Merdeka.com - Menko Polhukam Mahfud MD mendorong pers mempublikasikan berita berbasis fakta dan bukan keberpihakan dengan pihak-pihak tertentu khususnya menjelang Pemilu 2024. Menurut Mahfud, peran pers dalam menyajikan informasi itu sudah ditetapkan sebagai pilar demokrasi dan penyuara kepentingan publik yang berimbang.
"Berkaca pada Pemilu 2014 dan 2019 adalah munculnya gerakan berita bohong dan disinformasi yang akan merugikan kita semua karena mengelabui pandangan publik terhadap pemilu," kata Mahfud yang diwakili oleh Deputi Bidang Koordinasi Kesatuan Bangsa Kemenko Polhukam, Janedjri Gaffar saat Seminar Pers dan Pemilu Serentak 2024 yang diselenggarakan Dewan Pers di Hotel Sari Pan Pacific Jakarta, Kamis (27/1).
Mahfud menegaskan, berita bohong dan disinformasi mengandung kebencian. Hal itu wajib menjadi kekhawatiran bersama, sebab berpotensi terjadi pembelahan sosial yang akan menjadi petaka bagi kemajuan bangsa.
"Di sinilah peran pers dapat menjadi pilar demokrasi yang memiliki peran yang amat sangat strategis menjadi jalan keluar dalam menghalau hoaks dan disinformasi," jelas Mahfud.
Selain itu, Mahfud mencatat bahwa saat ini media sosial juga memegang peranan penting. Dia berharap, pers tidak tergiring dan terus memegang standar etik untuk mengkalkulasi serta check and recheck terhadap informasi yang beredar luas di media sosial.
"Peran pers dalam sisi inilah yang paling diharapkan dalam pemilu serentak," ujar Mahfud.
Mahfud juga berharap Pemilu 2024 tidak mengulang insiden Pemilu sebelumnya yang berdampak pada pembelahan di masyarakat. Oleh karena itu, pers diminta cermat dan tidak melakukan pembiaran dalam mewarta yang hanya mengedepankan berita-berita yang klikbait semata.
"Pers dituntut memiliki kemampuan dan kesadaran dalam memainkan peran sentral dan strategis dalam memilih judul dan angle yang tidak larut dalam praktek sekedar bombastis dan tidak sesuai" tutup dia.
Reporter: Muhammad Radityo Priyasmono/Liputan6.com [gil]
Baca juga:
Respons Polri soal 'Gerakan Bawah Tanah' untuk Bebaskan Ferdy Sambo
Mahfud MD vs Kuasa Hukum Sambo soal 'Gerakan Bawah Tanah'
Kuasa Hukum Sambo soal Tudingan Mahfud Tentang Gerakan Bawah Tanah: Beliau Maha Tahu
Mahfud soal Bharada E Dituntut 12 Tahun Penjara: Masih Ada Pledoi dan Vonis
DPR soal Mahfud Sebut Ada 'Gerakan Bawah Tanah' Bebaskan Sambo: Belum Jelas Buktinya
Advertisement
Dapat Restu dari Kaesang, PSI akan Maksimal Bawa Perubahan di Depok
Sekitar 16 Menit yang laluDemokrat Sebut Sosok Cawapres Anies Sesuai Harapan Rakyat
Sekitar 28 Menit yang laluGerindra Tunjuk Fauzi Baadila dan Haris Rusly Moti Pimpin Relawan Prabowo
Sekitar 38 Menit yang laluLepas Ribuan Lampion, Erick Harap Waisak jadi Momentum Perkuat Persatuan Bangsa
Sekitar 50 Menit yang laluPuluhan Ribu Dokter hingga Perawat Demo Tolak RUU Kesehatan Depan Gedung DPR Pagi Ini
Sekitar 1 Jam yang laluGibran Gelar Turnamen Bulutangkis Berhadiah Rp600 Juta, Peserta Tembus 1.373 Orang
Sekitar 1 Jam yang lalu1.216 Narapidana Dapat Remisi Hari Waisak, 7 Orang Langsung Bebas
