Merdeka.com - Jemaah tarekat Naqsabandiyah Al Kholidiyah sudah menetapkan 1 Ramadan 1438 H jatuh pada Kamis (25/5) besok. Tarawih pertama akan digelar malam ini.

"Ya malam ini kita akan mulai tarawih karena berdasarkan hitungan tarekat Naqsabandiyah Al Kholidiyah, 1 Ramadan jatuh pada hari Kamis (24/5)," kata Syekh Muda Muhammad Nur Zikri, tokoh jemaah Naqsabandiyah Al Kholidiyah di Medan, Rabu (24/5).

Tarawih akan digelar mulai malam ini di kantung-kantung jemaah tarekat Naqsabandiyah Al Kholidiyah di seluruh Indonesia. Salah satunya terpusat di rumah suluk tarekat Naqsabandiyah Al Kholidiyah di Jalan Kongsi Gang Leman Harahap, Mariendal, Deli Serdang, Sumatera Utara.

Nur Zikri menyatakan, penentuan awal Ramadan pada tarekat Naqsabandiyah Al Kholidiyah tetap mengacu pada Alquran dan hadits. Penghitungannya didasarkan pada kalender hisab qamariah.

Berdasarkan penghitungan itu, jamaah tarekat Naqsabandiyah Al Kholidiyah juga sudah menetapkan Idul Fitri 1 Syawal 1438 H. "Lebaran jatuh pada 24 Juni 2017," papar Nur Zikri.

Awal Ramadan tarekat Naqsabandiyah Kholidiyah lebih cepat dari ketetapan pemerintah. Sidang isbat penetapan awal Ramadan baru akan digelar Kementerian Agama pada Jumat (25/5).