Jokowi reshuffle karena evaluasi atau beri jatah Golkar dan PAN?
Merdeka.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) resmi melantik 12 menteri baru untuk sisa masa jabatan 2014-2019. Selain 12 menteri, Presiden juga melantik kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) baru di Istana Negara.
Perombakan kabinet jilid II ini memantik spekulasi baru. Gabungnya Golkar dan Partai Amanat Nasional (PAN) ke koalisi pendukung pemerintah beberapa waktu tentu ada 'harga' yang harus dibayar.
Disebut-sebut, jatah menteri merupakan tawaran pemerintah agar Golkar dan PAN bergabung. Meski malu-malu kucing, Golkar dan PAN diam-diam juga menyetor kader mereka yang bakal dipilih Jokowi jadi menteri.
Akhirnya pada reshuffle jilid II ini, kader Golkar Airlangga Hartanto menjadi Menteri Perindustrian. Sedangkan kader PAN Asman Abnur menjadi Menpan RB.
Juru Bicara Kepresidenan, Johan Budi Sapto Prabowo menampik tudingan tersebut. Johan menegaskan, perombakan kabinet Jilid II semata untuk kepentingan rakyat bukan kepentingan partai.
"Dalam rangka untuk mempercepat pembangunan jadi enggak karena kepentingan partai," tegas Johan usai pelantikan menteri kabinet kerja baru di Istana Negara, Jakarta Pusat, Rabu (27/7).
"Ini untuk kepentingan nasional, untuk menghadapi tantangan, saingan, kompetisi. Dalam rangka untuk membuka lapangan kerja rakyat, mengurangi pengangguran," sambung Johan.
Presiden, lanjut mantan pimpinan Plt Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) ini, meyakini sejumlah menteri baru nantinya bisa lebih baik. "Ini agar lebih progresif dan solid," jelasnya.
Mengenai masuknya beberapa kader partai pendukung baru seperti Airlangga Hartanto dari Partai Golkar, Johan enggan menanggapi lebih jauh. Dia menegaskan, pilihan tersebut hak prerogatif Presiden dan tentunya telah melalui pertimbangan yang matang.
"Pilihan kader itu Presiden yang tahu," singkatnya.
(mdk/eko)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Reshuffle Kabinet: Jokowi Lantik Hadi Tjahjanto jadi Menko Polhukam dan AHY Menteri ATR Hari Ini
Presiden Jokowi akan melantik Marsekal (Purn) Hadi Tjahjanto sebagai Menko Polhukam.
Baca SelengkapnyaJokowi soal Kemungkinan Reshuffle Lagi: Kalau Diharuskan, Kenapa Tidak?
Jokowi mengatakan, bila ada kebutuhan perubahan kabinet, dirinya akan melakukan reshuffle.
Baca SelengkapnyaJokowi Ajak Seluruh Santri dan Pelajar Gunakan Hak Pilih di Pemilu 2024
Jokowi ingin para santri dan pelajar menggunakan hak pilihnya dengan baik.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Mensesneg Pratikno Bantah Kabar Ada Menteri Mundur dari Kabinet
Pratikno membantah Jokowi akan melakukan perombakan atau reshuffle kabinet.
Baca SelengkapnyaVIDEO: Reshuffle Kabinet Jokowi, Hadi Tjahjanto Menko Polhukam AHY Masuk jadi Menteri ATR
Wakil Ketua Komisi III DPR RI Ahmad Sahroni menyebut Hadi Tjahjanto segera dilantik sebagai Menteri Koordinator bidang Politik, Hukum, dan Keamanan.
Baca SelengkapnyaJokowi Soal Sektor Pertahanan Diberi Nilai 5: Tanyakan Menhan
Jokowi menyebut, bahwa hal itu adalah urusan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto
Baca SelengkapnyaGanjar: Saya Tebak Pak Jokowi Pasti Pilih Nomor 2
Ganjar menilai Presiden Jokowi akan memilih pasangan calon nomor urut 2, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabumingraka.
Baca SelengkapnyaRespons Jokowi Soal Dirinya Dilibatkan dalam Penyusunan Kabinet Prabowo
Sebelumnya Ketum Golkar Airlangga Hartarto menyebut, Jokowi bakal punya peran di pemerintahan berikutnya
Baca SelengkapnyaGanjar dan Mahfud Tebak Pilihan Jokowi: Ya Putranya kan Ada di Sana, Pasti ke Sana
Ganjar dan Mahfud Tebak Pilihan Jokowi: Ya Putranya kan Ada di Sana, Pasti ke Sana
Baca Selengkapnya