Merdeka.com - Kepala Terminal Tipe A Mengwi di Kabupaten Badung, Bali, Erwin Rahardi menyampaikan, untuk pergerakan penumpang di Terminal Mengwi jelang pemberlakuan larangan mudik 2021 mulai menunjukkan adanya peningkatan.

Dari data pada Minggu (2/5) kemarin, jumlah penumpang yang meninggalkan Bali melalui terminal Mengwi menyentuh angka 1.483 orang. Jika, dibandingkan hari sebelumnya hanya berada di 937 orang.

"Prediksi peningkatan ini akan terus terjadi sampai dengan tanggal 5, di hari terakhir larangan mudik akan peningkatan lebih banyak, jumlahnya kami belum bisa memastikan," kata Erwin, saat dikonfirmasi Senin (3/5).

Selain itu, pihaknya juga menyampaikan bus AKAP akan tetap melayani para penumpang saat adanya larangan mudik lebaran yang dimulai pada tanggal 6 hingga 17 Mei 2021 mendatang. Tetapi, bus yang akan melayani penumpang akan dipasangi stiker khusus dari kementerian perhubungan.

Namun, pelayanan tersebut hanya untuk masyarakat yang masuk dalam kategori dikecualikan seperti yang tertuang dalam Surat Edaran (SE) Satgas No. 13/2021 dan PM No. 13/2021.

Selain, dipasangi stiker khusus para penumpang di Terminal Mengwi juga akan diperiksa surat serta berkas, seperti Surat Izin Keluar Masuk (SIKM) hingga surat kesehatan bebas Covid-19 yang berdasarkan rapid antigen atau swab PCR atau GeNose.

"Jadi daftar manifest penumpang itu nanti akan ditandatangani dan distempel basah dari kepala Terminal Mengwi, setelah itu bus boleh keluar terminal untuk berangkat ke tujuannya," ujar Erwin.