Kapal Rusak, Nelayan di Meulaboh Terombang Ambing di Laut Selama 2 Hari
Merdeka.com - Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (Search And Recue) Pos SAR Meulaboh, Kabupaten Aceh Barat, menemukan satu orang nelayan dalam keadaan lemas dan terdampar setelah dua hari dilaporkan hilang oleh keluarganya.
Koordinator Pos SAR Meulaboh, Dwi Hetno menyampaikan, satu orang nelayan yang sebelumnya dilaporkan hilang tersebut atas nama Rusli (60).
"Saat ditemukan, korban masih berada di atas armada/ boatnya, namun kondisinya lemas sehingga langsung dievakuasi dan dibawa pulang ke darat," katanya seperti dikutip Antara, Selasa (2/3).
Rusli (60) merupakan warga Desa Padang Baru, Kecamatan Susoh, Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya), berangkat melaut sejak Minggu (31/3) pukul 15.00 WIB dengan boat mesin robin.
Dengan armada tersebut, nelayan itu harusnya kembali ke daratan paling telat malam atau esok harinya. Namun sudah dua hari nelayan tersebut tidak kembali ke daratan dan hilang kontak dengan keluarganya di darat.
Sektor pencarian di perluas hingga perairan Nagan Raya dan Aceh Barat menggunakan 1 unit RIB milik Pos SAR Meulaboh.
"Sementara sektor selatan wilayah perairan Abdya dan Nagan Raya menggunakan 1 unit fiber boad BPBD, 1 unit LCR Basarnas dan 2 unit boat nelayan Abdya. Korban ditemukan sekitar pukul 14.40 WIB," jelasnya.
Dwi Hetno menyampaikan, korban mengalami kerusakan pada mesin boat yakni as propeller. Kemudian kapal kecil ini terombang-ambing tidak sampai daratan, sementara nelayan itu terkulai lemas karena sudah dua hari di laut lepas.
"Korban berhasil dievakuasi kemudian dibawa ke RSUD Teuku Peukan Abdya. Operasi SAR nelayan last contac di Abdya ditutup dengan hasil korban ditemukan dalam keadaan selamat," tandas Dwi Hetno.
(mdk/ray)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pencarian Korban Kapal Tenggelam di Selayar, Lima Ditemukan Meninggal Dunia dan 18 Masih Hilang
Pencarian korban dilanjutkan hari ini menggunakan RIB Kamajaya.
Baca SelengkapnyaKapal Nelayan Rute Jakarta-Lombok Angkut 37 Orang Tenggelam di Selayar, 2 Meninggal dan 24 Hilang
Namun saat berada di 52 NM dari Pelabuhan Benteng, Kabupaten Kepulauan Selayar, kapal tersebut dihantam cuaca buruk.
Baca SelengkapnyaKeluhan Pemudik di Merak: Kami Sudah Sabar Semalaman, Tapi Belum Juga Masuk Kapal
Keluhan Pemudik di Merak: Kami Sudah Sabar Semalaman, Tapi Belum Juga Masuk Kapal
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Momen Kru Kapal Selamatkan 6 Orang Nelayan yang Terombang-Ambing di Lautan Ini Viral, Bikin Haru
Momen kru kapal evakuasi enam nelayan yang terombang-ambing di lautan karena kapalnya tenggelam ini bikin warganet terharu.
Baca SelengkapnyaKorban Ketiga Tabrakan Speedboat Pengantar Jenazah Ditemukan Sejauh 13 Kilometer, Pencarian Disetop
Pencarian dihentikan karena semua korban telah ditemukan.
Baca Selengkapnya12 Nelayan Asal Lamongan Ditemukan Terapung di Atas Sisa Material Kapal di Selat Bali, Tiga Masih Hilang
12 survivor tersebut ditemukan dan kemudian diselamatkan Tugboat Kharisma Bahari 168 yang melintas dari rute pelayaran dari Saumlaki Maluku menuju Gresik.
Baca SelengkapnyaBadan PBB: Kemungkinan Banyak Pengungsi Rohingya Tewas akibat Kapal Terbalik di Laut Aceh Barat
Pengungsi Rohingya yang selamat mengatakan kapal tersebut sebenarnya mengangkut 151 orang, sedangkan yang sudah berhasil diselamatkan baru 75 orang.
Baca SelengkapnyaDitempel Lakban di Perut, Pria Ini Mau Selundupkan Narkoba 1 Kg Lewat Pelabuhan Bintan
Pelaku merupakan calon penumpang Kapal Bukit Raya yang hendak pergi ke Jakarta
Baca SelengkapnyaCegah Kepadatan di Pelabuhan, Kemenhub Tambah Jumlah Perjalanan ke Jawa
Cegah Kepadatan di Pelabuhan, Kemenhub Tambah Jumlah Perjalanan ke Jawa
Baca Selengkapnya