Jokowi minta pendidikan karakter bangsa dikembangkan
Merdeka.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) memanggil sejumlah menteri untuk membahas soal pendidikan. Jokowi ingin setiap anak bangsa menghargai keberagaman sehingga tidak terjadi perpecahan.
Hadair Menteri Agama (Menag) Lukman Hakim Saifuddin, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Muhadjir Effendy, dan Menteri Riset, Teknologi, dan Perguruan Tinggi (Menristekdikti) M Nasir. Pertemuan digelar di Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa (17/1).
"Bahas masalah pendidikan secara umum. Bagaimana agar pendidikan karakter bangsa harus jadi perhatian kita semua, bagaimana pendidikan terkait jati diri ke-Indonesiaan kita yang memang dikenal sebagai masyarakat bangsa religius, sangat agamis sekaligus sangat memperhatikan keragaman, kemajemukan, kebhinekaan," jelas Lukman mengungkapkan arahan Jokowi.
"Inilah yang harus senantiasa dijaga dan dikembangkan oleh semua lembaga pendidikan kita," kata politikus PPP tersebut.
Lukman mengatakan, arahan Jokowi sejalan dengan semangat Kementerian Agama memberikan pendidikan agama substantif kepada masing-masing pemeluknya.
Agama disebarluaskan secara promotif bukan konfrontatif.
"Agama harus diarahkan kepada sisi-sisi substansi dan esensinya," ujar Lukman.
Jika agama disebarluaskan dengan pendekatan konfrontatif, maka disintegrasi bangsa ini akan muncul. Dikhawatirkan, lanjut dia, keragaman, kemajemukan justru tidak bisa disatukan.
"Di sini lah, bagaimana agama dikembalikan keesensinya yang memanusiakan manusia itu, yang menyebabkan setiap manusia senantiasa terjaga harkat, martabat, dan derajatnya," tandasnya.
(mdk/did)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jokowi Ungkap Isi Pembicaraan dengan Presiden Filipina, Termasuk Soal Pertahanan
Jokowi menyebut tiga bidang kerja sama yang akan diperkuat oleh kedua negara.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Jokowi Sayangkan Perguruan Tinggi di Indonesia Tak Masuk Top 100 Dunia
Jokowi ingin SDM Indonesia tak hanya menguasai ilmu pengetahuan.
Baca SelengkapnyaJokowi Perintahkan Mendikbudristek Tambah Anggaran Riset: Presiden Akan Datang Pasti Melanjutkan
Presiden Jokowi memerintahkan Mendikbudristek Nadiem Makarim menambah anggaran untuk riset, khususnya di perguruan tinggi pada tahun 2024.
Baca SelengkapnyaJokowi: Pemilu Harus Menggembirakan, Bukan Meresahkan dan Menakutkan
Jokowi menegaskan persatuan dan keutuhan bangsa Indonesia harus terus dijaga di tengah tahun politik 2024.
Baca SelengkapnyaJokowi Minta Masyarakat Fasih Minimal Satu Bahasa Daerah, Ini Alasannya
Indonesia negara besar dengan total 17.000 pulau dengan keberagaman budaya yang harus dijaga dan dilestarikan.
Baca SelengkapnyaPengamat: Statemen Presiden Boleh Memihak dan Berkampanye, Menyesatkan
Sebagai kepala pemerintahan sekaligus sebagai kepala negara, presiden merupakan penyelenggara pemilihan.
Baca SelengkapnyaJokowi Terima Surat Kepercayaan 9 Duta Besar Negara Sahabat
Presiden Jokowi menerima surat kepercayaan dari sembilan duta negara-negara sahabat
Baca Selengkapnya