Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Jokowi Buka Kemungkinan Vaksinasi Massal Dilakukan di Pasar dan Kampung Zona Merah

Jokowi Buka Kemungkinan Vaksinasi Massal Dilakukan di Pasar dan Kampung Zona Merah Kapolri Listyo Sigit pimpin apel kesiapan tenaga tracer dan vaksinator Covid-19. ©2021 Merdeka.com/Imam Buhori

Merdeka.com - Presiden Joko Widodo menyebut ada kemungkinan untuk melakukan vaksinasi massal di ruang publik. Dia bilang, selain di puskesmas, vaksinasi massal bisa dilakukan di pasar.

"Saya minta jajaran TNI-Polri mendukung pelaksanaan vaksinasi massal, vaksinasi memang dilakukan di puskesmas, vaksinasi juga dilakukan di rumah sakit, tetapi perlu ada klaster-klaster tertentu vaksinasi dilakukan massal, mungkin bisa di klaster pasar misalnya, mungkin di jasa ekonomi," katanya dalam Rapim TNI-Polri, Senin (15/2).

Selain itu, kata dia, vaksinasi massal bisa dilakukan di kampung-kampung. Terutama, di kampung yang berzona merah covid-19.

"Atau di klaster-klaster kampung yang sudah memerah karena kecepatan itu dimiliki TNI-Polri dalam mengelola setiap kedaruratan atau krisis yang ada," ucapnya.

Selain itu, Jokowi menegaskan, bahwa krisis kesehatan akibat Covid-19 masih belum berakhir. Karena itu, dia memerintahkan seluruh jajaran TNI-Polri untuk mendisplinkan protokol kesehatan.

Kemudian, jajaran TNI-Polri terus aktif untuk mendukung testing, tracing dan tracing. Serta, mendukung pelaksanaan PPKM skala mikro dan PPKM di segala desa.

"Ke mana perlu ini ditekankan, karena di desa itu TNI memiliki yang namanya Babinsa, karena di desa itu Polri memiliki yang namanya Bhabinkamtibmas dan kita harapkan semuanya bekerja terintegrasi, kita harapkan penyebaran Covid 19 cepat terputus dan krisis ini selesai," pungkasnya.

(mdk/bal)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Jokowi Bakal Dapat Peran Penting di Pemerintahan Prabowo, Golkar: Pemikiran Beliau Dibutuhkan Bangsa

Jokowi Bakal Dapat Peran Penting di Pemerintahan Prabowo, Golkar: Pemikiran Beliau Dibutuhkan Bangsa

Wajar jika Presiden Jokowi akan mendapat peran penting di pemerintahan Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya
Jokowi Sebut Boleh Kampanye, Perludem Minta Publik Awasi Setiap Aktivitas Presiden

Jokowi Sebut Boleh Kampanye, Perludem Minta Publik Awasi Setiap Aktivitas Presiden

Menurutnya, dengan pernyataan itu bisa menjadi penentu dari segala pernyataan Jokowi yang seolah netral.

Baca Selengkapnya
Jokowi Bantah Anies soal Kebebasan Berbicara Menurun: Presiden Dimaki & Direndahkan, Enggak Ada Masalah

Jokowi Bantah Anies soal Kebebasan Berbicara Menurun: Presiden Dimaki & Direndahkan, Enggak Ada Masalah

Jokowi mengatakan saat ini masyarakat bebas menyampaikan pendapatnya di ruang publik.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Jokowi Pastikan Puskesmas Punya Alat USG Kehamilan, Kesehatan Ibu dan Bayi Terjamin!

Jokowi Pastikan Puskesmas Punya Alat USG Kehamilan, Kesehatan Ibu dan Bayi Terjamin!

Pemerintah telah mendistribusikan alat USG kepada 10 ribu puskesmas di seluruh Indonesia.

Baca Selengkapnya
Ternyata Ini Alasan Jokowi Bagi-Bagi Bansos Beras Jelang Pilpres 2024

Ternyata Ini Alasan Jokowi Bagi-Bagi Bansos Beras Jelang Pilpres 2024

Presiden akhirnya buka suara terkait polemik pemberian bansos beras kemasan 10 kg di tahun politik.

Baca Selengkapnya
Jokowi Serahkan Bantuan Pangan di Maros

Jokowi Serahkan Bantuan Pangan di Maros

Bantuan tersebut sebagai upaya menghadapi kenaikan harga beras.

Baca Selengkapnya
Jokowi Minta Menkes Lakukan Transformasi Kesehatan Besar-besaran

Jokowi Minta Menkes Lakukan Transformasi Kesehatan Besar-besaran

Budi menjelaskan, puncak dari transformasi tersebut adalah seluruh masyarakat Indonesia memiliki akses kesehatan yang berkualitas dan murah.

Baca Selengkapnya
Jokowi Jawab Tudingan Kecurangan Pemilu 2024: Laporkan ke Bawaslu

Jokowi Jawab Tudingan Kecurangan Pemilu 2024: Laporkan ke Bawaslu

Jokowi meminta pihak yang menemukan kecurangan untuk melaporkan ke Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu).

Baca Selengkapnya