Merdeka.com - Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran mengingatkan kepada warga Jakarta untuk tidak egois dan tetap waspada terhadap penularan Covid-19. Walau jumlah kasus aktif Covid-19 di Ibu Kota terus turun, tetapi kewajiban protokol kesehatan harus tetap dilaksanakan.

"Ini yang harus terus kita ingatkan sifat-sifat egois yang mementingkan diri sendiri saya kira harus kita buang jauh-jauh," kata Fadil saat di Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Minggu (1/8).

Menurutnya, kondisi beberapa pekan lalu ketika rumah sakit di Jakarta sudah mencapai batasnya harus menjadi penanda kepada warga, bahwa pandemi Covid-19 belum selesai karena potensi penyebaran masih tinggi.

"Jangan mudah lupa kita kemarin di ICU banyak yang tidak dapat pertolongan dengan cepat. Kemarin ruangan IGD penuh, dengan cepat kita lupa ini. Seperti yang dikatakan Gubernur perang belum selesai," tuturnya.

Oleh sebab itu agar penurunan penyebaran Covid-19 bisa terlaksana baik, selain dengan protokol kesehatan, Fadil mengimbau Warga ibu kota mengikuti program vaksinasi merdeka yang akan ditargetkan kepada 3 juta masyarakat.

Dengan melaksanakan strategi vaksinasi merdeka, diharapkan masyarakat bisa dengan mudah mendapatkan vaksin melalui gerai-gerai di setiap RW nantinya. Sehingga ketika pelonggaran ekonomi dilakukan jika hampir seluruh warga telah divaksin.

"Jadi, kalaupun ada sektor-sektor yang diberikan kemudahan karena memang ekonomi lebih berat. Tetapi persyaratan vaksinasi sudah ada gerai di masing -masing di rw dan enggak ada alasan lagi mengatakan saya belum mau di vaksin," imbaunya.

"Tolong dimanfaatkan betul gerai vaksinasi merdeka ini yang sudah dekat dengan rumah masing-masing. Semoga Jakarta yang kemarin yang saya katakan tidak baik-baik, dengan adanya kegiatan ini semoga Jakarta semakin bergairah," lanjutnya.

Sebelumnya, Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo mengharapkan kepada jajaran Polda lainnya dapat menggelar vaksinasi merdeka sebagai salah satu strategi mencapai target vaksin di masyarakat dalam rangka memyambut Hari Kemerdekaan Republik Indonesia (RI) pada 17 Agustus 2021 nanti.

Untuk diketahui jika program vaksinasi medeka ini digelar oleh jajaran Polda Metro Jaya untuk mempercepat pelaksanaan vaksin kepada masyarakat hingga sekitar 3 juta warga atau 70% agar herd imunity bisa tercapai.

"Mewujudkan herd imunity, untuk mengejar sisa masyarakat yang belum di vaksinasi. Jadi target kita 3 juta lebih yang akan divaksinasi dan ditanggal 17 agustus vaksinasi untuk mencapai dosis pertama yang diikuti dosis kedua bisa tercapai. Semangat yang dalam kesempatan ini saya apresiasi," kata Sigit kepada wartawan di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Minggu (2/8).

"Ini kita harapkan juga muncul dan bergelora di seluruh wilayah lain, selain di DKI. Saya apresiasi DKI dalam hal ini Polda Metro yang sudah jadi inisiatornya strategi dengan mendekatkan kegiatan vaksinasi sampai dengan tingkat RW. Ini tentunya membutuhkan kekompokan pengorganisasian yang kuat dengan keterlibatan yang kuat," tambahnya.