Jokowi minta pengusaha gandeng masyarakat kembangkan perekonomian hutan
Merdeka.com - Presiden Jokowi membuka acara Festival Kesatuan Pengelolaan Hutan (KPH) dan Pameran Usaha Kehutanan Tingkat Nasional di Hutan Pinus Mangunan, Imogiri, Dlingo, Bantul, Jumat (28/9). Dalam sambutannya, Jokowi mengatakan jika hutan memiliki banyak potensi yang bisa memakmurkan dan menyejahterakan masyarakat.
Jokowi menyebut, selain kayu ada pula potensi hutan lainnya yang bisa dikembangkan. Potensi ini seperti ulat sutera, madu dan juga kayu putih.
Untuk kayu, Jokowi menjelaskan jika jenis Sengon bisa dikembangkan dan cepat panen. Dalam waktu empat hingga tujuh tahun, kayu Sengon sudah bisa dipanen. Kayu sengon saat ini banyak digunakan oleh industri sehingga peluangnya besar untuk dikembangkan.
"Perusahaan juga punya tanggung jawab pada masyarakat. Aktivitas ekspor harus banyak melibatkan masyarakat. Ajari mereka menanam sengon dan akasia," tutur Jokowi.
Selain menggandeng peran perusahaan, Jokowi juga menyebut pengembangan industri kehutanan musti melibatkan banyak pihak. Termasuk di dalamnya keterlibatan dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) hingga pihak perbankan.
"Perbankan harus berani memberikan pinjaman modal. Menterinya harus berani memberikan konsesi kalau itu produktif. Industri mau menampung kayu rakyat dari tanaman. Kalau tidak, KPH-KPH itu apa," urai Jokowi.
Sementara itu, salah seorang pengusaha eksport yang sempat diundang Jokowi naik ke atas panggung, Fendi Hartono mengatakan perusahaan yang didirikannya bisa mengekspor 40-50 kontainer dalam sebulan. Sejak perusahaannya berdiri telah melibatkan kelompok petani untuk bekerja sama menanam bibit kayu sengon.
"Sejak dua tahun terakhir mulai menanam sendiri. Ada yang bekerja sama dengan rakyat. Pasarnya sangat besar," tutup Jokowi.
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Presiden juga berharap IKN nantinya bisa menjadi menjadi pusat ecotourism atau wisata lingkungan seiring penataan kawasan hutan di sana.
Baca SelengkapnyaLuhut mengaku tak bisa membayangkan ajang balap FI air tersebut bisa digelar di kampung halamannya di tanah Batak, Danau Toba.
Baca SelengkapnyaJokowi optimistis Upacara Peringatan ke-79 Kemerdekaan RI bisa digelar di IKN.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Khususnya agraria, yang tak mencerminkan pemerintahan Jokowi bekerja untuk melindungi
Baca SelengkapnyaUntuk menjadi negara maju tak cuma mengedepankan kecerdasan sumber daya manusianya saja.
Baca SelengkapnyaJokowi menyebut tiga bidang kerja sama yang akan diperkuat oleh kedua negara.
Baca SelengkapnyaJokowi mengaku tak mudah bagi pemerintah mengelola pangan untuk masyarakat Indonesia yang jumlah penduduknya mebcapai 270 juta orang.
Baca SelengkapnyaJokowi meminta KPU dan para penyelenggara Pemilu memastikan tata kelola pelaksanaan Pemilu 2024 berjalan dengan baik.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi menunjuk 3 menteri hadapi gugatan para pengusaha hiburan terkait kenaikan pajak hiburan di MK.
Baca Selengkapnya