orang saksi dilakukan pemeriksaan.
"Sejauh ini sudah ada lima saksi yang diperiksa, dan rencananya pemeriksaan ada delapan saksi," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Awi Setiyono, di Polda Metro Jaya, Kamis (30/6),
Awi mengungkapkan, adapun saksi-saksi yang sedang diperiksa saat ini yakni pelapor itu sendiri. Kemudian sebagian dokter yang membantunya persalinan, adik pelapor sebagai pengasuh dan ibu pelapor.
"Yang diperiksa semuanya itu saksi-saksi. Pelapor ini tidak berdiri sendiri, dia sama adiknya yang mengasuh kemudian ibunya. Pemeriksaan dari hari Senin sampai Kamis ini, masih berlangsung," jelas Awi.
"Dokter sebagian juga sudah diperiksa dan sampai sekarang hasilnya belum keluar, memang prosesnya begitu akan dikroscek keterangan-keterangannya dan hasil barang bukti yang didapat," tutupnya.
Sebelumnya, Raudiah Elvaningsih (37) yang mengaku salah satu bayi kembarnya hilang saat persalinan di Rumah Sakit Harapan Jayakarta, menjalani proses pemeriksaan di Polres Jakarta Timur, Selasa (21/6). Bahkan proses BAP pun sudah dilakukan.
"Tadi Bu Kanit (Perlindungan Perempuan dan Anak) bilang menyelidiki mulai besok. Ibu Endang (Kanit PPA) sendiri menjanjikan untuk menyelidiki sampai tuntas dan memanggil banyak pihak," kata Raudiah, Selasa (21/6).
Raudiah sangat yakin bahwa bayi yang di dalam kandungannya merupakan bayi kembar. Hal tersebut diyakini berdasarkan hasil USG yang dijalaninya di beberapa Rumah Sakit dan Puskesmas di kawasan Jakarta.
"Saya meyakini ini semua berdasarkan hasil USG saya di Puskesmas Jatipadang, Pasar Minggu, USG Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Budhi Asih, termasuk RS HJ, dan hasilnya kembar. Saya berharap terungkap kebenarannya dan saya berharap pihak RSHJ bicara sebenarnya. Saya butuh penjelasan," ujarnya.
(mdk/sho)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Gejala Bayi Tersedak dan Cara Menanganinya, Wajib Tahu
Mengenali gejala tersedak pada bayi sangat penting untuk memberikan tindakan cepat dan tepat guna.
Baca SelengkapnyaKepala Bayi Tertinggal di Rahim saat Melahirkan, Ibu di Bangkalan Laporkan Bidan ke Polisi
Kepala bayi terputus dan tertinggal dalam rahim sang ibu saat melahirkan di puskesmas Bangkalan.
Baca SelengkapnyaBayi di Panti Asuhan Semarang Diduga Meninggal Tak Wajar Hingga Makamnya Kembali Dibongkar
Kompol Andika menuturkan bahwa penyidik sudah meminta keterangan dua orang saksi.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Tak Perlu Terlalu Lama, Menyusui Bayi Cukup Dilakukan 15-30 Menit Saja
Pemberian ASI merupakan hal penting pada bayi. Dalam pemberiannya, dokter anak menyebut cukup dilakukan selama 15-30 menit.
Baca SelengkapnyaMiris, Bayi Perempuan Dibungkus Kresek Dibuang di Perkebunan
Kepolisian tengah menyelidiki siapa yang tega membuang bayi tersebut.
Baca Selengkapnya9 Hal yang Perlu Diperhatikan saat Menggendong Bayi Baru Lahir demi Keamanan dan Kenyamanan
Menggendong bayi baru lahir membutuhkan perhatian ekstra agar bayi tetap aman dan nyaman di dalam pelukan.
Baca SelengkapnyaSenyum Bahagia Anak Eks Kapolri Foto Bareng Jenderal Peraih Adhi Makayasa, Sosok Panutan di Polri
Komjen Polisi Wahyu Widada lulusan Akademi Kepolisian tahun 1991. Dia menjadi lulusan terbaik serta meraih Adhi Makayasa.
Baca Selengkapnya6 Penyebab Bayi Menangis yang Perlu Dikenali Orangtua, Ketahui Cara Membedakannya
Tangisan yang dikeluarkan oleh bayi memiliki berbagai tanda yang berbeda. Kenali enam penyebab tangisan dari bayi yang biasanya ditunjukkan.
Baca SelengkapnyaDibacok Ibu Kandung sampai Tewas, Anak 8 Tahun Ucapkan Kalimat Terakhir: Perut Aku Sakit
Istrinya tengah menjalani rawat jalan sejak mengidap ODGJ enam bulan lalu.
Baca Selengkapnya