Kapolri perintahkan Polantas turun ke jalan saat macet
Merdeka.com - Kapolri Jenderal Tito Karnavian mengapresiasi terobosan Korlantas membuat program pelayanan SIM online. Tito menilai, program SIM online sangat membantu masyarakat yang tinggal jauh dari kota asal.
"Saya melihat ada perbaikan sangat luar biasa terutama dengan modernisasi sistem SIM online. Kenapa? Karena kalau mengurus SIM masing-masing orang dari Papua sekolah di Jakarta dia mau ngurus SIM ke Papua ongkosnya saja berapa," kata Tito dalam acara perayaan HUT Korlantas di JCC, Jakarta, Kamis (22/9).
Mantan Kapolda Metro Jaya ini berharap, Korlantas bisa membuat terobosan lain semisal, pembuatan STNK, BPKB, PNKB secara online. Menurutnya, program itu akan lebih bermanfaat termasuk menghindari masyarakat bersentuhan langsung dengan calo.
"Kami ingin tahun 2017 bukan hanya SIM online tapi STNK, BPKB, PNKB online. Pembayaran dilakukan di Bank dan pengambilannya di loket tanpa bersentuhan dengan calo," ucap Tito.
Selain itu, mantan Kepala BNPT ini juga meminta Kapolda, Kapolres ataupun Kapolsek turun langsung meninjau titik-titik kemacetan di daerahnya. Bila perlu, kata Tito, apel pagi dihapuskan agar petugas bisa mengatur kemacetan.
"Ini yang saya perintahkan kepada seluruh jajaran di Indonesia. Titik macet, jalan yang rawan macet diidentifikasi betul di tiap-tiap daerah masing-masing kemudian kerahkan anggota mulai lalu lintas sabara dan lain-lain kerahkan bantu masyarakat," ucapnya.
Untuk yang terakhir, Tito meminta jajaran lalu lintas melakukan perbaikan kultur. Terpenting, sikap kepada masyarakat sebagai pengayom pelindung masyarakat.
Di sisi lain, jenderal bintang empat ini juga meminta dukungan masyarakat untuk memberi kepercayaan terhadap Korlantas. Tito berjanji akan menindak tegas anggotanya yang menyimpang dan melanggar aturan Polri.
"Kami harapkan dukungan dari masyarakat lalu lintas akan menjadi lebih baik ke depan kami akan tindak tegas anggota yang salah," pungkas Tito.
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Karyoto mengharapkan dibukanya markas polisi dan TNI sebagai tempat penitipan tersebut masyarakat yang ingin berpegian ke luar kota merasa aman dan nyaman.
Baca SelengkapnyaKapolri menyempatkan untuk mengecek fasilitas yang ada di pos terpadu dan pos pelayanan.
Baca Selengkapnya"Dengan digitalisasi Samsat ini, pelayanan masyarakat dimudahkan, tidak perlu turun lagi mengantri," kata Irjen Aan
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Melalui akun media sosialnya, Kapolri menyebut NU menjadi salah satu pilar bangsa dalam mengisi kemerdekaan
Baca SelengkapnyaProses promosi itu sebagaimana tertuang dalam Surat Telegram nomor ST/429/II/KEP./2024 tertanggal 28 Februari 2024
Baca Selengkapnya"Komandan wilayah Polda Papua Barat dan TNI telah bertemu untuk komunikasi dan menyelesaikan persoalan tersebut dengan baik,"
Baca SelengkapnyaPolri berikan toleransi kepada masyarakat pemegang SIM dan STNK yang habis masa berlakunya selama libur Lebaran
Baca SelengkapnyaOperasi ketupat akan segera digelar Kepolisian jelang Lebaran 2024
Baca SelengkapnyaPemerintah mengimbau sebisa mungkin masyarakat sudah memiliki tiket pada H-1 lebaran.
Baca Selengkapnya