Jokowi kumpulkan rektor bahas Deklarasi Kebangsaan & Bela Negara
Merdeka.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengumpulkan para rektor dari sejumlah universitas di Istana Kepresidenan, Jakarta, Jumat (25/8). Para Rektor dikumpulkan untuk membahas Deklarasi Kebangsaan yang direncanakan digelar di Pulau Bali.
"(Rektor dikumpulkan bahas) Masalah Deklarasi Kebangsaan di Bali rencana," kata Menristek Dikti M Nasir ditemui sebelum masuk ke dalam Istana, Jumat (25/8).
Nasir menjelaskan Deklarasi Kebangsaan akan digelar pada akhir bulan September mendatang. Selain membahas soal Deklarasi Kebangsaan, pertemuan juga membahas tentang Program Bela Negara.
Menurut Nasir, Deklarasi Kebangsaan akan dihadiri oleh seluruh rektor dari universitas yang ada di tanah air.
"Bahas Deklarasi Kebangsaan dan Bela Negara. (Yang diundang) seluruh Indonesia," ujarnya.
Namun, dalam pertemuan dengan Presiden, Nasir menjelaskan hanya perwakilan dari tiap pulau yang diundang ke Istana oleh Jokowi. Berdasarkan informasi yang dihimpun, ada sekitar 20 rektor yang akan bertemu dengan Presiden. Pertemuan ini akan digelar pada pukul 10.00 WIB.
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jokowi Tetapkan Hari Pemungutan Suara Pemilu 2024 pada 14 Februari Jadi Libur Nasional
Tujuannya untuk memberikan kesempatan seluas-luasnya kepada masyarakat untuk menggunakan hak pilihnya.
Baca SelengkapnyaJokowi Ungkap Isi Pembicaraan dengan Presiden Filipina, Termasuk Soal Pertahanan
Jokowi menyebut tiga bidang kerja sama yang akan diperkuat oleh kedua negara.
Baca SelengkapnyaTak Lagi Jadi Presiden, 42 Program Jokowi yang Belum Selesai Bakal Tetap Dilanjutkan
Sebanyak 42 Proyek Strategis Nasional (PSN) Jokowi tetap dilanjutkan meski Oktober tahun ini jabatannya berakhir.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Jokowi Semringah, Baru 8 Tahun Nasabah Mekaar Sudah 15,2 Juta dengan Total Pinjaman Rp800 Miliar
Sejak tahun 2015, nasabah yang memanfaatkan program Mekaar sudah tembus 15 juta nasabah pada tahun 2024.
Baca SelengkapnyaJokowi Terima Surat Kepercayaan 9 Duta Besar Negara Sahabat
Presiden Jokowi menerima surat kepercayaan dari sembilan duta negara-negara sahabat
Baca SelengkapnyaJokowi Sebut Presiden Boleh Memihak, NasDem: Penyelenggara Negara Itu Harus Netral
Jokowi Sebut Presiden Boleh Memihak, Nasdem: Penyelenggara Negara Itu Harus Netral
Baca SelengkapnyaJokowi: Surat Pengunduran Firli Bahuri sebagai Ketua KPK Belum Sampai Meja Saya
Meski belum sampai ke mejanya, Jokowi menyebut surat pengunduran diri Firli telah diterima Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg).
Baca SelengkapnyaKumpulkan Menteri, Jokowi Minta RAPBN 2025 Mulai Disiapkan untuk Presiden Terpilih
RAPBN 2025 harus memperhatikan program presiden terpilih 2024-2029.
Baca SelengkapnyaJokowi: ASN, TNI, Polri dan BIN Harus Netral
Netralitas di Pemilu 2024 tujuannya untuk menjaga kedaulatan rakyat.
Baca Selengkapnya