Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Jokowi: Demo Lurah Suzan gak apa-apa, tapi jangan anarkis

Jokowi: Demo Lurah Suzan gak apa-apa, tapi jangan anarkis Demo tolak lurah Lenteng Agung. ©2013 Merdeka.com/M. Luthfi Rahman

Merdeka.com - Hari ini, Lurah Lenteng Agung Suzan Jazmine Zulkifli didemo kembali oleh warganya. Pasalnya lurah cantik tersebut dianggap tidak mengikuti tradisi, yakni mengganti ucapan selamat pagi menjadi good morning.

Menanggapi hal tersebut, Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo (Jokowi) tidak mempersoalkan lurah hasil lelang jabatan didemo. Asalkan, demo yang dilakukan warga tidak anarkis.

"Ya enggak apa-apa. Yang pengen mendemo silakan mendemo. Yang penting nggak anarkis," ujar Jokowi di Balai Kota Jakarta, Rabu (25/9).

Sementara itu, ditemui terpisah Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) malah menantang untuk mendemo dirinya yang memiliki agama non muslim.

"Biasa lah kalau demo, kalau cuma karena agama demo saya juga dong," kata Ahok.

Seperti diberitakan sebelumnya, Warga Lenteng Agung berdemonstrasi menolak kebijakan Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo dan Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok yang menempatkan Susan Jasmine Zulkifli sebagai Lurah Lenteng Agung.

Rupanya salah satu alasan mereka menolak Susan karena lurah cantik itu kerap menyapa dengan ucapan 'good morning'.

Ruslan, yang merupakan perwakilan RW 02 berorasi. Selama Susan menjabat sebagai Lurah Lenteng Agung, ucapan salam menjadi Selamat Pagi atau good morning bukan ucapan salam layaknya mayoritas warga Lenteng Agung.

"Sekarang ucapannya good morning bukan lagi Assalamualaikum," ujar dia di Depan Kelurahan Lenteng Agung, Jakarta, Selasa (25/9).

Warga Lenteng kerap mencari kesalahan Lurah Susan. Selain itu, warga juga menuding Lurah Susan tak nasionalis karena tak mengibarkan bendera merah putih saat 17 Agustus. Padahal bendera di kelurahan setiap harinya selalu berkibar.

(mdk/war)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Jokowi Ungkap Alasan Naikkan Pangkat Prabowo Jadi Jenderal Kehormatan TNI

Jokowi Ungkap Alasan Naikkan Pangkat Prabowo Jadi Jenderal Kehormatan TNI

Usulan kenaikan pangkat Prabowo ini merupakan usulan Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Jokowi Ajak Seluruh Santri dan Pelajar Gunakan Hak Pilih di Pemilu 2024

Jokowi Ajak Seluruh Santri dan Pelajar Gunakan Hak Pilih di Pemilu 2024

Jokowi ingin para santri dan pelajar menggunakan hak pilihnya dengan baik.

Baca Selengkapnya
Jokowi akan Cek APBN Sebelum Lanjutkan Bansos: Kalau Anggaran Tak Memungkinkan Tidak Diteruskan

Jokowi akan Cek APBN Sebelum Lanjutkan Bansos: Kalau Anggaran Tak Memungkinkan Tidak Diteruskan

Jokowi menuturkan bantuan pangan dilanjutkan apabila anggaran tercukupi.

Baca Selengkapnya
Jokowi Minta Arus Mudik di Merak Perlu Penanganan Lebih Fokus

Jokowi Minta Arus Mudik di Merak Perlu Penanganan Lebih Fokus

okowi menyebut permasalahan arus mudik di Merak sudah ada solusinya.

Baca Selengkapnya
Jokowi Jawab Tudingan Kecurangan Pemilu 2024: Laporkan ke Bawaslu

Jokowi Jawab Tudingan Kecurangan Pemilu 2024: Laporkan ke Bawaslu

Jokowi meminta pihak yang menemukan kecurangan untuk melaporkan ke Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu).

Baca Selengkapnya
Jokowi Cek Lokasi Banjir di Demak, Pastikan Tanggul Jebol Sudah Diperbaiki

Jokowi Cek Lokasi Banjir di Demak, Pastikan Tanggul Jebol Sudah Diperbaiki

Jokowi ingin memastikan tanggul jebol yang menjadi penyebab banjir di Demak sudah diperbaiki dan ditangani dengan baik.

Baca Selengkapnya
Jokowi Bantah Anies soal Kebebasan Berbicara Menurun: Presiden Dimaki & Direndahkan, Enggak Ada Masalah

Jokowi Bantah Anies soal Kebebasan Berbicara Menurun: Presiden Dimaki & Direndahkan, Enggak Ada Masalah

Jokowi mengatakan saat ini masyarakat bebas menyampaikan pendapatnya di ruang publik.

Baca Selengkapnya