Kapolri: 35 Persen Aksi Kriminal Konvensional Adalah Kejahatan Jalanan
Merdeka.com - Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo mengatakan 35 persen dari jumlah total aksi kriminal konvensional selama 2021 merupakan "street crime" atau kejahatan jalanan. Meski demikian, Listyo tidak menjelaskan lebih detail mengenai data kepolisian terkait jumlah kejahatan jalanan.
"Sepanjang tahun 2021, 79 persen kejahatan yang terjadi adalah kejahatan konvensional dan 35 persen dari kejahatan konvensional yang terjadi adalah kejahatan jalanan atau street crime," kata Listyo di Polda Metro Jaya dilansir Antara, Kamis (13/1).
Listyo mengapresiasi langkah Polda Metro Jaya yang langsung membentuk Tim Patroli Perintis Presisi untuk menekan angka kejahatan jalanan dan memberikan rasa aman kepada masyarakat.
"Potensi kejahatan yang terjadi di tengah aktivitas masyarakat di ruang-ruang kosong, di mana tidak ada kehadiran petugas tentunya bisa rekan-rekan isi dengan kecepatan rekan-rekan sebagai tim patroli," ujarnya.
Listyo uga menginstruksikan agar Tim Patroli Perintis Presisi Polda Metro Jaya juga diintegrasikan dengan layanan 110.
Integrasi itu diharapkan mempercepat penyampaian laporan masyarakat kepada tim di lapangan untuk bisa bergerak cepat terhadap situasi genting dan tindak kejahatan yang tengah terjadi di tengah masyarakat.
"Oleh karena itu, tolong diintegrasikan dengan layanan 110, integrasikan agar bisa termonitor dan pada saat ada pengaduan terkait dengan adanya peristiwa kejahatan yang membutuhkan kehadiran rekan-rekan bisa hadir cepat," ujar Listyo.
Listyo juga menginstruksikan kepada tim untuk menjaga wibawa serta menghindari pelanggaran dan penyimpangan dalam bertugas.
"Jaga kewibawaan dan hindari penyimpangan, tampil dan hadir di tengah masyarakat, yakinkan bahwa dengan kehadiran rekan-rekan, maka rasa aman betul betul bisa diwujudkan," pungkas Listyo.
(mdk/ray)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kapolri Sebut Angkat Kejahatan Sepanjang 2023 Meningkat Dibanding 2022
Listyo secara terpisah memaparkan, ada kurang lebih 8.008 perkara kejahatan terhadap perempuan dan anak yang diselesaiListyo secara terpisahkan pada tahun 2023.
Baca SelengkapnyaKapolri Ungkap 290 Kasus TPPO Sepanjang 2023, Naik 339 Persen Dibanding 2022
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengatakan polisi membongkar 290 kasus Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO).
Baca SelengkapnyaKorlantas Polri Tinjau Arus Lalin Jakarta-Merak Jelang Operasi Ketupat 2024, Ini Hasilnya
Operasi ketupat akan segera digelar Kepolisian jelang Lebaran 2024
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Pemudik Diminta Tak Bawa Kendaraan Melebihi Kecepatan Maksimal, Ada Patroli Panduan Siap Mengawasi
Korps Lalu Lintas (Korlantas) Polri meminta pemudik tidak membawa kendaraan di atas kecepatan yang telah ditetapkan.
Baca SelengkapnyaPolisi Belum Kembalikan Berkas Perkara Firli, Begini Respons Kejati
Kejati DKI Jakarta memastikan tidak ada konsekuensi apapun, jika polisi belum selesai melengkapi petunjuk JPU meski melewati tenggat waktu.
Baca SelengkapnyaFOTO: Jalur Kalimalang Kian Macet Parah, Beginilah Kepadatannya Bisa Bikin Pemotor Stres dan Tak Mau Mengalah Terobos Bahu Jalan
Jumlah kendaraan di Indonesia terus bertambah dari tahun ke tahun.
Baca SelengkapnyaKepada Jokowi, Kapolri Beberkan Konsep Polres Khusus IKN
Polres Khusus Kawasan IKN ini, akan memberikan pelayanan kepolisian terhadap enam kecamatan.
Baca SelengkapnyaMasih Lengkapi Berkas, Polisi Bakal Periksa SYL Usai Pemilu 14 Februari 2024
Pemeriksaan diperlukan untuk melengkapi berkas perkara sesuai petunjuk jaksa penuntut umum.
Baca SelengkapnyaMasyarakat Parepare Puas dengan Kinerja Polisi
Survei ini dilakukan sejak 20 Desember 2023 hingga 5 Januari 2024 dengan melibatkan 2.000 responden di Kota Parepare.
Baca Selengkapnya