Merdeka.com - Tim DVI RS Polri telah mengidentifikasi 17 korban kecelakaan pesawat Sriwijaya Air SJ182 yang diperkirakan jatuh di sekitar perairan pulau Laki dan pulau Lancang Kepulauan Seribu. Pesawat dengan rute penerbangan Jakarta-Pontianak itu jatuh sekitar pukul 14.39 WIB, Sabtu (9/1).
Dari jumlah tersebut, beberapa korban yang teridentifikasi sudah diambil atau diserahkan jenazahnya kepada pihak keluarga. Salah satu jenazah yang diambil keluarganya yakni atas nama Pipit Piyono.
"Tim Trauma Healing Polda Lampung mendampingi penyerahan jenazah almarhum Pipit Piyono ke pihak keluarga korban SJ182 pukul 13.00 Wib, di Kargo Bandara Raden Intan Natar Lamsel," kata Kabid Humas Polda Lampung, Kombes Zahwani Pandra Arsyad dalam keterangannya, Sabtu (16/1).
Dengan adanya penyerahan jenazah ini, ia pun mengucapkan belasungkawa terhadap pihak keluarga korban atas musibah atau peristiwa yang terjadi pada Pipit Piyono.
"Saya turut berbela sungkawa atas musibah jatuhnya pesawat SJ182 dan diberikan kesabaran kepada pihak keluarga yang ditinggalkan," ujarnya.
Dalam kegiatan ini, turut dihadiri Kasrem Lampung, Perwakilan Basarnas Provinsi Lampung, Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Lampung dan Kepala Dinas Jasaraharja Provinsi Lampung.
Diketahui, Tim DVI RS Polri telah mengidentifikasi 17 korban kecelakaan jatuhnya pesawat Sriwijaya Air SJ182 pada Sabtu (9/1) sekitar pukul 14.39 Wib. Pesawat itu diperkirakan jatuh di sekitar perairan pulau Laki dan pulau Lancang Kepulauan Seribu.
Belasan korban yang sudah teridentifikasi yakni sebagai berikut :
1. Okky Bisma
2. Khasanah
3. Dadli Satrianto
4. Ashabul Yamin
5. Indah Halimah Puteri
6. Agus Minarni
7. Riko
8. Ikhsan Adlan Hakim
9. Supianto
10. Pipit Piyono
11. Mia Terestiani Wadu
12. Yohanes Suherdi
13. Toni Ismail
14. Dinda Amelia
15. Istiyudha Prastika
16. Putri Wahyuni
17. Rahmawati [ded]
Ingatlah untuk menjaga komentar tetap hormat dan mengikuti pedoman komunitas kami