Follow
Jenderal Gatot ingin urus cucu usai pensiun
Merdeka.com - Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo bakal fokus bersama keluarga setelah pensiun April 2018 mendatang. Gatot mengaku akan fokus mengisi waktu bersama keluarga seperti mengurus cucu.
"Saya sekarang punya cucu dua, (tapi) nggak berani gendong karena takut tenaga saya kuat," ujar Gatot di Markas Kopassus, Balai Komando, Cijantung, Jakarta Timur, Kamis (7/12).
Gatot mengungkapkan selama 35 tahun menjadi prajurit TNI belum pernah cuti sehingga waktu dengan keluarga terbatas. Bahkan mantan Kasad ini mengaku kurang memperhatikan perkembangan anaknya yang sudah dewasa.
"Sehingga saya tidak mengikuti perkembangan anak saya dari mulai bayi sampai besar," ujarnya.
Oleh karena itu, kata Gatot, nantinya setelah pensiun akan berbakti kepada keluarga juga cucu-cucunya. "Saya mau membalas kepada cucu saya dua," pungkasnya.
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Rekomendasi
Untuk diketahui, ayah Ganjar, S Pamudji adalah seorang polisi berpangkat Letnan Satu.
Baca Selengkapnya
Perwira TNI beri pesan mendalam ke anak buahnya yang akan masuk masa pensiun. Ternyata ada yang berencana jualan es dan bakso.
Baca Selengkapnya
Kapolda memutuskan terhitung mulai 31 Januari 2024, Bripka NA diberhentikan tidak dengan hormat dari Dinas Bintara Polri.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Jenderal TNI ini pasang badan terhadap 3 anak buahnya yang diamankan oleh polisi Malaysia.
Baca Selengkapnya
Istri Kasad Jenderal Maruli Simanjuntak kesakitan saat terkena pedang Dayak di kakinya, ekspresi orang-orang jadi sorotan.
Baca Selengkapnya
Sempat kerja di Bandara Soekarno-Hatta selama dua tahun, Opi memutuskan buat banting setir berjualan bakso ikan dengan gerobak.
Baca Selengkapnya
Dua Jenderal TNI kini tidak lagi pegang Komando Kodam, pindah ke mana sajakah mereka? Berikut ulasannya.
Baca Selengkapnya
Berani terabas hujan untuk temui rakyat, begini potret anak jenderal polisi saat belusukan menjelang Pemilu 2024.
Baca Selengkapnya
Presiden sudah akan menaikkan pangkatnya bulan Agustus. Tapi dia menolak kesempatan langka menjadi jenderal.
Baca Selengkapnya