Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Kapolri akui banyak celah masuknya narkoba ke Indonesia

Kapolri akui banyak celah masuknya narkoba ke Indonesia Kapolri Jenderal Tito Karnavian. ©2018 Merdeka.com/Ronald Chaniago

Merdeka.com - Kapolri Jenderal Tito Karnavian mengungkap Indonesia menjadi sasaran empuk bandar narkoba. Bukan lagi hanya sekedar transit.

"Indonesia menjadi market point destinasi bukan lagi transit-transit bagi negara lain dan mungkin longgarnya wilayah kita. Juga melalui udara sehingga ini barang-barang bisa masuk Indonesia, di satu sisi sampaikan apresiasi di sisi lain kita prihatin bahwa kita menjadi daerah tujuan dan ini bisa membahayakan bagi generasi bangsa kita," ujarnya di Gedung Promoter, Mapolda Metro Jaya, Senin (12/2).

Untuk itu, mantan Kapolda Metro Jaya ini tetap akan bersinergi dengan institusi lainnya untuk memberantas barang haram itu.

"Untuk itu Polri terus akan mengintensifkan upaya memberantas narkoba bersama-sama dengan semua stakeholder BNN, TNI, saya sampaikan terutama TNI AL beberapa hari lalu mengungkap dengan jumlah cukup besar itu menunjukkan TNI khususnya AL menjaga daerah laut kita, dan polri sangat bergembira dengan hasil itu dan kita siap untuk bersinergi," tegasnya.

Sebelumnya, tim gabungan menggerebek sebuah pergudangan di Komplek Harapan Dadap Jaya nomor 36 Gudang E 12, Dadap, Kosambi, Kota Tangerang. Petugas berhasil menyita sabu seberat 239,785 kilogram, dan 30.000 butir ekstasi.

"Tersangka yang ditembak bernama Lim Toh Hing alias Onglay, alias Mono, sedang tiga tersangka lain bernama Joni alias Marvin, Andi alias Aket, dan Indrawan alias Alun ditangkap," ungkap Tito.

"Tindakan tegas pada bandar-bandar narkoba. Kalau lawan tembak mati. Kalau orang asing, melawan dikit tindak tegas tembak saja," sambungnya.

Ia menjelaskan Narkoba tersebut disembunyikan di 12 mesin cuci. Sabu dikemas dalam 228 bungkus plastik, sedang butiran ekstasi dikemas dalam enam bungkus plastik.

"Joni ditangkap di gudang yang menyimpan 12 mesin cuci berisi sabu dan ekstasi. Setelah itu Andi ditangkap di Jalan Raya Perancis Dadap Kosambi Tangerang pukul 21.30," ujarnya.

Lewat keterangan Joni, otak penyelundup Narkoba, Lim Toh Hing, Warganegara Malaysia, dibekuk pada Jumat (9/2) pukul 00.20 di Terminal Tiga Bandara Soekarno Hatta. Sabtu (10/2) pukul 01.30 WIB, tim membawa tersangka Lim Toh Hing ke Dadap, Kosambi, Tangerang, untuk menunjukkan jaringannya.

"Di tengah jalan dia berusaha merebut senjata api milik polisi, dan berniat kabur. Polisi pun menembak dia. Saat di bawa ke rumah sakit, dia tewas," ujarnya.

(mdk/rhm)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Ditempel Lakban di Perut, Pria Ini Mau Selundupkan Narkoba 1 Kg Lewat Pelabuhan Bintan

Ditempel Lakban di Perut, Pria Ini Mau Selundupkan Narkoba 1 Kg Lewat Pelabuhan Bintan

Pelaku merupakan calon penumpang Kapal Bukit Raya yang hendak pergi ke Jakarta

Baca Selengkapnya
Dijanjikan Upah Rp135 Juta, Kurir Sabu 15 Kilogram Ditangkap Polisi saat Nunggu Jemputan Rekan

Dijanjikan Upah Rp135 Juta, Kurir Sabu 15 Kilogram Ditangkap Polisi saat Nunggu Jemputan Rekan

Pelaku terancam hukuman penjara seumur hidup atau mati akibat perbuatannya.

Baca Selengkapnya
Waspada! Ada Narkoba Jenis Baru Ditemukan dari Jaringan Pengedar di Makassar

Waspada! Ada Narkoba Jenis Baru Ditemukan dari Jaringan Pengedar di Makassar

Narkoba jenis baru golongan I bernama tembakau sintetis MDMB-INACA dengan nilai tangkapan Rp2 miliar.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Melawan, Bandar Coba Tabrak Polisi Pakai Mobil Berujung Didor & Ditangkap, 10 kg Sabu Disita

Melawan, Bandar Coba Tabrak Polisi Pakai Mobil Berujung Didor & Ditangkap, 10 kg Sabu Disita

Dari kasus ini polisi juga mendalami informasi peredaran sabu di salah satu lapas di Sumatera Utara.

Baca Selengkapnya
Pegawai Lapas Jakarta Terlibat Kasus 52 Kg Sabu, Berhasil Digagalkan!

Pegawai Lapas Jakarta Terlibat Kasus 52 Kg Sabu, Berhasil Digagalkan!

Penangkapan dilakukan di dua lokasi berbeda, dimana salah satu tersangka ada pegawai Lapas.

Baca Selengkapnya
Kapolri Tekankan Persatuan-Kesatuan Modal Utama Wujudkan Indonesia Emas 2045 di Rapim Polri

Kapolri Tekankan Persatuan-Kesatuan Modal Utama Wujudkan Indonesia Emas 2045 di Rapim Polri

Hal itu disampaikan Sigit saat membuka pelaksanaan Rapim Polri di Gedung Tribrata, Jakarta Selatan, Kamis, 29 Februari 2024

Baca Selengkapnya
Polda Jateng Bongkar Peredaran Narkoba Jaringan Fredi Pratama, Barang Dimasukkan ke Kardus Muatan Teh

Polda Jateng Bongkar Peredaran Narkoba Jaringan Fredi Pratama, Barang Dimasukkan ke Kardus Muatan Teh

Praktik ini terungkap setelah polisi lebih dulu menerima informasi ada peredaran narkoba melintas di wilayah gerbang tol Sragen.

Baca Selengkapnya
Aksi Anjing K9 Polri Gagalkan Penyelundupan Narkoba di Pelabuhan Bakauheni

Aksi Anjing K9 Polri Gagalkan Penyelundupan Narkoba di Pelabuhan Bakauheni

Sasaran operasi yakni kendaraan yang melintas menuju penyeberangan kapal fery Pelabuhan Bakauheni

Baca Selengkapnya
Jual Narkoba Jenis Sintetis, Polsek Pesanggrahan Amankan Empat Pria di Jaksel

Jual Narkoba Jenis Sintetis, Polsek Pesanggrahan Amankan Empat Pria di Jaksel

Kini, keempat tersangka yang ditetapkan sebagai tersangka dan telah ditahan

Baca Selengkapnya