Kasus Covid-19 di Kabupaten Tangerang Bertambah 200 dalam Dua Pekan

Kamis, 17 November 2022 16:09 Reporter : Kirom
Kasus Covid-19 di Kabupaten Tangerang Bertambah 200 dalam Dua Pekan Ilustrasi Covid-19. Liputan6 ©2020 Merdeka.com

Merdeka.com - Kasus penularan Covid-19 di wilayah Kabupaten Tangerang kembali meningkat. Dalam dua pekan terakhir terjadi penambahan 200 warga yang terjangkit penyakit itu.

"Saat ini ada kenaikan 20 persen, yang awalnya terdapat 600-an kasus. Sekarang dalam jangka waktu dua minggu sudah mencapai 800 kasus," terang Juru Bicara Satgas Covid-19 Kabupaten Tangerang Hendra Tarmizi dikonfirmasi, Kamis (17/11).

Hendra memastikan, warga yang terpapar Covid-19 mayoritas hanya mengalami gejala ringan. Pihaknya juga belum menemui warga yang terpapar subvarian baru Covid-19 XBB.

"Sampai sejauh ini kita belum menerima laporan adanya pasien yang terkena varian XXB. Dan jika ada pun laporan itu langsung diketahui oleh Kemenkes RI," terangnya.

2 dari 3 halaman

Mayoritas Isolasi Mandiri

Dia menyebutkan, dari jumlah 800 warga yang terpapar Covid-19, 786 di antaranya menjalani isolasi mandiri. Hanya 14 pasien yang dirawat di rumah sakit khusus rujukan milik pemerintah daerah.

"Kebanyakan pasien positif itu menjalani isolasi mandiri," jelas dia.

Sementara dari peta penyebaran virus corona di Kabupaten Tangerang, kasus paling banyak ditemukan di wilayah Kecamatan Kelapa Dua yang mencapai 152 kasus dan wilayah Kecamatan Curug 49 kasus.

"Sisanya berada di wilayah Pagedangan 45 kasus, Cisauk 39 kasus, Pasar Kemis 32 kasus, Cikupa 31 kasus, Panongan 23 kasus, Kosambi 21 kasus, Sindang Jaya 20 kasus dan Tigaraksa 16 kasus," terang dia.

3 dari 3 halaman

Warga Diimbau Disiplin Terapkan Prokes

Hendra menyatakan pihaknya terus melakukan upaya pencegahan penularan virus melalui 3T (testing, tracing dan treatment) atau tes, telusur dan tindak lanjut perawatan.

Dia juga mengajak masyarakat Kabupaten Tangerang, kembali disiplin terhadap protokol kesehatan dan terus berupaya meningkatkan capaian vaksinasi Covid-19.

"Untuk itu kita akan terus kembali mengingatkan masyarakat dalam menerapkan prokes dan menggencarkan vaksinasi," pungkas dia.

 

Baca juga:
Dunia Kedokteran Sedang Kembangkan Vaksin Bivalen untuk Semua Mutasi Covid-19
Dokter RSUP: Favipiravir & Molnupiravir Masih Efektif Lawan Covid-19 XBB
Dokter Ungkap Gejala-Gejala Pasien yang Dirawat Akibat Varian Covid-19 XBB
Pakar Berbagi Tips Aman Liburan Natal dan Tahun Baru dari Varian Covid-19 XBB
Peneliti: Covid-19 Varian XBB Bisa 'Ngeles' dari Serangan Antibodi
PM Kamboja Positif Covid Setelah Bertemu Joe Biden di KTT ASEAN

Komentar Pembaca

Ingatlah untuk menjaga komentar tetap hormat dan mengikuti pedoman komunitas kami

Be Smart, Read More

Indeks Berita Hari Ini

Opini