Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Jejak Pemimpin MIT Ali Kalora hingga Tewas Ditembak Aparat

Jejak Pemimpin MIT Ali Kalora hingga Tewas Ditembak Aparat Ali Kalora. ©2016 google

Merdeka.com - Kontak tembak antara Satuan Tugas Madago Raya dan kelompok DPO teroris Poso kembali terjadi, Sabtu (18/9). Dua terduga teroris Poso tewas dalam peristiwa itu, salah satunya diduga kuat pemimpin Mujahidin Indonesia Timur (MIT) Poso, Ali Ahmad alias Ali Kalora, dan anggotanya Jaka Ramadhan.

"DPO diduga Ali Kalora dan Jaka Ramadhan, saat ini dalam perjalanan menuju TKP," kata Danrem 132 Tadulako Brigjen TNI Farid Makruf.

Kontak tembak terjadi di Pegunungan Desa Astina, Kecamatan Torue, Kabupaten Parigi Moutong, Sulawesi Tengah pada Sabtu (18/9) sekitar pukul 17.20 Wita.

Menteri Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD menyatakan, pemimpin MIT Ali Kalora tewas dalam operasi aparat keamanan.

"Pimpinan Mujahidin Indonesia Timur (MIT) Ali Kalora yang pernah menggegerkan karena menyembelih banyak warga dengan sadis di Sulteng, setelah buron hampir setahun, hari ini ditembak mati oleh Densus AT/88," tutur Mahfud dikutip dari akun twitter pribadinya @mohmahfudmd, Minggu (19/9).

Menurut Mahfud, Ali Kalora tewas bersama dengan seorang rekannya. Dia pun meminta publik dapat tenang atas situasi tersebut.

"Ia ditembak bersama seorang anak buahnya yang bernama Ikrimah. Masyarakat harap tenang," sebut Mahfud.

Ali Kalora merupakan penerus Santoso yang tewas dalam baku tembak dengan pasukan Yonif 515 Rider Kostrad di Desa Tambarana, Kecamatan Poso Pesisir Utara, Kabupaten Poso, Sulawesi Tengah, Senin 18 Juli 2016. Dalam operasi tersebut, tiga anggota kelompok Santoso melarikan diri.

Dia saat itu memiliki 16 orang pengikut saat masih diburu oleh Satgas Tinombala. "Masih ada Basri, masih ada beberapa, Ali Kalora," ujar Kapolri yang saat itu dijabat Jenderal Tito Karnavian di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Selasa 19 Juli 2016.

Nama Kalora sendiri merupakan sebutan untuk Ali karena lahir Desa Kalora, Kecamatan Poso Pesisir Utara, sekitar 40 kilometer utara Kota Poso. Dia juga mengikuti pelatihan militer bersama anak buah Santoso lainnya.

Sepak terjang Ali Kalora kala itu cukup mengejutkan. Dia terlibat dalam peristiwa penembakan polisi di pos polisi, Jalan Emi Saelan, tepatnya di depan Kantor BCA Palu, pada 25 Mei 2011. Dalam peristiwa itu, dua polisi tewas dan satu anggota luka berat.

"Ali salah satu tangan kanan Santoso. Orang asli (Kalora). Sudah lama dia sana (mengikuti Santoso), sudah mulai sejak Santoso melakukan teror tahun 2011," kata Karo Ops Polda Sulteng kala itu, Herry Nahak ketika dihubungi, Selasa 19 Juli 2016.

Sumber: Liputan6.comReporter: Nanda Perdana Putra

(mdk/yan)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Suami Perwira Marinir Istri Bintara Polisi, Begini Momen Pasutri Berangkat Kerja Bareng 'TNI Polri Bersatu'

Suami Perwira Marinir Istri Bintara Polisi, Begini Momen Pasutri Berangkat Kerja Bareng 'TNI Polri Bersatu'

Pasutri TNI-Polri jadi sorotan usai berbagi keromantisan saat hendak bekerja.

Baca Selengkapnya
Kapolri Beberkan Biang Kerok Penyebab Macet 12 Kilometer saat Mudik di Jalur Sumatera

Kapolri Beberkan Biang Kerok Penyebab Macet 12 Kilometer saat Mudik di Jalur Sumatera

Jalan lintas Sumatera terpantau macet parah sepanjang 12 kilometer pada Jumat (5/4) sore.

Baca Selengkapnya
Sambut Isra Miraj, Wakil Ketua DPRD Turidi Susanto Ingatkan Silaturahmi Jangan Terputus Gara-Gara Pilpres

Sambut Isra Miraj, Wakil Ketua DPRD Turidi Susanto Ingatkan Silaturahmi Jangan Terputus Gara-Gara Pilpres

Warga juga diingatkan untuk selalu berbuat baik dalam bentuk apapun

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Pemotor Tewas dengan Sejumlah Luka di Mampang, Polisi: Diduga Korban Tawuran

Pemotor Tewas dengan Sejumlah Luka di Mampang, Polisi: Diduga Korban Tawuran

Seorang pemotor tewas dengan sejumlah luka setelah diserang orang tak dikenal (OTK) saat berkendara di Jalan Bangka, Mampang Parapatan, Jakarta Selatan.

Baca Selengkapnya
PSI Jenguk Pemotor Tertimpa Baliho di Kembangan: Kami Tanggung Jawab

PSI Jenguk Pemotor Tertimpa Baliho di Kembangan: Kami Tanggung Jawab

Di akhir video itu memperlihatkan kondisi salah satu korban mengalami luka di mulut akibat terjatuh dari motornya.

Baca Selengkapnya
Pemotor Wanita Tabrak Bensin Eceran hingga Timbulkan Kebakaran, 1 Tewas

Pemotor Wanita Tabrak Bensin Eceran hingga Timbulkan Kebakaran, 1 Tewas

Gatot menyebut, kebakaran turut menelan korban jiwa. Seorang ibu rumah tangga SH (54) ditemukan meninggal dunia lokasi.

Baca Selengkapnya
Arus Balik Lebaran Malam Ini, Pemudik ke Jakarta Menyemut di Pantura hingga Arteri Karawang

Arus Balik Lebaran Malam Ini, Pemudik ke Jakarta Menyemut di Pantura hingga Arteri Karawang

Rata-rata titik kemacetan terjadi di titik menjelang dan setelah SPBU.

Baca Selengkapnya
Rentetan Teror KKB di Intan Jaya Papua, Polisi Ditembak, Pos Jaga Diserang & Rumah Warga Dibakar

Rentetan Teror KKB di Intan Jaya Papua, Polisi Ditembak, Pos Jaga Diserang & Rumah Warga Dibakar

Teror pertama bermula dari baku tembak yang menewaskan Bripda Alfandi Steve Karamoy.

Baca Selengkapnya
FOTO: Jalur Kalimalang Kian Macet Parah, Beginilah Kepadatannya Bisa Bikin Pemotor Stres dan Tak Mau Mengalah Terobos Bahu Jalan

FOTO: Jalur Kalimalang Kian Macet Parah, Beginilah Kepadatannya Bisa Bikin Pemotor Stres dan Tak Mau Mengalah Terobos Bahu Jalan

Jumlah kendaraan di Indonesia terus bertambah dari tahun ke tahun.

Baca Selengkapnya