JK bantah beda pendapat dengan Jokowi soal revisi UU KPK
Merdeka.com - Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) menghadiri acara buka puasa bersama yang digelar Ketua Umum DPP Partai NasDem Surya Paloh. Acara digelar di Kantor DPP Partai NasDem, Jl. RP Soeroso, Gondangdia, Jakarta Pusat.
"Ini kan tentu pertama silahturahmi, buka puasa. Ini sudah ke sepuluh saya hadir di sini," tutur JK saat beranjak meninggalkan lokasi acara, Sabtu (20/6).
Dalam kesempatan tersebut, awak media juga bertanya perihal kesan adanya perbedaan pendapat antara dirinya dengan Presiden Joko Widodo perihal revisi Undang-undang KPK.
JK mengatakan tidak ada perbedaan pendapat, hanya antara dirinya dengan Presiden Jokowi memiliki perbedaan dalam hal berbicara.
"Tidak berbeda paham, tujuannya sama. Kadang-kadang cara berbicaranya saja beda. Tujuannya sama untuk perbaikan," ucap JK.
Tak luput, awak media juga menanyakan perihal evaluasi para menteri Kabinet Kerja. Terkait hal ini, JK enggan berkomentar banyak. "Nantilah pada waktunya. Pada waktunya," singkat JK.
JK pun enggan mengomentari berita di salah satu surat kabar nasional yang menyebut bahwa dirinya sudah memastikan adanya reshuffle kabinet. "Nantilah, nantilah," ucap JK.
(mdk/ren)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jokowi: Surat Pengunduran Firli Bahuri sebagai Ketua KPK Belum Sampai Meja Saya
Meski belum sampai ke mejanya, Jokowi menyebut surat pengunduran diri Firli telah diterima Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg).
Baca SelengkapnyaJokowi Enggan Komentari Pencopotan Firli Bahuri dari Ketua KPK
Jokowi menyebut, Firli saat ini masih menjalani proses hukum terkait status tersangkanya dalam kasus dugaan pemerasan SYL.
Baca SelengkapnyaJokowi Titip Salam untuk Cak Imin, PKB Yakin Bukan Godaan Terkait Hak Angket
Kata Huda, anggota fraksi PKB sudah ada beberapa yang menandatangi hak angket.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Jokowi Peringatkan KPU: Keteledoran Berbahaya, Berdampak Besar pada Politik!
Jokowi meminta KPU dan para penyelenggara Pemilu memastikan tata kelola pelaksanaan Pemilu 2024 berjalan dengan baik.
Baca SelengkapnyaKritik Jokowi, Ketua BEM KM UGM Pastikan Tidak Ada Muatan Politik Praktis
BEM KM UGM telah membuat kajian setebal 300 halaman yang berisikan isu-isu komprehensif.
Baca SelengkapnyaJokowi: Pemilu Harus Menggembirakan, Bukan Meresahkan dan Menakutkan
Jokowi menegaskan persatuan dan keutuhan bangsa Indonesia harus terus dijaga di tengah tahun politik 2024.
Baca SelengkapnyaJokowi Puji MA Berhasil Tangani 99,47% Perkara Sepanjang 2023: Perkembangan yang Sangat Bagus
"Saya memperoleh laporan di tahun 2023 Mahkamah Agung berhasil memutus hingga 99,47 persen perkara."
Baca SelengkapnyaTok! Jokowi Resmi Teken Revisi UU ITE, Penyebar Hoaks Terancam Penjara 6 Tahun
Aturan ini diteken Jokowi pada 2 Januari 2024. Revisi UU ITE ini mulai berlaku sejak tanggal ditetapkan
Baca Selengkapnya