Kantor dan Rumah Dinas Ditelantarkan, Bupati Mamberamo Raya Geram
Merdeka.com - Bupati Mamberamo Raya John Tabo mengaku geram setelah melihat sejumlah aset negara ditelantarkan pemerintah sebelumnya. Dia melihat langsung sejumlah kantor dan rumah yang dibangun dengan uang rakyat kini ditumbuhi pohon dan ilalang.
John Tabo tak bisa menyembunyikan kemarahannya ketika melihat langsung Kantor Bupati Mamberamo Raya serta rumah jabatan bupati, wakil bupati, sekda, dan ketua DPRD Mamberamo Raya yang tak diurus. Aset negara itu kini semak karena dipenuhi ilalang hingga pohon.
Dia sangat menyayangkan kondisi itu, karena Bupati Mamberamo Raya periode 2009-2014, Demianus Kyeuw-kyeuw telah susah payah membangun kantor dan rumah itu. "Bupati Demianus Kyeuw-kyeuw luar biasa, saya salut, di masa kepemimpinannya sebagai Bupati Mamberamo Raya periode 2009-2014, ia telah meletakkan dasar pembangunan dengan membangun rumah-rumah bagi para ASN di Mamberamo Raya," kata John Tabo, kepada wartawan, Senin (20/09).
Sayangnya, lanjut John Tabo, kantor dan rumah-rumah dinas bagi ASN di Mamberamo Raya yang dibangun menggunakan uang negara itu tidak dijaga dan tak dimanfaatkan. Aset negara itu kini ditumbuhi pohon, semak, dan ilalang.
"Lima tahun kemudian di bawah kepemimpinan Bupati Dorinus Dasinapa dan Yakobus Britai periode 2016-2021,keduanya tidak memelihara aset negara yang dibangun dengan anggaran negara yang besar, sehingga mubazir," ujar John Tabo.
(mdk/yan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sejumlah Tokoh Nasional Hadiri Pemakaman Sesepuh Jabar Solihin GP
Mantan Gubernur Jawa Barat, Letnan Jenderal (Purn) Solihin Gautama Purwanegara (GP) meninggal dunia pada Selasa (5/2).
Baca SelengkapnyaMau ke Luar Negeri Harus Lapor Barang ke Bea Cukai Sebelum Berangkat, Kemenkeu: Tak Ada Niat Buat Ribet Masyarakat
Pemerintah menilai ada substansi yang kurang pas hingga perlu diluruskan.
Baca SelengkapnyaKrisis Pangan Akibat Pupuk Langka, 22 Negara Ogah Jual Beras ke Luar Negeri
Banyak negara kini memilih berjaga untuk kepentingan dalam negeri dengan cara menutup keran ekspor pangannya,
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Heboh Gundukan bak Gunung Baru Muncul Usai Gempa Bawean Jatim, Ini Penjelasan Ahli
Gundukan yang diduga gunung berapi itu beberapa kali diunggah di media sosial dan diberi nama Bledug Kramesan.
Baca SelengkapnyaLutung Jawa Lifa dan Tingting Dilepasliarkan di Hutan Kawasan Bromo
Dua ekor lutung jawa dilepasliarkan di kawasan Taman Nasional Bromo Tengger Semeru wilayah Kecamatan Senduro, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, Jumat (23/2).
Baca SelengkapnyaKabar Gembira, PNS Bakal Dapat THR dan Cair Pertengahan Ramadan 2024
Mengenai besarannya baik untuk THR dan gaji ke-13, Kementerian Keuangan masih menunggu pengumuman dari Presiden Joko Widodo (Jokowi) secara langsung.
Baca SelengkapnyaRano Karno Curhat Baliho Hilang, Ini Respons Ganjar
Calon presiden nomor urut 3 Ganjar Prabowo menegaskan relawan dan pendukung pasangan calon Ganjar-Mahfud di Tangerang Raya tidak pernah gentar untuk berjuang.
Baca SelengkapnyaBak Perkampungan di Luar Negeri, Intip Pesona Desa Nagari Pariangan di Sumatra Barat
Keindahan di Desa Nagari Pariangan tidak pernah gagal dan mengecewakan sekalipun. Desa ini bahkan mirip seperti perkampungan di luar negeri.
Baca SelengkapnyaSangat Disayangkan, Potret Rumah Mewah Milik Eks Bupati Majalengka Terbengkalai Halamannya Luas Banget
Seperti apa penampakan dari rumah mewah yang kini terbengkalai tersebut?
Baca Selengkapnya