Kapolri: Semua polisi harus langsing
Merdeka.com - Kapolri Jenderal Timur Pradopo terus menggalakkan program diet bagi jajaran kepolisian di setiap wilayah. Menurutnya, kondisi fisik seorang polisi akan berpengaruh sama kinerjanya.
"Saya kira semua Kasatwil dari Polres, Polsek, dan Polda sudah punya program itu. Yang penting penampilannya, semua harus slim," kata Timur usai menghadiri acara Dirgahayu ke-62 Ditpolairud di Mako Ditpolairud di Jl RE Martadinata, Tanjung Priok, Jakarta Utara, Senin (3/12).
Timur menambahkan, polisi dengan kondisi tak proporsional menimbulkan penilaian negatif dari masyarakat. Maka dari itu program bagi polisi 'gendut' ini juga akan diberlakukan secara nasional.
"Iya nasional di wilayah masing-masing," imbuhnya.
Sebelumnya, program ini merupakan instruksi dari Kapolri dan Kapolda Metro Jaya yang dikeluarkan beberapa bulan lalu. Program penurunan berat badan ini sudah dimulai sejak Jumat (30/11).
Di Jakarta Timur, dari sekitar 2.100 aparat polisi yang bertugas di sana, yakni dari 10 polsek dan dari Mapolres Jakarta Timur, diketahui ada 118 polisi yang dinilai kelebihan berat badan. Mereka pun diwajibkan mengikuti senam.
(mdk/did)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Polres Khusus Kawasan IKN ini, akan memberikan pelayanan kepolisian terhadap enam kecamatan.
Baca SelengkapnyaKapolda memutuskan terhitung mulai 31 Januari 2024, Bripka NA diberhentikan tidak dengan hormat dari Dinas Bintara Polri.
Baca SelengkapnyaCerita Kakorlantas Polri Irjen Pol Aan Suhanan yang sempat mempunyai cita-cita ingin ditempatkan di Polda Metro Jaya.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengatakan polisi membongkar 290 kasus Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO).
Baca SelengkapnyaSebanyak 65 kasus di antaranya tengah ditangani kepolisian.
Baca SelengkapnyaPolri melihat sejauh ini keamanan dan ketertiban masyarakat kondusif lantaran kolaborasi dan koordinasi dengan seluruh elemen masyarakat berjalan baik.
Baca SelengkapnyaPolisi di Riau menggelar pertemuan gabungan untuk membahas pengamanan Pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaKapolri, Jenderal Listyo Sigit Prabowo menegaskan, siap memproses jika terdapat pelanggaran saat jenderal polisinya bersaksi kecurangan pemilu.
Baca Selengkapnya