Kapolda Kalbar tegaskan ledakan SPBU murni kecelakaan
Merdeka.com - Kapolda kalimantan Barat Irjen Musyafak menegaskan ledakan SPBU di Kota Pontianak, Selasa (15/11) sekitar pukul 13.45 Wib murni kecelakaan. Ia tegaskan ledakan tersebut tak terkait adanya sabotase.
"Ledakan di SPBU Jalan HOS Cokroaminoto murni kecelakaan dan tidak ada sangkut pautnya dengan sabotase maupun yang lain," kata Musyafak di Pontianak, Selasa (15/11).
Musyafak menjelaskan diduga ledakan terjadi lantaran adanya konsentrasi gas yang cukup besar, sehingga menghasilkan tekanan yang berakibat terjadinya ledakan tersebut.
"Akibat dari ledakan tangki pendam tersebut, dispenser pengisian minyak nomor 03 ikut terpental. Sementara tutup dispenser yang lain sebanyak tiga unit, sesuai dengan prosedur tetap dibuka oleh petugas," tutur Musyafak seperti diberitakan Antara.
Meski demikian, lanjut Musyafak, akibat peristiwa tersebut Buripius (27) petugas operator SPBU mengalami luka ringan pada kaki akibat terkena pentalan tutup dispenser dan saat ini sedang diobati di rumah Sakit Promedika. Sementara itu seorang ibu-ibu konsumen mengalami gangguan pada pendengaran akibat bunyi ledakan.
"Untuk kerugian materil belum bisa dipastikan, kami sudah menghubungi petugas Laboratorium Forensik untuk melakukan penelitian guna mengetahui penyebab ledakan, dan melakukan pemeriksaan terhadap beberapa saksi," tuturnya.
Sementara itu, Area Manager Communication and Relations Pertamina Kalimantan, Dian Hapsari Firasati menambahkan, Tim Health Safety Environment (Kesehatan Keselamatan Lingkungan) Terminal BBM Pertamina Pontianak, telah melakukan penyelidikan awal terkait letupan atau meledaknya tangki pendam milik SPBU bernomor kode 64.781.19 di Jalan HOS Cokroaminoto, Kota Pontianak.
Dian mengklaim pihaknya sudah sesuai standar keadaan darurat dalam menangani adanya kebakaran dengan menggunakan APAR (alat pemadam api ringan).
"Dalam kejadian tersebut tidak terdapat korban jiwa dan kerusakan material dalam proses estimasi. Tim HSE telah melakukan penyelidikan awal dan sepenuhnya siap berkoordinasi dengan instansi terkait dalam hal proses investigasi ke depannya," kata Dian.
Pertamina Marketing Operation Region VI telah mengantisipasi pelayanan SPBU yang ditutup akibat kejadian itu, dengan mempersilakan masyarakat untuk dapat melakukan pembelian BBM di SPBU terdekat atau lainnya di kawasan Kota Pontianak, dan pasokan BBM tetap aman.
(mdk/rhm)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Tampang Kakak-Adik Pembunuh Pasutri di Ruko Kebayoran Lama
Kedua tersangka diduga sudah lama merencanakan aksinya.
Baca SelengkapnyaDetik-Detik Dramatis Penyelamatan Siswi SMP di Lampung Disekap dan Diperkosa 10 Remaja
Seorang siswi SMP di Lampung inisial NA, disekap dan diperkosa secara bergilir oleh 10 pria selama tiga hari.
Baca SelengkapnyaDetik-Detik SPBU di Johar Baru Terbakar, Kerugian Ditaksir Capai Rp102 Juta
Satu orang terluka akibat kebakaran di SPBU Galur itu.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Polisi Wanti-Wanti Pengusaha SPBU Jangan Curang!
Kecurangan pengukuran SPBU dapat mengganggu jalannya persiapan mudik Lebaran
Baca SelengkapnyaAnggota KKB yang Merampas Senjata Api di Papua Tengah Akhirnya Diringkus Polisi
Jukius Tabuni terlibat dalam peristiwa perampasan senjata api anggota Pospol KP3 Udara Polres Puncak pada 1 Februari 2024
Baca Selengkapnya5 Perampok Bercadar Sekap Karyawan SPBU di Kediri, Gasak Uang Rp35 Juta
Kedua tangannya diikat dengan sabuk dan mulutnya disumpal kain.
Baca SelengkapnyaKronologi Senpi Polisi Dirampas KKB di Pasar, Kapolda Papua Sampai Murka ke Anak Buah
Kapolda menyayangkan peristiwa itu sebab personel sudah tahu aturan tidak boleh membawa senpi saat di keramaian.
Baca SelengkapnyaWNA Ngadu Kecopetan saat Rayakan Tahun Baru di Bundaran HI, Reaksi Satpol PP Bikin Kesal
Menurutnya, Satpol PP hanya diberi tugas mengamankan jalannya acara
Baca SelengkapnyaDPR dan Korlantas Ungkap Persiapan Terkini Menuju Arus Mudik Lebaran 2024
Korlantas menjelaskan persiapan mudik balik Lebaran 2024 mencapai 98 persen.
Baca Selengkapnya