Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Karyawan Terpapar Covid-19, Kantor Okezone Sempat Tutup Sementara 3 Hari

Karyawan Terpapar Covid-19, Kantor Okezone Sempat Tutup Sementara 3 Hari Rapid Test penumpang KA jarak jauh di Pasar Senen. ©Liputan6.com/Faizal Fanani

Merdeka.com - Kepala Dinas Tenaga Kerja, Transmigrasi dan Energi DKI Jakarta Andri Yansyah mengatakan PT Linktone Indonesia (Okezone.com) sempat menutup sementara dari aktivitas perkantoran selama tiga hari pada 24-26 Juli 2020.

Penutupan dilakukan usai karyawannya dinyatakan terpapar virus Corona atau Covid-19. Seorang karyawan tersebut bekerja di lantai 12 gedung MNC Group.

"Okezonenya sendiri di lantai tersebut (lantai 12), memang dilakukan penghentian operasi sejak Jumat (24/7/2020) itu juga. Jadi, kalau hari itu pas sudah tiga Jumat, Sabtu, Minggu," kata Andri saat dihubungi, Senin (27/7).

Andri menjelaskan awalnya salah satu karyawan dengan inisial AS tersebut diduga terpapar Covid-19 setelah bepergian ke Bandung pada 18 dan 19 Juli 2020.

Setelah pulang dari Bandung, kata Andri, AS merasa demam dan mengajukan libur bekerja untuk melakukan pemeriksaan di RS Pluit, Jakarta Utara. Berdasarkan hasil rapid test dinyatakan reaktif dan langsung dilakukan test swab.

"Sejak 17, 18, 19, 20 sampai dengan tanggal 24 Juli kemarin, memang yang bersangkutan tidak masuk kerja karena dari waktu rapid tes reaktif, di tes swab itu hasilnya positif," ucapnya.

Selanjutnya, saat penutupan sementara selama tiga hari, pihak perusahaan melakukan penyemprotan disinfektan dan melakukan rapid test kepada karyawan.

Saat ini, kata Andri, perusahaan tersebut sudah kembali beroperasional dan tetap melakukan protokol kesehatan yang telah ditentukan.

"Cuma tidak sepenuhnya (karyawan masuk), sudah di bawah 50 persen," jelas Andri.

(mdk/ray)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Dinkes DKI Akhirnya Mengungkap Jumlah Kasus Covid-19 JN.1 di Jakarta Selama Tahun 2023

Dinkes DKI Akhirnya Mengungkap Jumlah Kasus Covid-19 JN.1 di Jakarta Selama Tahun 2023

Ani menjelaskan, JN.1 memiliki gejala yang sama seperti Covid-19 lainnya.

Baca Selengkapnya
Menkes Budi: Kasus Covid-19 di Indonesia Jelang Natal dan Tahun Baru 2024 Tak Mengkhawatirkan

Menkes Budi: Kasus Covid-19 di Indonesia Jelang Natal dan Tahun Baru 2024 Tak Mengkhawatirkan

Budi juga menganjurkan masyarakat untuk kembali menggunakan masker saat mengakses tempat-tempat yang rawan.

Baca Selengkapnya
Anies Bandingkan Gaji TNI Polri Lebih Banyak Naik di Era SBY, Jokowi Beralasan Pandemi Covid-19

Anies Bandingkan Gaji TNI Polri Lebih Banyak Naik di Era SBY, Jokowi Beralasan Pandemi Covid-19

Jokowi menjelaskan, bahwa setiap keputusan pemerintah selalu memperhatikan kondisi ekonomi dan situasi keuangan negara.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Tabrakan Kereta di Bandung, 3 Orang Tewas

Tabrakan Kereta di Bandung, 3 Orang Tewas

Laporan awal, penumpang selamat semua namun mengalami luka-luka.

Baca Selengkapnya
Kenali Kelompok Rentan TBC dan Cara Mencegah Penularannya

Kenali Kelompok Rentan TBC dan Cara Mencegah Penularannya

Kelompok rentan TBC, yaitu orang-orang yang memiliki risiko tinggi untuk terinfeksi penyakit ini.

Baca Selengkapnya
Jokowi ke Menkes soal Kasus Covid-19: Amati Betul Secara Detail Perkembangannya Seperti Apa

Jokowi ke Menkes soal Kasus Covid-19: Amati Betul Secara Detail Perkembangannya Seperti Apa

Informasi Jokowi terima dari Menkes, kasus Covid-19 masih dalam kondisi yang baik meski memang ada kenaikan.

Baca Selengkapnya
IDI: Perlu Kerja Sama Strategis Mewujudkan Pemerataan Dokter di Indonesia

IDI: Perlu Kerja Sama Strategis Mewujudkan Pemerataan Dokter di Indonesia

IDI mengungkapkan tidak seimbangnya rasio dokter umum dan spesialis di Indonesia sangat berdampak terhadap kualitas kesehatan di setiap daerah.

Baca Selengkapnya
Indonesia Darurat Pemenuhan Dokter Spesialis, Apa Penyebabnya?

Indonesia Darurat Pemenuhan Dokter Spesialis, Apa Penyebabnya?

Ikatan Dokter Indonesia (IDI) menyebutkan bahwa Indonesia membutuhkan 78.400 dokter spesialis.

Baca Selengkapnya
Hanya Lulusan SD, Pria ini Justru Jadi Pengusaha Otomotif Mendunia

Hanya Lulusan SD, Pria ini Justru Jadi Pengusaha Otomotif Mendunia

Kerja keras sangat dibutuhkan seseorang untuk menjadi sukses.

Baca Selengkapnya