Jokowi Targetkan Kereta Cepat Jakarta-Bandung Beroperasi Pada Juni 2023
Merdeka.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menjelaskan proses pengerjaan mega proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB) hingga saat ini sudah 79,9% telah diselesaikan. Mantan Gubernur DKI Jakarta tersebut berharap KCJB bisa beroprasi pada Juni 2023.
"Kita harapkan di akhir tahun 2022 ini sudah bisa diuji coba dan kemudian pada bulan Juni 2023 bisa kita operasionalkan," kata Jokowi saat meninjau pintu masuk tunnel 2 proyek KCJB dalam YouTube Sekretariat Presiden, Senin (17/1).
Jokowi berharap dengan adanya kereta tersebut dapat mempercepat dan mengurangi kemacetan di Jakarta dan Bandung. Tidak hanya itu, dia juga berharap kereta tersebut dapat mempercepat mobilitas orang dan barang.
"Kita harapkan ini menjadi sebuah daya saing yang baik bagi negara kita," pungkasnya.
Sebelumnya, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan menargetkan pengerjaan mega proyek Kereta Cepat Jakarta - Bandung rampung pada akhir April 2022.
Hal ini setelah manajemen Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB) mendatangkan langsung 17 orang ahli grouting dari China.
"Saya mendengar, bahwa KCJB mendatangkan orang-orang hebat yaitu para ahli di bidang konstruksi dari perguruan tinggi ternama di Indonesia. Di mana, mereka nanti akan dibantu oleh 17 ahli grouting dari Tiongkok. Sehingga pekerjaan ini ditargetkan bisa rampung pada akhir April 2022 yang sekaligus menggenapkan 13 terowongan lainnya dengan total panjang keseluruhan 16.662 meter," tulis Menko Luhut melalui akun instagramnya @luhut.pandjaitan, Rabu (12/1).
Meski begitu, Menko Luhut meminta progres pengerjaan proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung dilakukan secara hati-hati. Menyusul tantangan geografis yang cukup tinggi, khususnya terkait terowongan.
"Kesulitan pembangunan terowongan ini juga semakin kompleks karena berada di area "clay shale" atau jenis tanah dengan karakteristik yang sangat mudah melapuk apabila terkena air dan terekspose penggalian pada saat konstruksi," terangnya.
Maka dari itu, Menko Luhut meminta pengerjaan mega proyek ini benar-benar dilakukan secara hati-hati dan cermat. Pertimbangan berbagai faktor keselamatan juga perlu diperhatikan secara serius.
"Mengingat pembangunan semacam ini belum pernah dilakukan sepanjang negara ini berdiri," tutupnya.
(mdk/ded)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Keberadaan jalan tol ini akan memangkas waktu perjalanan dari Balikpapan menuju IKN, dari 2 jam menjadi hanya 30 menit saja.
Baca SelengkapnyaPT Transportasi Jakarta (Transjakarta) menargetkan Halte Tendean beroperasi normal hari Senin (21/8) mendatang seusai mengalami kebakaran.
Baca SelengkapnyaJokowi menambahkan, menggeliatnya pembangunan sejumlah proyek di IKN menunjukkan semakin bertambahnya minat investor untuk berinvestasi di sana.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Jokowi menekankan pentingnya pengembangan transportasi umum sebagai upaya mengurangi ketergantungan masyarakat terhadap kendaraan pribadi.
Baca SelengkapnyaSelain bagi-bagi bantuan pangan, Jokowi akan meninjau dan meresmikan infrastruktur di Jawa Tengah.
Baca SelengkapnyaPerpanjangan proyek Kereta Cepat Whoosh hingga Surabaya juga secara nilai ekonomis lebih menguntungkan.
Baca SelengkapnyaJokowi mengatakan pembangunan MRT Fase 2A sudah mencapai 28,4 persen atau lebih dari yang ditargetkannya.
Baca SelengkapnyaPresiden Joko Widodo atau Jokowi telah berencana untuk berkantor di Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur.
Baca Selengkapnya