Kabar absennya Jokowi di Kongres Demokrat masih simpang siur
Merdeka.com - Informasi soal kehadiran Presiden Joko Widodo dalam pembukaan Kongres IV Partai Demokrat, Selasa (12/5) malam, masih simpang siur. Panitia menyebut Jokowi batal hadir, sementara ada kabar memastikan dia datang.
Seperti disampaikan Juru Bicara Partai Demokrat, Ruhut Sitompul, misalnya. Dia memastikan, meski saat ini Presiden Jokowi tengah melakukan kunjungan kerja di Papua, akan tetap hadir di Surabaya membuka kongres partai bintang Mercy itu.
"Tadi Pak Luhut Binsar Panjaitan sudah telepon saya, dan memastikan bapak presiden (Jokowi) akan hadir," kata Ruhut kepada wartawan di lokasi Kongres IV Partai Demokrat, Hotel Shangri-La Surabaya, Jawa Timur.
Ruhut juga memastikan, Jokowi akan datang ke Surabaya pukul 16.00 WIB. Jokowi akan mendarat di Bandara International Juanda Surabaya di Sidoarjo dan langsung menuju lokasi kongres.
"Nanti, aku dan Pakde Karwo (Soekarwo) yang akan menjemput dari bandara menuju Shangri-la Hotel," ujar Ruhut.
Ruhut membenarkan soal absennya Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan, Megawati Soekarnoputri, yang hanya mengirim utusan khusus. Dia mengaku menerima informasi Mega tidak hadir karena tengah sibuk mempersiapkan Hari Kesaktian Pancasila.
"Pak Ibas (Edhie Baskoro Yudhoyono), Pak Syarif Hasan, dan Pak Agus sudah menemui beliau (Mega) dan disambut hangat. Kami ucapkan terima kasih. Ibu (Mega) bilang jika tidak datang akan mengirim utusan," ucap Ruhut.
Pernyataan berbeda sempat disampaikan Ketua Pusat Pengembangan Strategi dan Kebijakan Partai DPP Partai Demokrat, Ulil Abshar Abdallah. Ulil memastikan Jokowi tidak dapat hadir di Kongres IV Demokrat. Selain Ulil, Syarif Hasan (Ketua Harian DPP Partai Demokrat) juga mengatakan kalau Jokowi batal hadir.
"Kami sangat menyayangkan batal hadirnya Presiden Jokowi membuka kongres malam nanti," kata Ulil kepada wartawan di Media Center.
Ulil mengatakan, pihaknya menerima informasi ketidakhadiran Jokowi itu pada Senin (11/5) malam.
(mdk/ary)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jokowi Jawab Isu Menterinya Mundur dari Kabinet: Namanya Bulan Politik
Menurut Jokowi kabar bohong tersebut bersinggungan dengan tahun politik 2024.
Baca SelengkapnyaJokowi: Pemilu Harus Menggembirakan, Bukan Meresahkan dan Menakutkan
Jokowi menegaskan persatuan dan keutuhan bangsa Indonesia harus terus dijaga di tengah tahun politik 2024.
Baca SelengkapnyaJokowi: Jangan Teriak-Teriak Curang, Kalau Ada Bukti Langsung Bawa ke Bawaslu dan MK
Jokowi berujar, jika betul ada kecurangan maka bisa melaporkan ke Bawaslu atau nantinya bisa menggugat ke Mahkamah Konstitusi (MK).
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Jokowi Bertemu Suya Paloh, Kubu Ganjar Duga Upaya Ajak NasDem Gabung Koalisi Prabowo-Gibran
Jokowi bertemu Suya Paloh pada Minggu (18/2) kemarin.
Baca SelengkapnyaJokowi Jawab Anies soal Kritikan Debat: Saya Bicara untuk 3 Capres
Kritikam itu disampaikan agar debat Pilpres 2024 berikutnya berjalan lebih baik.
Baca SelengkapnyaJokowi Tetapkan Hari Pemungutan Suara Pemilu 2024 pada 14 Februari Jadi Libur Nasional
Tujuannya untuk memberikan kesempatan seluas-luasnya kepada masyarakat untuk menggunakan hak pilihnya.
Baca SelengkapnyaJokowi Mau Jadi Jembatan Parpol, PDIP Singgung Demokrasi Turun ke Titik Nadir
Hasto menegaskan, Pemilu 2024 belum selesai. Saat ini, proses rekapitulasi suara masih dilakukan secara berjenjang.
Baca SelengkapnyaJokowi: Surat Pengunduran Firli Bahuri sebagai Ketua KPK Belum Sampai Meja Saya
Meski belum sampai ke mejanya, Jokowi menyebut surat pengunduran diri Firli telah diterima Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg).
Baca SelengkapnyaGabung Pemerintahan Jokowi, AHY Tegaskan Kader untuk Tidak lagi Merasa Jadi Oposisi
AHY menegaskan, kini sikap Demokrat menyukseskan program pemerintahan Jokowi.
Baca Selengkapnya