Sekitar 2 Jam yang laluMal Lippo Ekalokasari Bogor Terbakar, 5 Sekuriti Dilarikan ke Rumah Sakit
Sekitar 2 Jam yang laluPDIP: PAN Usulkan Erick Thohir jadi Cawapres Ganjar
Sekitar 3 Jam yang laluKapolda DIY Minta Masyarakat Tidak Terpancing Usai Bentrok 2 Kelompok Massa
Sekitar 3 Jam yang laluHari Raya Waisak Puluhan Narapidana di Bali Terima Remisi, Termasuk 6 Orang WNA
Sekitar 4 Jam yang laluLibur Panjang, Wisata Air Putri Duyung Water Boom Depok Diserbu Warga
Sekitar 5 Jam yang laluTolak Diekstradisi, WN Kanada Buronan Interpol Kirim Surat ke Presiden dan Kapolri
Sekitar 5 Jam yang laluKabareskrim Awasi Jaringan Narkoba ke Politik, IPW: Upaya Jaga Kualitas Pemilu 2024
Sekitar 6 Jam yang laluKomplotan Pemeras Ngaku Tim Buser di Kalsel Ditangkap Polisi
Sekitar 20 Menit yang laluJenderal Polri Ketemu Anak Tukang Sayur Jadi Polisi, Orangtuanya langsung Dipanggil
Sekitar 2 Jam yang laluTangis Buruh Pecah Lulus Bintara Polri, Yatim Sejak Kelas 3 SD 'Bapak Pasti Bangga'
Sekitar 21 Jam yang laluPotret Pernikahan Anak Jenderal Polri dengan Adat Bugis, Tamunya Tak Sembarangan
Sekitar 1 Hari yang laluFerdy Sambo Kirim Bunga-Surat buat Anaknya yang Ultah ke-22, 'Mba Trisha Kesayangan'
Sekitar 3 Hari yang laluPesan Manis Sang Jenderal dan Istri dari Balik Jeruji di Hari Ultah Anak Perempuannya
Sekitar 3 Hari yang laluTerang-terangan Mahfud MD Sebut Ada Pejabat Bekingi Mafia, Singgung Rafael & Sambo
Sekitar 5 Hari yang laluSurvei Populi Center: Citra Polri Mulai Membaik Pascakasus Ferdy Sambo
Sekitar 6 Hari yang laluFerdy Sambo Kirim Bunga-Surat buat Anaknya yang Ultah ke-22, 'Mba Trisha Kesayangan'
Sekitar 3 Hari yang laluMenakar Peluang Kasasi Diajukan Putri Candrawathi, Mengurangi atau Perberat Hukuman?
Sekitar 1 Minggu yang laluMembaca Peluang Ferdy Sambo Lolos dari Hukuman Mati
Sekitar 1 Minggu yang laluSekuat Tenaga Ferdy Sambo Ingin Lolos dari Hukuman Mati
Sekitar 1 Minggu yang laluIntip Liburan Ronny Talapesy Pengacara Bharada E di Luar Negeri, Sosok Istri Disorot
Sekitar 1 Bulan yang laluPermohonan Banding Kandas, Ricky Rizal Tetap Dihukum 13 Tahun Penjara
Sekitar 1 Bulan yang laluFerdy Sambo Tak Hadir di Sidang Putusan Banding Vonis Mati
Sekitar 1 Bulan yang laluMinta Pasokan Serum dan Vaksin Antirabies, Viktor Laiskodat Telepon Menkes
Sekitar 3 Hari yang laluSudin KPKP Jakarta Selatan Gelar Vaksin Rabies Gratis untuk Cegah Penyakit Menular
Sekitar 5 Hari yang laluAktivitas Transfer Trio Papan Bawah BRI Liga 1: RANS Nusantara FC Setengah Hati Lanjutkan Kompetisi
Sekitar 59 Menit yang laluDaftar Lengkap Klub Liga 1 yang Sudah Mengisi Slot Pemain Asing ASEAN untuk Musim Depan
Sekitar 1 Jam yang laluAdvertisement
Advertisement
Dicky Budiman
Peneliti dan Praktisi Global Health Security Griffith University AustraliaMemaknai Pencabutan Status Darurat Kesehatan Masyarakat Covid-19
AM Hendropriyono
Guru Besar Sekolah Tinggi Intelijen Negara
Ingatlah untuk menjaga komentar tetap hormat dan mengikuti pedoman komunitas kami