Karutan Soppeng bantah pesta miras bareng 17 napi, cuma bakar ikan
Merdeka.com - Kepala Rutan Kelas II B Soppeng, Irpan (bukan Irfan) membantah disebut ramai-ramai menikmati minuman keras (miras) berupa bir dan ballo, sejenis miras tradisional bersama 17 narapidana yang diajaknya keluar refreshing di Lejja, lokasi wisata permandian air panas, Sabtu (17/9).
"Tidak ada miras karena yang kita bawa ke Lejja itu hanya ikan yang kemudian kita bakar-bakar difasilitasi oleh teman dari BKSDA," kata Irpan yang dikonfirmasi via ponsel Kepala Kantor Wilayah Kemenkum HAM, Sahabuddin Kilkoda, Selasa (20/9).
Dia juga membantah bersama para narapidana itu masuk hotel. Yang sebenarnya, kata Irpan, dia dan para narapidana dan lima petugas Rutan itu hanyalah di teras Hotel Hataka, Lejja. Di teras itulah acara bakar-bakar ikannya difasilitasi seorang teman dari BKSDA.
Sementara itu, Kapolres Soppeng, AKBP Dodied Prasetyo Aji yang juga dikonfirmasi menjelaskan, saat menemukan dan mengamankan para narapidana itu bersama Kepala Rutan, Irpan itu di hotel terdapat sejumlah botol bir dan ballo atau miras tradisional. Mereka minum miras sembari karaoke.
Mereka diamankan pukul 00.00 Wita atau Minggu dini hari, (19/9) berikut barang bukti mirasnya. Dibuktikan pula foto-foto lengkap dengan mirasnya itu.
Adapun para narapidana yang diamankan itu, kata AKBP Dodied Prasetyo Aji, ada 11 nama yang tercatat dari 17 total napi yang dibawa keluar. Masing-masing Ongge, Kamal, Ardi, Nur Alim masing-masing narapidana kasus narkoba yang diamankan di lokasi pemandian air panas Lejja.
Lalu yang diamankan di Hotel Hataka, Lejja dalam acara karaoke sembari nenggak miras adalah narapidana bernama Nur Anti dan Kondong, keduanya napi kasus pembunuhan, lalu ada Sunarto, Umar, Muhammad Terbit dan Nongkeng yang masing-masing narapidana kasus narkoba, Anto kasus bawa lari anak di bawah umur.
Dodied menambahkan, setelah meminta Kepala Rutan dan para narapidana itu kembali ke rutan, pihaknya melapor ke Polda Sulsel ditembuskan ke Kakanwil Kemenkum HAM.
Namun Kakanwil Kemenkum HAM, Sahabuddin Kilkoda saat dikonfirmasi balik mengaku hingga Selasa pagi ini, (20/9), tembusan laporan dari Kapolres Soppeng itu belum diterima. Dan dia menindaklanjuti masalah narapidana dibawa jalan-jalan itu karena mendapat informasi dari media dan hari ini pihaknya langsung memerintahkan kepala Rutan, Irpan ke Makassar.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Diremehkan Mantan Suami & Diganggu Preman, Janda Cantik 2 Anak Nekat Jualan Bakso Gerobak Kini Omzetnya Rp100 Juta
Sempat kerja di Bandara Soekarno-Hatta selama dua tahun, Opi memutuskan buat banting setir berjualan bakso ikan dengan gerobak.
Baca SelengkapnyaPenjahat Tak Berkutik Usai 'Didor', Tiba di Kantor Polisi Malah Disuapi Makan Anggota jadi Sorotan
Begini jadinya seorang penjahat kasus kejahatan serius disuapi polisi usai ditembak kakinya.
Baca SelengkapnyaSempat-sempatnya 2 Prajurit TNI Lakukan ini di Sela Latihan Menembak, Aksinya Benar-benar Tak Pernah Disangka
Aksinya pun banjir sorotan hingga gelak tawa dari warganet.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
50 Kata-kata Bikin Salting, Gombalan Maut untuk Menaklukan Hati Lawan Jenis
Merdeka.com merangkum informasi tentang kata-kata bikin salting, sebuah gombalan maut untuk menaklukkan hati lawan jenis.
Baca SelengkapnyaBaru Buka Langsung Diserbu, Ini 10 Potret Tempat Makan Sate Baim Wong yang Luas dan Asik Buat Nongkrong
Baim Wong kembali membuka bisnis kuliner. Kali ini, ia membuka sebuah tempah makan dengan menyuguhkan sate sebagai menu utamanya.
Baca SelengkapnyaPantun Lucu Bikin Ngakak sampai Sakit Perut, Dijamin Menghibur
Jika Anda butuh hiburan disaat bosan, pantun lucu bikin ngakak sampe sakit perut adalah solusinya.
Baca SelengkapnyaAkrab Seperti Keluarga Sendiri, Ini Potret kedekatan Dinda Hauw dengan Suster Anak-Anaknya Saat Liburan ke Luar Negeri
Suster tersebut bernama Susi atau akrab disapa Osy. Seperti apa sih kedekatan mereka? Yuk kita intip potret-potretnya berikut ini!
Baca SelengkapnyaPermen Karet Zaman Batu Ditemukan Berusia 10.000 Tahun, Begini Bentuk dan Sosok yang Mengunyahnya
Permen karet zaman purba ini terbuat getah pohon damar.
Baca SelengkapnyaSosok Si Cucu yang Bikin Akhir Pekan Panglima TNI Cerah dan Bahagia, Nurut Disuapi Sang Jenderal
Panglima TNI Agus Subiyanto sering menghabiskan waktu di akhir pekannya dengan si cucu dan menyuapinya makan.
Baca Selengkapnya